Kolam Renang Gedung Pakuan, Antara Anggaran Fantastis dan Cedera Lutut Emil

Jumat, 15 November 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi (Foto: habibi/net)

Ilustrasi (Foto: habibi/net)

Pembangunan kolam renang di Geung Pakuan jadi sorotan. Pasalnya, anggarannya cukup fantastis mencapai Rp3,36 miliar. Emil mengaku keinginan ada kolam renang di sana karena soal cedera lutut.


DARA | BANDUNG – Gedung Pakuan, rumah dinas Gubernur Jawa Barat, akan direnovasi. Anggarannya mencapai Rp4,3 miliar. Rinciannya untuk pengerjaan persiapan Rp100 juta, pengerjaan air mancur Rp500 juta dan pengerjaan taman serta kolam renang Rp3,36 miliar.

Ridwan kamil memang meminta dibangun kolam renang di sana. Tidak masalah, namun yang jadi sorotan publik adalah besarnya anggaran. Orang awam tak bisa membayangkan kolam renang seperti apa hingga mencapai Rp3,36 miliar.

Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Barat, Imam Budi Hartono, juga menyoroti pembangunan kolam renang itu. Seperti dikutip dari vivanews, Imam mengatakan, itu pemborosan anggaran untuk kepentingan pribadi.

“Proyek ini menyakitkan hati rakyat Jawa Barat. Di rumah dinas gubernur yang bernama Pakuan sudah lebih dari kata mencukupi untuk tinggal seorang gubernur dan keluarganya,” ujar Imam, Jumat (15/11/2019).

Imam menilai, Ridwan Kamil tidak puas dengan kondisi rumah dinas sebelumnya, sehingga dia menambahkan fasilitas untuk kenyamanan lainnya dengan angka yang cukup fantastis. “Di sisi lain kita masih melihat rumah-rumah rakyat di Jawa Barat banyak yang tidak layak, bahkan banyak masih belum memiliki rumah tinggal,” ujarnya.

Sementara itu, Ridwan Kamil mengakui pembuatan kolam renang di Gedung Pakuan itu terkait kesehatannya yaitu menderita cedera lutut.

Melalui akun Instagram resminya, Emil menulis: “Karena saya memiliki cedera lutut dan dokter menyarankan agar tidak berolahraga lari atau olahraga motorik impact. Disarankan rutin tiap hari terapi berenang saja. Agar bisa fit, bugar dan sehat menjalani tugas dalam wilayah seluas Jawa Barat ini,” tulisnya di akun @ridwankamil.

“Itulah kenapa dalam cicilan renovasi rutin tahunan, saya mengusulkan kepada biro umum untuk membuat kolam renang yg kotak secukupnya dgn lebar 3-4 m agar Gubernur bisa tetap olahraga kardio berbentuk renang. Karena saya dilarang dokter berolahraga lari, tenis, basket dan olahraga motorik lainnya,” ujarnya.***

Editor: denkur | berbagai sumber

Berita Terkait

100 Paket Sembako dari BAZNAS Jabar untuk Warga di Program Bebenah Kampung
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Selasa 06 Mei 2025
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Selasa 06 Mei 2025
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Senin 05 Mei 2025
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Senin 05 Mei 2025
Kondisi Rusak, Jembatan Nyalindung di Jalan Raya Sasak Bubur Cihampelas Kembali Telan Korban
Keberangkatan Calhaj Tahun 2025 Asal Bandung Barat Mulai 9 Mei 2025
Peringatan Hardiknas di Bandung Barat Cukup Meriah, Kerahkan Ribuan Guru dan Tenaga Kependidikan
Berita ini 9 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 6 Mei 2025 - 11:55 WIB

100 Paket Sembako dari BAZNAS Jabar untuk Warga di Program Bebenah Kampung

Selasa, 6 Mei 2025 - 08:05 WIB

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Selasa 06 Mei 2025

Senin, 5 Mei 2025 - 08:25 WIB

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Senin 05 Mei 2025

Senin, 5 Mei 2025 - 08:20 WIB

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Senin 05 Mei 2025

Minggu, 4 Mei 2025 - 14:38 WIB

Kondisi Rusak, Jembatan Nyalindung di Jalan Raya Sasak Bubur Cihampelas Kembali Telan Korban

Berita Terbaru

HUKRIM

Laka Lantas di Kadungora Garut, Dua Orang Luka

Selasa, 6 Mei 2025 - 19:03 WIB

CATATAN

TITIK GENTING GAZA “Negosisi Posisional” Israel-Hamas

Selasa, 6 Mei 2025 - 18:49 WIB