Jerman Berencana Memperpanjang Lockdown, Ini Pertimbangannya

Kamis, 11 Februari 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jerman berencana memperpanjang lockdown (karantina wilayah) dan kebijakan pembatasan untuk mencegah penyebaran Covid-19 hingga 14 Maret. (Foto : Anadolu agency)

Jerman berencana memperpanjang lockdown (karantina wilayah) dan kebijakan pembatasan untuk mencegah penyebaran Covid-19 hingga 14 Maret. (Foto : Anadolu agency)

Kini muncul kekhawatiran akan dampak kehadiran varian baru Covid-19 terhadap jumlah kasus infeksi di negeri panser itu.


DARA| JERMAN- Jerman berencana memperpanjang lockdown (karantina wilayah) dan kebijakan pembatasan untuk mencegah penyebaran Covid-19 hingga 14 Maret.

Rencana itu terungkap lewat data yang ditunjukkan dalam rancangan kesepakatan untuk pertemuan antara Kanselir Angela Merkel dan pemimpin 16 negara bagian di Jerman, Rabu (10/2/2021).

Angka infeksi harian virus corona di Jerman telah menurun, sehingga sejumlah pemimpin wilayah mendorong adanya jadwal untuk melonggarkan aturan lockdown. Akan tetapi, kini muncul kekhawatiran akan dampak kehadiran varian baru Covid-19 terhadap jumlah kasus infeksi di negeri panser itu.

“Kita mengalami situasi yang sangat rawan. Kita dapat melihat di negara-negara lain, seperti Portugal, sebegitu cepat gelombangnya kembali,” kata Pemimpin Negara Bagian Baden-Wuerttemberg, Winfried Kretschmann, dikutip dari Inews.id.

Dalam rancangan dokumen yang sedang didiskusikan pemerintah itu disebutkan bahwa salon rambut dapat tetap buka dengan syarat yang ketat mulai 1 Maret. Namun, rancangan tersebut masih dapat berubah.

Merkel sebelumnya menyatakan, sekolah dasar (SD) dan taman kanak-kanak (TK) akan menjadi prioritas dalam pelonggaran aturan pembatasan Covid di Jerman. Rancangan kesepakatan itu menyebutkan, masing-masing negara bagian dapat membuat keputusan sendiri mengenai mekanisme pembukaan kembali sekolah-sekolah.

 

Editor : Maji

Berita Terkait

Panggil Sejumlah Menteri, Presiden Prabowo Bahas Kondisi Global dan Strategi Nasional
Segera IPO dengan Kode MERI, Inilah Perjalanan Merry Riana Education dari Garasi Menuju Lantai Bursa
Angkat Potensi Rasa Nusantara, Bright Gas Kembali Hadirkan Bright Gas Cooking Competition 2025
Viral, Geng Motor di Garut Aniaya Remaja
Satu Ruang Kelas di SMPN 4 Simpenan Ambruk, Kepsek Gercep Lapor ke Dinas Pendidikan
Disaksikan Prabowo–Putin, Menkomdigi Perkuat Diplomasi Digital Lewat MoU dengan Rusia
Pemerintah Siapkan Internet 100 Mbps untuk Sekolah dan Puskesmas Blank Spot
Disparbud Jabar Latih Biro Travel Susun Katalog Wisata untuk Ekspatriat
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 25 Juni 2025 - 12:15 WIB

Panggil Sejumlah Menteri, Presiden Prabowo Bahas Kondisi Global dan Strategi Nasional

Rabu, 25 Juni 2025 - 11:48 WIB

Segera IPO dengan Kode MERI, Inilah Perjalanan Merry Riana Education dari Garasi Menuju Lantai Bursa

Rabu, 25 Juni 2025 - 11:42 WIB

Angkat Potensi Rasa Nusantara, Bright Gas Kembali Hadirkan Bright Gas Cooking Competition 2025

Selasa, 24 Juni 2025 - 20:47 WIB

Viral, Geng Motor di Garut Aniaya Remaja

Selasa, 24 Juni 2025 - 10:42 WIB

Satu Ruang Kelas di SMPN 4 Simpenan Ambruk, Kepsek Gercep Lapor ke Dinas Pendidikan

Berita Terbaru

CATATAN

PEMBANTAIAN PALESTINA “Argument Clinic”, dan Ironi UE!

Sabtu, 28 Jun 2025 - 14:18 WIB