Mediasi antara Pelindo dan Warga Pesisir Terkait Isu Stockpile di Pelabuhan Cirebon

Selasa, 16 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Istimewa

Foto: Istimewa

PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo Regional 2 Cirebon gelar pertemuan mediasi dengan masyarakat dan instansi terkait pasca-unjuk rasa, Senin (15/7/2024).

DARA | Berlangsung di depan Pos 1 Pelabuhan Cirebon.

Mediasi ini bertujuan untuk menemukan solusi atas tuntutan masyarakat terhadap PT Terbit Jaya Selaras Energi (TJSE), pengelola stockpile batubara di Pelabuhan Cirebon.

Manajemen Pelindo Regional 2 Cirebon, yang dipimpin oleh Manager Komersial dan Kepatuhan Bisnis, Bombom Cepi Nugraha, bersama KSOP Kelas II Cirebon, DPRD Kota Cirebon, Kepolisian Pelabuhan Cirebon, LANAL Cirebon, dan instansi terkait lainnya, bertemu dengan para demonstran. Dalam pertemuan ini, Bombom mengajak perwakilan demonstran untuk berdiskusi lebih lanjut.

“Kami mengundang perwakilan demonstran untuk melanjutkan mediasi dalam waktu dekat,” ujar Bombom.

Mediasi selanjutnya akan melibatkan perwakilan dari RW 01 Pesisir bersama RW lain di kelurahan Panjunan, Pelindo, KSOP Kelas II Cirebon, PT TJSE, serta Pemerintah Kota Cirebon. Tujuannya adalah mencapai penyelesaian yang solutif dan adil terkait masalah tersebut.

Dalam unjuk rasa kemarin Senin, KSOP Kelas II Cirebon, Dani Jaelani, menyatakan akan mengevaluasi regulasi terkait stockpile.

“Sebagai regulator, kami akan mengevaluasi hal ini. Kami akan berdiskusi dengan instansi terkait untuk mencari solusi,” katanya.

Protes masyarakat terhadap operasional PT TJSE sebagai penyedia stockpile batubara dipicu oleh penilaian bahwa perusahaan tersebut melanggar kesepakatan terkait kompensasi pengendalian debu batubara di RW 01 Pesisir.

Pelindo menegaskan operasional dan layanan di Pelabuhan Cirebon tetap berjalan normal tanpa gangguan berarti.

“Kami telah mengambil langkah-langkah preventif untuk memastikan layanan tetap berjalan dengan efektif,” tambah Bombom.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Inspektorat Kota Sukabumi Gelar Pemantauan Penyelesaian Kerugian Daerah
Bupati Sukabumi Resmikan Masjid Al Haesuni
Sekda dan Kadis KUKM Sukabumi Rakor dengan Kemenkop Bahas Koperasi Merah Putih
Mapolres Garut Dilengkapi Cafe 10.2, Bikin Nyaman Masyarakat dan Tempat Nongkrong Wartawan
Wisatawan Asal Cimaung Kabupaten Bandung Tenggelam di Pantai Sayang Heulang Garut
Rakor Forum TJSPKBL/CSR, Bupati Sukabumi Ajak Pengusaha Bantu Pembangunan
Kepala DKUKM Kabupaten Sukabumi: WJES Jadi Ruang Strategis bagi UMKM
Breaking News, Diguyur Hujan Deras, Longsor dan Banjir Terjadi di Parakansalak Sukabumi

Berita Terkait

Selasa, 8 Juli 2025 - 20:43 WIB

Inspektorat Kota Sukabumi Gelar Pemantauan Penyelesaian Kerugian Daerah

Selasa, 8 Juli 2025 - 20:37 WIB

Bupati Sukabumi Resmikan Masjid Al Haesuni

Selasa, 8 Juli 2025 - 11:42 WIB

Mapolres Garut Dilengkapi Cafe 10.2, Bikin Nyaman Masyarakat dan Tempat Nongkrong Wartawan

Selasa, 8 Juli 2025 - 11:06 WIB

Wisatawan Asal Cimaung Kabupaten Bandung Tenggelam di Pantai Sayang Heulang Garut

Senin, 7 Juli 2025 - 14:52 WIB

Rakor Forum TJSPKBL/CSR, Bupati Sukabumi Ajak Pengusaha Bantu Pembangunan

Berita Terbaru

Foto: Istimewa

JABAR

Bupati Sukabumi Resmikan Masjid Al Haesuni

Selasa, 8 Jul 2025 - 20:37 WIB

CATATAN

TARIF DAGANG Spesial Trump untuk Vietnam

Selasa, 8 Jul 2025 - 20:32 WIB