Makan Pedas dan Berbumbu Tajam, Mungkin ini tipe kepribadianmu

Senin, 12 November 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi (merdeka.com)

Ilustrasi (merdeka.com)

DARA| “You are What you eat.”  adalah apa yang Anda makan. Bisa jadi pepatah ini memang benar adanya. Pasalnya sejumlah penelitian menunjukkan bahwa makanan dan kepribadian konsumen memiliki kaitan yang erat.

Dr. Alan Hirsch, seorang ahli neurologi melalui bukunya yang berjudul What Flavor Is Your Personality? mengemukakan bahwa kepribadian seseorang berpengaruh terhadap pilihan makanannya. Karena itulah kepribadian seseorang bisa dikenali melalui rasa makanan yang disukainya.

Bagaimana dengan makanan pedas? Panganan dengan bumbu tajam menggigit lidah termasuk salah satu yang paling digemari di Asia, terutama Indonesia. Bahkan ada yang bilang makan belum terasa lengkap jika tidak didampingi sambal atau cabai rawit.

Seperti apa kaitan makanan pedas dengan kepribadian para penggemarnya?

 

Berani ambil risiko 

Orang yang menyukai makanan pedas atau berbumbu tajam seperti makanan Asia dan Meksiko adalah orang-orang yang berani mengambil risiko.

Penn State sempat melakukan penelitian mengenai hal ini dengan objek para siswa di sana. Hasil yang mereka temukan, sebagian besar siswa yang menyukai kegiatan penuh tantangan adalah mereka yang menyukai makanan pedas.

 

Punya fokus dan konsenstrasi tinggi

Walaupun cenderung menyukai segala hal yang berisiko, para penyuka pedas juga termasuk orang-orang yang memiliki fokus tinggi dalam mengatur segala aspek di kehidupan mereka.

Para penyuka pedas juga cenderung menunjukkan tingkat konsentrasi yang lebih tinggi saat mengerjakan tugas.

Walaupun begitu, pada dasarnya kepribadian dipengaruhi oleh berbagai faktor yang saling terkait. Jadi hasil penelitian ini saja tidak bisa digunakan sebagai tolak ukur mutlak atas karakter dan kepribadian manusia yang cenderung kompleks.***

Editor: Denkur

Artikel ini pernah tayang di merdeka.com

Berita Terkait

Grand Final Puteri Tionghoa Indonesia 2025 Singing Competition Sukses Digelar, 10 Bintang Baru Siap Bersinar
Cek Disini, Survei Jakpat: Tren Kesehatan dan Konsumsi Kopi di tahun 2025
Buku “Jejak Si Penggembala Kerbau – Menggapai Kemilau”, Biografi Wartawan yang Jadi Pengusaha
Ekspresi Seni Ratusan Pelajar di Ruang Publik “Warna untuk Bumi” Ingkatkan Kita pada Krisis Iklim
Excel World Championship Indonesia (MEWCMicrosoftI) 2025 Dibuka: Buktikan dan Menangkan Tiket ke Las Vegas!
Peringati 70 Tahun KAA, Pos Indonesia Hadirkan Pameran Filateli di Bandung
Permainan Tradisional Ramaikan Acara Abdi Nagri Nganjang ka Warga
Bakrie Amanah Salurkan Rp 10,2 Miliar dalam Program Ramadan Untuk Negeri 1446 H
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 9 Juli 2025 - 10:53 WIB

Grand Final Puteri Tionghoa Indonesia 2025 Singing Competition Sukses Digelar, 10 Bintang Baru Siap Bersinar

Kamis, 3 Juli 2025 - 14:12 WIB

Cek Disini, Survei Jakpat: Tren Kesehatan dan Konsumsi Kopi di tahun 2025

Senin, 23 Juni 2025 - 11:28 WIB

Buku “Jejak Si Penggembala Kerbau – Menggapai Kemilau”, Biografi Wartawan yang Jadi Pengusaha

Senin, 2 Juni 2025 - 14:16 WIB

Ekspresi Seni Ratusan Pelajar di Ruang Publik “Warna untuk Bumi” Ingkatkan Kita pada Krisis Iklim

Kamis, 22 Mei 2025 - 14:12 WIB

Excel World Championship Indonesia (MEWCMicrosoftI) 2025 Dibuka: Buktikan dan Menangkan Tiket ke Las Vegas!

Berita Terbaru