Kasus Penembakan Istri TNI di Semarang, Terduga Pelaku Dijanjikan Uang Ratusan Juta

Selasa, 26 Juli 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

(Foto: YouTube Polda Jateng/PMJNews)

(Foto: YouTube Polda Jateng/PMJNews)

Kabar terbaru dari kasus penembakan seorang istri TNI di Semarang. Polisi terus melakukan penyedilikan hingga terungkap siapa pelaku dan dalang dibalik kasus itu.


DARA – Terduga pelaku berjumlah lima orang. Mereka penembak bayaran karena menurut pengakuannya tega melakukan penembakan terhadap istri TNI itu karena diming-imingi uang ratusan juga.

Lalu, dalangnya atau yang menyuruh lima terduga pelaku melakukan penembakan terhadap istri TNI itu tidak lain Kopda M yakni suami korban. Hingga sekarang masih buron.

Para terduga pelaku akan diberi uang Rp200 juta. Namun, baru diberi Rp120 juta oleh Kopda M. Namun, jika korban yakni RW (34) meninggal dunia akan diberi bonus.

“Selain Rp 120 juta itu, kalau penembakan itu berhasil (korban meninggal) maka akan diberi bonus. Jadi Rp 200 juta tapi baru dikasih Rp120 juta plus mobil Yaris. Ya totalnya sekitar Rp 400 juta,” tutur Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Iqbal Alqudusy, seperti dikutip dara.co.id dari PMJNews, Selasa (26/7/2022).

Diberitakan sebelumnya, Polisi menangkap lima pelaku penembakan istri anggota TNI di Semarang, Jawa Tengah. Dari hasil pemeriksaan sementara, mereka mendapat bayaran senilai Rp120 juta dari Kopda M, yang merupakan suami korban.

Kelima tersangka itu masing-masing berinisial S alias Babi dan PAN sebagai eksekutor. Kemudian S dan AS sebagai tim pengawas, dan DS sebagai penyedia senjata api yang digunakan untuk penembakan.

“Modus operandi yang dilakukan adalah penembakan dengan senjata api. Motifnya adalah memperoleh upah,” ujar Kapolda Jawa Tengah, Irjen Ahmad Luthfi kepada wartawan, Senin (25/7/2022).

Editor: denkur | Sumber: PMJNews

Berita Terkait

Hadiri Sidang Paripurna Dewan Bandung Barat, Kang Dedi Disambut Histeris Warga
Waspada! Nyamuk Malaria tak Kenal Batas Negara
Presiden Prabowo akan Jalani Sejumlah Agenda di St. Petersburg
Atlet NPCI Harumkan Nama Bandung Barat di Kancah Internasional
Asia Menjadi Pusat Investigasi Terbesar Terhadap Industri Telur Global
Mayat Pria di Samping Pangkalan Ojek Pasar Andir Bayongbong Garut Gegerkan Warga
Tegas, Ketua PWI Kabupaten Bandung Larang Wartawan “Main Mata” dalam SPMB
Terus Kembangkan Suplai ke Timur Indonesia, WSBP Selesaikan Pengiriman Produk Square Pile Proyek Kantor Majelis Rakyat Papua
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 19 Juni 2025 - 21:39 WIB

Hadiri Sidang Paripurna Dewan Bandung Barat, Kang Dedi Disambut Histeris Warga

Kamis, 19 Juni 2025 - 14:33 WIB

Waspada! Nyamuk Malaria tak Kenal Batas Negara

Kamis, 19 Juni 2025 - 14:15 WIB

Presiden Prabowo akan Jalani Sejumlah Agenda di St. Petersburg

Kamis, 19 Juni 2025 - 14:09 WIB

Atlet NPCI Harumkan Nama Bandung Barat di Kancah Internasional

Kamis, 19 Juni 2025 - 12:49 WIB

Asia Menjadi Pusat Investigasi Terbesar Terhadap Industri Telur Global

Berita Terbaru

MANCANEGARA

Satu Abad Pers Revolusionder Vietnam: Wartawan Juga Prajurit

Jumat, 20 Jun 2025 - 09:52 WIB