Kabupaten Bandung Ekspor 12 Ton Pakan Ikan Hias, Bupati: Bisa Ciptakan Lapangan Kerja

Senin, 12 Juni 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy


Bupati Bandung Dr. H.M. Dadang Supriatna  melepas ekspor produk Frozen Ornamental Fish Food  di Plaza Upakarti Soreang Kabupaten Bandung, Senin (12/6/23). (Foto: prokopim)

Bupati Bandung Dr. H.M. Dadang Supriatna melepas ekspor produk Frozen Ornamental Fish Food di Plaza Upakarti Soreang Kabupaten Bandung, Senin (12/6/23). (Foto: prokopim)

Dadang Supriatna melihat peluang pasar ekspor yang masih terbuka lebar di negara-negara lain. Sejumlah produk asal Kabupaten Bandung, bisa dijadikan produk ekspor dan sudah beberapa kali dilaksanakan ekspor ke luar negeri.

 

DARA| Petingkatan ekspor selain menjadi salah satu faktor memperbaiki ekonomi daerah, juga membantu para pelaku usaha untuk tumbuh dan membuka lapangan kerja, dan menghasilkan devisa.

Hal itu dikatakan Bupati Bandung Dr. H.M. Dadang Supriatna saat melepas ekspor produk Frozen Ornamental Fish Food di Plaza Upakarti Soreang Kabupaten Bandung, Senin (12/6/23).

Frozen ini adalah untuk pakan ikan hias, yang berasal dari bahan baku cacing yang ada di sawah.

Ekspor pakan ikan hias dengan tujuan Jepang tersebut dilaksanakan oleh PT. Kyorin Group Indonesia bekerjasama dengan Dinas Pangan dan Perikanan (Dispakan) Kabupaten Bandung. Ekspor produk Frozen Ornamental Fish Food itu sebanyak 11,6 ton dengan nilai Rp 1,5 miliar.

Bupati Dadang Supriatna berharap dalam pelaksanaan pelepasan ekspor produk ini bisa berjalan lancar mengingat perbaikan ekonomi daerah salah satunya adalah dengan peningkatan ekspor. Bukan hanya membantu para pelaku usaha untuk tumbuh dan membuka lapangan kerja, tetapi juga untuk menghasilkan devisa.

Dadang Supriatna melihat peluang pasar ekspor yang masih terbuka lebar di negara-negara lain. Sejumlah produk asal Kabupaten Bandung, bisa dijadikan produk ekspor dan sudah beberapa kali dilaksanakan ekspor ke luar negeri.

“Ini ekspor yang keempat, setelah sebelumnya sudah dilaksanakan ekspor kopi, wortel, porang , jahe. Sekarang produk frozen yang merupakan pakan ikan hias dengan tujuan Jepang,” kata Dadang Supriatna.

Dadang mengungkapkan bahwa PT. Kyorin Group Indonesia ini yang berdomisili di Kabupaten Bandung, dengan pelaksanaan ekspor produk frozen sebanyak 11,59 ton merupakan cacing darah beku yang di ekspor ke negara Jepang. Bupati Bandung pun melihat langsung proses produksi pakan ikan hias frozen tersebut melalui tayangan video pendek yang ditampilkan di sela-sela pelepasan produk frozen.
“Ekspornya akan lebih menarik,” katanya.

Dadang Supriatna pun berharap kepada Dispakan Kabupaten Bandung untuk mengembangkan budidaya cacing darah beku tersebut, untuk terus ditindaklanjuti dalam upaya pengembangan atau peningkatan ekonomi masyarakat.

“Kita juga berharap dalam pelaksanaan budidaya cacing darah beku tersebut dikerjasamakan, di antaranya dengan BBWS Citarum untuk memanfaatkan sungai bekas untuk dioptimalkan dan banyak tempat lainnya,” harapnya.

Dadang Supriatna pun mengungkapkan jika dalam hal budidaya ini bisa mengerjakan masyarakat akan bertambah lebih baik.

“Apalagi pasar saat ini, saya yakin bahwa 11,59 ton produk frozen ini, saya kira bukan awal dan terakhir, tapi ini awal untuk terus berkelanjutan. Dengan harapan bisa menutupi kebutuhan ekspornya, yang tentunya menjadi andalan kita dan ini juga suatu devisa negara,” tuturnya.

Dadang Suptiatna menyebutkan jika ada devisa, berati ada lagi penambahan lagi anggaran, tentunya semua anggaran dan devisa ini untuk pembangunan di negara Indonesia, khususnya di Kabupaten Bandung.

“Kita berharap perusahaan PT. Kyorin Grup Indonesia bermanfaat untuk lingkungan dan jangan lupa CSR-nya bisa digulirkan kepada masyarakat sekitar,” katanya.

Di tempat sama, Kepala Dispakan Kabupaten Bandung Ir. Ina Dewi Kania, M.P., mengatakan bahwa hari ini melaksanakan pelepasan ekspor produk Frozen Ornamental Fish Food atau biasa disebut dengan Blood Worms. “Ini dihasilkan oleh PT. Kyorin Group Indonesia. Pabriknya ada di Dayeuhkolot Kabupaten Bandung,” katanya.

Menurutnya, produk Frozen Ornamental Fish Food sebanyak 11,59 ton dengan tujuan Jepang.

“Dan ini akan dilakukan setiap bukan oleh PT. Kyorin Grup Indonesia. Dengan harapan kedepannya ada MoU dengan negara-negara lainnya, seperti Amerika,” tuturnya.

Editor: Maji

Berita Terkait

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Senin 28 April 2025
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Senin 28 April 2025
Peringati HKBN, Wabup Asep Ismail Ajak Masyarakat Tingkatkan Sadar Bencana
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Sabtu 26 April 2025
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Sabtu 26 April 2025
Cek Disini, Prosedur Membentuk Koperasi Desa Merah Putih, Kabupaten Bandung Targetkan Juli Sudah Terbentuk
Bupati Bandung Kesal Daerahnya Belum Tersentuh Makan Bergizi Gratis
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Jumat 25 April 2025
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 28 April 2025 - 08:30 WIB

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Senin 28 April 2025

Senin, 28 April 2025 - 08:25 WIB

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Senin 28 April 2025

Sabtu, 26 April 2025 - 14:18 WIB

Peringati HKBN, Wabup Asep Ismail Ajak Masyarakat Tingkatkan Sadar Bencana

Sabtu, 26 April 2025 - 08:35 WIB

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Sabtu 26 April 2025

Sabtu, 26 April 2025 - 08:33 WIB

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Sabtu 26 April 2025

Berita Terbaru

mobil sim keliling kabupaten Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Senin 28 April 2025

Senin, 28 Apr 2025 - 08:30 WIB

mobil sim keliling kota Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Senin 28 April 2025

Senin, 28 Apr 2025 - 08:25 WIB

CATATAN

POLITBIRO CHINA, Perang Dagang Tanpa Pemenang!

Minggu, 27 Apr 2025 - 20:05 WIB