Kisah Nyi Roro Kidul dari Kamar 308 Hingga Larangan Baju Hijau

Senin, 9 Mei 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi Nyi Roro Kidul. (Foto: Nyirorokidul.com/okezone)

Ilustrasi Nyi Roro Kidul. (Foto: Nyirorokidul.com/okezone)

Liburan Lebaran kemarin Pantai Pelabuhan Ratu diserbu banyak pengunjung. Namun, tak banyak yang tahu mitos yang sudah lama diyakini masyarakat sekitar itu. Ini dia ceritanya.


DARA – Salah satu mitos Pantai Pelabuhan Ratu yang berada di Sukabumi, Jawa Barat ini adalah kisah Kanjeng Ratu Nyi Roro Kidul. Penguasa gaib di laut selatan.

Menurut legenda dan kepercayaan, Pantai Pelabuhan Ratu adalah salah satu gerbang gaib untuk menuju ke dimensi lain Nyi Roro Kidul.

Berikut empat mitos yang menyelimuti Pantai Pelabuhan Ratu, sebagaimana dikutip dara.co.id dari Kurusetra/Republika, Senin (9/5/2022):

Misteri Kamar 308

Kisah angkernya Pantai Pelabuhan Ratu kian kental terasa dengan kehadiran sebuah hotel di tepi pantai bernama Hotel Inna Samudra. Di hotel ini menyediakan kamar khusus untuk Nyi Roro Kidul.

Kamar bernomor 308 itu didesain dengan interior berwarna hijau karena Nyi Roro Kidul konon memang menyukai warna hijau.

Di dalam kamar yang dibuka untuk umum itu terdapat lukisan Nyi Roro Kidul yang ukurannya cukup besar. Bahkan, ada juga para tamu yang datang untuk meletakkan sesaji di kamar tersebut.

Pintu gaib penghubungan dimensi lain

Pantai Parangtritis dan Parangkusumo disebut-sebut sebagai pintu masuk ke kerajaan Nyi Roro Kidul. Konon, pintu gaib tersebut menghubungkan dunia manusia dengan dimensi lain di alam Nyi Roro Kidul.

Banyaknya kasus orang tenggelam di pantai tersebut dipercaya karena ditarik ke dalam kerajaan Nyi Roro Kidul. Benar atau tidaknya kepercayaan itu masih dipercaya banyak masyarakat.

Dilarang berbaju hijau

Sedulur pasti pernah mendengar pantangan ini. Jika Sedulur ingin mengunjungi Pantai Pelabuhan atau pantai-pantai di selatan Pulau Jawa dilarang menggunakan pakaian berwarna hijau.

Mitos yang beredar jika ingin terhindar dari musibah, pengunjung pantai harus mematuhi peraturan ini untuk tidak menggunakan pakaian hijau. Alasannya tentu saja karena hijau disebut sebagai warna favorit Nyi Roro Kidul, sehingga sebagai “tamu” para pengunjung diharapkan menghormati tuan rumah.

Misteri Karang Hawu

Satu dari sejumlah patai di Teluk Pelabuhan Ratu yang disebut angker adalah Karang Hawu. Padahal, pantai ini menawarkan panorama bebatuan karang yang luar biasa indah. Namun, ada cerita misteri Pelabuhan Ratu yang sangat kental dengan Karang Hawu ini.

Salah satu tebing yang terletak di pantai ini merupakan tempat di mana Dewi Kadita menceburkan diri ke laut karena frustasi dengan penyakit kulitnya. Setelah menceburkan diri, penyakit kulit sang dewi memang hilang. Akan tetapi, ada konsekuensi yang harus ditanggungnya, yakni ia harus menjadi penguasa laut selatan atau yang dikenal dengan Nyi Roro Kidul.

Batu-batu karang di Pantai Karang Hawu ini disinyalir sebagai singgasana gaib sang ratu. Masyarakat di sekitar Karang Hawu percaya bahwa Nyi Roro Kidul menjaga wilayah pantai Karang Hawu.

Di bulan April biasanya masyarakat mengadakan ritual Hari Nelayan untuk mengucap syukur atas hasil tangkapan yang melimpah. Ritual ini ditandai dengan menghanyutkan kepala kerbau di tengah laut.

Editor: denkur | Sumber: Kurusetra/Republika

Berita Terkait

Asia Menjadi Pusat Investigasi Terbesar Terhadap Industri Telur Global
Mayat Pria di Samping Pangkalan Ojek Pasar Andir Bayongbong Garut Gegerkan Warga
Tegas, Ketua PWI Kabupaten Bandung Larang Wartawan “Main Mata” dalam SPMB
Terus Kembangkan Suplai ke Timur Indonesia, WSBP Selesaikan Pengiriman Produk Square Pile Proyek Kantor Majelis Rakyat Papua
SPMB Kabupaten Cirebon 2025 Dideklarasikan Bersih dan Bebas Pungli, Bupati: tidak ada Titipan, Semua Gratis
Laka Lantas di Jala Raya Cisurupan Garut, Satu Orang Luka Parah
Diduga Curi Kopi Siap Panen, Pria ini Diciduk Polisi
Meluruskan Fakta: Edukasi Publik atas Status Organisasi PWI dan Klaim Kepemimpinan
Berita ini 71 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 19 Juni 2025 - 12:49 WIB

Asia Menjadi Pusat Investigasi Terbesar Terhadap Industri Telur Global

Rabu, 18 Juni 2025 - 18:24 WIB

Tegas, Ketua PWI Kabupaten Bandung Larang Wartawan “Main Mata” dalam SPMB

Rabu, 18 Juni 2025 - 09:56 WIB

Terus Kembangkan Suplai ke Timur Indonesia, WSBP Selesaikan Pengiriman Produk Square Pile Proyek Kantor Majelis Rakyat Papua

Rabu, 18 Juni 2025 - 09:47 WIB

SPMB Kabupaten Cirebon 2025 Dideklarasikan Bersih dan Bebas Pungli, Bupati: tidak ada Titipan, Semua Gratis

Rabu, 18 Juni 2025 - 09:42 WIB

Laka Lantas di Jala Raya Cisurupan Garut, Satu Orang Luka Parah

Berita Terbaru