Jabar Butuh 130 Ribu Ton Daging, Terpenuhi 46 Ribu Ton   

Senin, 11 Februari 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ILUSTRASI. Foto: pekanbaru.tribunnews.com

ILUSTRASI. Foto: pekanbaru.tribunnews.com

DARA | GARUT – Kebutuhan daging sapi di Jawa Barat mencapai 130 ribu ton per tahun baru terpenuhi dari 46 ribu ton peternak daerah ini. Gubernur Jawa Barat,  Ridwan Kamil, menargetkan, dalam lima tahun kebutuhan pangan, khususnya sektor peternakan, hampir 50 juta warganya dipenuhi secara mandiri atau tidak impor dari provinsi lain.

Ia mengatakan, kebutuhan daging sapi saja Jawa Barat per tahun sekitar 130 ribu ton. Kebutuhan tersebut baru terpenuhi dari peternak daerah ini sebesar 46 ribu ton. Begitu pin dengan kebutuhan telur yang beru mencapai 172 ribu ton dari 500 ribu ton total kebutuhan.

Menurut dia, ada peluang bisnis 80 ribu ton daging sapi lagi dan dijamin akan terjual. “Sebelumnya untuk memenuhi kekurangan itu kita impor dari provinsi lain, itu baru sapi,” kata Ridwan Kamil, seusai menghadiri penyaluran keredit usaha rakyat (KUR) Peternakan di Kabupaten Garut, Sabtu (09/02/2019).

Menurut gubernur, kekurangan tersebut merupakan peluang bisnis besar yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat tak terkecuali kaum milenial untuk menjadi pengusaha bidang peternakan. Untuk itu Emil, menyarankan masyarakat memanfaatkan program KUR peternakan dari bank yang sudah ditunjuk Kemenko Perekonomian yaitu Bank BRI, BNI, Mandiri, dan BJB.

Ia meingatkan masyarakat, peluang bisnis peternakan sangat besar. “Mari jadi pengusaha yang kesempatannya ada di depan mata. Setelah itu lalu kami sambungkan dengan pemilik modal yaitu perbankan,” ujarnya.

Ia berharap, debitur KUR khusus peternakan di Jabar meningkat setiap tahun, sehingga swasembada pangan peternakan dapat terwujud di masa kepemimpinannya. “Saya punya cita-cita kebutuhan pangan 50 juta warga Jabar harus bisa disuplay oleh diri sendiri. Dalam 5 tahun insyaallah kita akan swasembada peternakan.”

Berita Terkait

Pos Indonesia dan BPKH Jalin Kerja Sama, Perkuat Layanan Haji dengan Sistem Logistik Terintegrasi
PT Kaffah Sentral Indonesia Lahirkan Inovasi Tepung Praktis untuk Kue dan Roti Berkualitas Premium
Pos Indonesia Dukung Program Nasional Koperasi Merah Putih
PosIND dan Bank Muamalat Luncurkan Layanan Tabungan Haji di Kantor Pos
PT Pos Indonesia Raih Penghargaan Top CSR Awards 2025
POSDIGI Hadirkan Meterai Tempel Asli dari PERURI di Marketplace: Cegah Peredaran Meterai Palsu
Jemaah Masih di Makkah, Pos Indonesia Sudah Antar Oleh-oleh Haji Sampai Rumah
PosDigi Perkenalkan Wajah Baru Komitmen, Menjadi Perusahaan Teknologi
Berita ini 7 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 27 Juni 2025 - 14:13 WIB

Pos Indonesia dan BPKH Jalin Kerja Sama, Perkuat Layanan Haji dengan Sistem Logistik Terintegrasi

Rabu, 25 Juni 2025 - 11:54 WIB

PT Kaffah Sentral Indonesia Lahirkan Inovasi Tepung Praktis untuk Kue dan Roti Berkualitas Premium

Minggu, 22 Juni 2025 - 14:38 WIB

Pos Indonesia Dukung Program Nasional Koperasi Merah Putih

Rabu, 18 Juni 2025 - 17:15 WIB

PosIND dan Bank Muamalat Luncurkan Layanan Tabungan Haji di Kantor Pos

Senin, 16 Juni 2025 - 12:55 WIB

PT Pos Indonesia Raih Penghargaan Top CSR Awards 2025

Berita Terbaru

JABAR

Satu Keluarga Tewas Tertimbun Longsor di Cisewu Garut

Kamis, 26 Jun 2025 - 17:29 WIB

Foto: Istimewa

BANDUNG UPDATE

Pemdaprov Jabar dan TNI AD Teken Komitmen Bersama, Ini Isinya

Kamis, 26 Jun 2025 - 17:18 WIB