Melihat ikan di akuarium ternyata bisa menghilangkan stres. Menurut riset Plymouth University and University of Exeter, tahun 2015, memandang akuarium punya efek positif secara fisik dan psikologis.
DARA – Bahkan, menurut penelitian ini melihat ikan berenang di akuarium dapat menurunkan tekanan darah dan detak jantung, memperbaiki mood dan meningkatkan konsentrasi.
Sebuah artikel yang ditulis Ina Tanaya di Kompasiana menyebutkan, mengutip Vice, dosen dari Direktur Center for the Human Animal Bond dari Purde Univeristy Alan beck mengatakan berhubungan dekat dengan alam terutama hewan, sangat penting bagi kondisi psikologis manusia. Dari penelitiannya terangkum hipotesis biophilia, manfaat positif saat berhubungan dekat dengan alam.
Terapi akuarium, walaupun hasilnya belum diumumkan secara resmi, saat ini melihat ikan berenang di akuarium selama 10 menit dapat menurunkan tekanan darah dan denyut jantung. Hal ini dilihat dari respon fisik dan psikologis dari 112 peserta acak yang berisi jenis ikan hias yang beragam.
Sebelum orang melihat ikan di akuarium, detak denyut jantung dan tekanan darah agak tinggi, tapi saat orang itu melihat di akuarium tanpa ikan mereka jadi relaks dan denyut jantung menurun sebesar 3 persen, apalagi setelah melihat ikan dalam akuarium maka denyut jantung dan darah bisa turun hingga 7 persen dan 4 persen.
Ada manfaat lainnya yaitu efek memandang akuarium juga bisa menurunkan perasaan cemas, takut, frustrasi, dan depresi.
Masih dikutip dari kompasiana, penelitian lainnya yang dilakukan Purdue University terhadap pola makan pasien alzheimer. Dalam studi itu hasilnya sangat mengejutkan bahwa efek terapi akuarium meningkatkan asupan nutrisi pasien alzheimer sebesar 21,1 persen dan membuat lebih fokus.***
Editor: denkur | Sumber: kompasiana
