Korban Hilang Belum Ditemukan, Proses Pencarian di Pantai Jayanti Terus Dilakukan

Jumat, 6 November 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pantai Jayanti, Ciadaun Cianjur (Foto: Purwanda/dara.co.id)

Pantai Jayanti, Ciadaun Cianjur (Foto: Purwanda/dara.co.id)

Tim SAR gabungan masih terus melakukan upaya pencarian terhadap Taufik bin Asam (19) yang hilang di perairan Pantai Jayanti, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Kamis petang kemarin (5/11/2020).


DARA | CIANJUR – Pencarian yang dilakukan tim SAR gabungan dari Basarnas Bandung, Polsek Cidaun, BPBD Cianjur, Damkar Cianjur, Scout Rescue Cianjur, Tagana Cianjur dan warga setempat itu hingga siang ini masih belum membuahkan hasil.

Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor SAR Bandung, Supriono menyebutkan Tim SAR gabungan telah melakukan pencarian sesuai dengan rencana operasi dengan melakukan penyisiran darat sejauh 6 Km ke arah timur Pantai Jayanti menuju Pelabuhan Jayanti.

“Hingga siang ini upaya pencarian belum membuahkan hasil. Kami telah melakukan penyisiran darat sepanjang 6 Km ke arah timur,” kata Supriono, kepada wartawan, Jumat (6/11/2020).

Supriono berharap proses pencarian korban dapat segera membuahkan hasil. “Pukul 11.45 WIB Berdasarkan hasil evaluasi dan pertimbangan teknis di lapangan, pencarian dihentikan sementara dan kembali akan di lanjutkan pukul 13.00 WIB,” ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, Taufik Bin Asam (19) nelayan asal Kampung Cibeet RT 01/10, Desa Cidamar, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat hilang di perairan Pantai Jayanti, Desa Cidamar, Cidaun.

Berdasarkan informasi, kejadian itu berawal saat korban bersama seorang rekannya menjaring ikan di laut lepas Pantai Jayanti. Sesaat setelah memasang jaring, korban mengalami kejang kemudian jatuh ke laut. Rekan korban berusaha menolong namun korban tenggelam dan hingga saat ini belum ditemukan.

Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor SAR Bandung, Supriono, mengatakan korban dilaporkan hilang pada Kamis (5/11/2020) sekitar pukul 17.30 WIB.

Supriono menyebutkan, korban terjatuh dan kemudian hilang di perairan setelah mengalami kejang-kejang.

“Kami menerima laporan dari Polsek Cidaun. Korban dilaporkan hilang di perairan Pantai Jayanti, dan masih dalam proses pencarian,” kata Supriono.***

Editor: denkur

 

Berita Terkait

Hari Jadi ke=80 Pemprov Jabar, KDM Konsisten Bakal Tindak Pertambangan Ilegal
Jelang HUT ke-80 RI Gasibu Ditutup Sementara, Begini Penjelasannya
DPRD dan Pemkab Sukabumi Sepakati Penyesuaian APBD 2025
DPRD Kabupaten Sukabumi Mengucapkan Selamat Hari Pramuka 2025
Lumbung Gizi, Harapan Baru Perbaikan Gizi dan Ketahanan Pangan di Desa Wangunsari ‎
Bagaimana Gen Z Mempersiapkan Pernikahan?, Simak Nih Hasil Survei Jakpat Berikut
DPRD Kabupaten Sukabumi Gelar Rapat Gabungan dengan Tim TAPD, Bahas Perubahan APBD 2025
Kadis KUKM Kabupaten Sukabumi Sebut UMKM Pilar Ekonomi Daerah

Berita Terkait

Kamis, 14 Agustus 2025 - 21:13 WIB

Hari Jadi ke=80 Pemprov Jabar, KDM Konsisten Bakal Tindak Pertambangan Ilegal

Kamis, 14 Agustus 2025 - 21:03 WIB

Jelang HUT ke-80 RI Gasibu Ditutup Sementara, Begini Penjelasannya

Kamis, 14 Agustus 2025 - 18:11 WIB

DPRD dan Pemkab Sukabumi Sepakati Penyesuaian APBD 2025

Kamis, 14 Agustus 2025 - 11:33 WIB

Lumbung Gizi, Harapan Baru Perbaikan Gizi dan Ketahanan Pangan di Desa Wangunsari ‎

Kamis, 14 Agustus 2025 - 11:06 WIB

Bagaimana Gen Z Mempersiapkan Pernikahan?, Simak Nih Hasil Survei Jakpat Berikut

Berita Terbaru

Foto: Istimewa

JABAR

DPRD dan Pemkab Sukabumi Sepakati Penyesuaian APBD 2025

Kamis, 14 Agu 2025 - 18:11 WIB