Kejar Predikat Kota Sehat, Pemkot Sukabumi Sosialisasikan Aplikasi SiPantas

Selasa, 4 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Istimewa

Foto: Istimewa

Pemkot Sukabumi sosialisasikan aplikasi SiPantas. Ini kegunaanya.

DARA | SiPantas kependekan dari Sistem Informasi Pantau Kabupaten/Kota Sehat.

Sosialiasi pun digelar, berlangsung di Ruang Utama Pertemuan Bappeda Kota Sukabumi, Selasa (4/2/2025).

Kepala Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Manusia (P2M) Pemkot Sukabumi, Nenden Eviyanti, menuturkan, aplikasi SiPantas telah diluncurkan kementerian kesehatan sebagai alat pemantauan pelaksanaan pembinaan Kota Sehat di Indonesia.

Menurut Nenden, aplikasi ini membantu dalam melihat sejauh mana indikator kota sehat terpenuhi, sehingga dapat menjadi acuan dalam meningkatkan kualitas lingkungan dan kehidupan masyarakat.

Pemkot Sukabumi saat ini sedang berupaya meraih predikat Kota Sehat, yaitu kota yang bersih, indah, nyaman, aman, dan sehat untuk dihuni.

Penilaian kota sehat didasarkan pada sembilan tatanan yang telah terintegrasi. Capaian indikator prioritas serta pemenuhan standar pelayanan minimal menjadi bagian penting dalam evaluasi.

Sementara itu, Penjabat Sekretaris Daerah Kota Sukabumi, Mohamad Hasan Asari, mengatakan aplikasi SiPantas bukan sekadar alat ukur administratif, tetapi juga menjadi refleksi dari aksi nyata dalam mewujudkan kota yang benar-benar sehat.

“Kota Sukabumi sebagai Kota Sehat tidak hanya dilihat dari capaian nilai pada Aplikasi SiPantas, tetapi juga dari aksi nyata yang dilakukan dari waktu ke waktu,” ujar Hasan Asari.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Yayasan Bakti Barito, KitaBisa, dan Happy Hearts Indonesia Resmikan Dua Bangunan SD Hasil Renovasi Ramah Lingkungan di Garut
Dinas UMKM Kabupaten Sukabumi Gelar Penyuluhan Koperasi Sektor Pertanian, Perikanan dan Ekonomi Kreatif
PJ Bupati Garut Barnas Yakikan Pasokan LPG 3Kg Cukup
KPU Tetapkan Asjap-Andreas sebagai Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi
Suhud Jaya Kusumah: Gas LPG Sudah Kembali Normal
Update Tabrakan Beruntun di Gerbang Tol Ciawi, 8 Orang Meninggal, Bey Jenguk Korban Selamat
Raker Nasional YPAC Bahas Strategi Inovasi untuk Masa Depan Anak Disabilitas
Tabrakan Beruntun di Gerbang Tol Ciawi, Enam Orang Meninggal Dunia
Berita ini 15 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 6 Februari 2025 - 21:24 WIB

Yayasan Bakti Barito, KitaBisa, dan Happy Hearts Indonesia Resmikan Dua Bangunan SD Hasil Renovasi Ramah Lingkungan di Garut

Kamis, 6 Februari 2025 - 20:58 WIB

Dinas UMKM Kabupaten Sukabumi Gelar Penyuluhan Koperasi Sektor Pertanian, Perikanan dan Ekonomi Kreatif

Kamis, 6 Februari 2025 - 19:28 WIB

PJ Bupati Garut Barnas Yakikan Pasokan LPG 3Kg Cukup

Kamis, 6 Februari 2025 - 18:28 WIB

Suhud Jaya Kusumah: Gas LPG Sudah Kembali Normal

Rabu, 5 Februari 2025 - 16:19 WIB

Update Tabrakan Beruntun di Gerbang Tol Ciawi, 8 Orang Meninggal, Bey Jenguk Korban Selamat

Berita Terbaru

Pj. Bupati Garut, Barnas Adjidin, melakukan monitoring ketersediaan pasokan gas LPG 3 kg di Kampung Malati, Desa Pasirwangi, Kecamatan Pasirwangi, Kabupaten Garut, Kamis (5/2/2025). (foto: Andre/DARA.co.id)

JABAR

PJ Bupati Garut Barnas Yakikan Pasokan LPG 3Kg Cukup

Kamis, 6 Feb 2025 - 19:28 WIB