Jika ada parsel senilai Rp1,5 juta lebih baik diganti menjadi paket sembako sebanyak 10 paket dan dibagikan kepada warga Jabar yang membutuhkan.
DARA| Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi kembali menegaskan jika dirinya tidak akan menerima kiriman parsel Lebaran dari pihak manapun.
Menurutnya, lebih baik uang untuk pembelian parsel Lebaran digunakan untuk sedekah bagi warga Jabar.
Ia menyontohkan, jika ada parsel senilai Rp1,5 juta akan lebih baik diganti menjadi paket sembako sebanyak 10 paket dan dibagikan kepada warga Jabar yang membutuhkan.
“Saya menyarankan paket dibagi 10 masing-masing seharga Rp150 ribuan, isinya beras atau bahan makanan lalu dibagikan kepada masyarakat, ” ucap Dedi.
Agar tepat sasaran dan dilaksanakan sesuai imbauannya, maka dalam parsel diberi tulisan jika paket itu merupakan bentuk ucapan Lebaran dari gubernur. Lalu ditujukan kepada penerima dengan alamat yang jelas.
“Beri tulisan Selamat Hari Raya Idulfitri buat Kang Dedi Mulyadi, paket ini sudah dikirim kepada penerima, sebutkan nama dan alamatnya,” jelasnya.
Gubernur menekankan kejujuran dalam pembagian paket tersebut. Sebab ia akan turun langsung untuk melihat apakah benar-benar paket itu telah diterima.
“Bayangkan jika ada yang mengirim 100 parcel (yang dibagi menjadi 10 paket senilai Rp150 ribu) maka akan ada 1.000 paket yang diterima masyarakat. Di sini ada distribusi ekonomi, distribusi keadilan,” tutupnya.
Editor: Maji
