Investor Merasa Nyaman Tanamkan Modal di Kabupaten Bandung, Ini Buktinya

Senin, 22 Januari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy


Bupati Bandung Dadang Supriatna ikut berjoged bersama artis saat menghadiri Festival Zumba di Jalan Anyar Kecamatan Majalaya, Minggu (21/1/2024). (Foto: diskominfo)

Bupati Bandung Dadang Supriatna ikut berjoged bersama artis saat menghadiri Festival Zumba di Jalan Anyar Kecamatan Majalaya, Minggu (21/1/2024). (Foto: diskominfo)

Investasi yang masuk ke Kabupaten Bandung baik penanaman modal dalam negeri (PMD) maupun penanaman modal asing (PMA) dari tahun ke tahun terus meningkat.


DARA| Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Bandung mencatat investasi di Kabupaten Bandung mencapai Rp30,3 triliun sampai akhir triwulan IV atau semester II tahun 2023, atau tercapai lebih dari 100 persen, dari target hingga akhir tahun 2023 sebesar Rp28,7 triliun.

Sementara investasi sepanjang tahun 2022 tercapai Rp29,4 triliun dari yang ditargetkan Rp27,8 triliun atau tercapai lebih dari 100 persen dari yang ditargetkan.

Menanggapi investasi yang masuk ke daerahnya terus meningkat ini, Bupati Bandung Dadang Supriatna menyatakan dirinya selalu berupaya menciptakan iklim investasi yang kondusif, termasuk dari sisi regulasi untuk memberikan kepastian hukum kepada calon investor.

Tidak kalah penting lagi, tandas bupati, terjaminnya kenyamanan dan kondisi keamanan di Kabupaten Bandung yang selalu terjaga kondusif berkat keberhasilan kolaborasi antara Pemkab Bandung, TNI dan Polri.

“Kita berusaha terus mengamankan iklim investasi ini dalam satu regulasi. Salah satunya regulasi terkait Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) dan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Kabupaten Bandung yang saat ini sudah selesai raperda-nya, sehingga investasi akan lebih berdatangan lagi ke depan,” ungkap Bupati Bandung kepada wartawan saat menghadiri Festival Zumba di Jalan Anyar Kecamatan Majalaya, Minggu (21/1/2024).

Menurut bupati, Perda RTRW merupakan hal penting dalam proses pembangunan di Kabupaten Bandung. Karena calon investor akan mendapat kepastian hukum kaitan pemanfaatan lahan yang ada.

“Persetujuan rancangan ini terbilang cepat di Indonesia. Jadi yang cepat itu Kabupaten Bandung dan Bali,” ujarnya.

Rancangan RTRW Kabupaten Bandung 2023-2043 telah terhubung dengan OSS dan ATR/BPN, sehingga investor yang hendak melakukan permohonan izin, sudah bisa menggunakan ketentuan ini.

Sementara Kepala DPMPTSP Kabupaten Bandung, Ben Indra Agusta, menyebutkan sampai dengan akhir tahun 2023, realisasi investasi di Kabupaten Bandung mencapai Rp30,3 triliun, baik dari PMD maupun PMA.

“Realisasi investasi tahun 2023 ini masih merupakan estimasi karena masih menunggu perhitungan melalui Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) sampai dengan Januari 2024,” kata Ben.

Lebih lanjut ia mengungkapkan, investasi yang dominan untuk tahun 2023 ini ada tiga jenis. Antara lain infrastruktur khususnya fasilitas Kereta Cepat Jakarta Bandung di Tegalluar, kemudian eksplorasi energi panas bumi dan pariwisata.

“Eksplorasi panas bumi investasinya bisa sampai Rp7 triliun setahun, dan pariwisata yang perkembangannya cukup masif. Karena itu di tahun 2024 ini kami akan fokus investasi di bidang panas bumi, pariwisata dan pertanian atau agriculture,” sebutnya.

Atas kinerja penanaman modal ini, DPMPTSP Kabupaten Bandung pun meraih Juara III dalam Penilaian Kinerja Penanaman Modal Se-Jawa Barat atau West Java Investment Award (WJIA) 2023 yang digelar DPMPTSP Jawa Barat di Soreang, Kabupaten Bandung, pada 19 September 2023.

 

Editor: Maji

Berita Terkait

Rektor Paramadina Prof. Didik J. Rachbini: Krisis Multi-Dimensi Peluang Emas bagi Indonesia di Tengah Dinamika Geo-Politik Global
Layanan PosIND: 142 Ribu Pensiunan Baru Bisa Ambil Dana Pensiun TASPEN di Kantorpos
Pos Indonesia Komitmen Dukung Logistik Koperasi Desa Merah Putih
Pos Indonesia dan BPKH Jalin Kerja Sama, Perkuat Layanan Haji dengan Sistem Logistik Terintegrasi
PT Kaffah Sentral Indonesia Lahirkan Inovasi Tepung Praktis untuk Kue dan Roti Berkualitas Premium
Pos Indonesia Dukung Program Nasional Koperasi Merah Putih
PosIND dan Bank Muamalat Luncurkan Layanan Tabungan Haji di Kantor Pos
PT Pos Indonesia Raih Penghargaan Top CSR Awards 2025

Berita Terkait

Senin, 7 Juli 2025 - 10:50 WIB

Rektor Paramadina Prof. Didik J. Rachbini: Krisis Multi-Dimensi Peluang Emas bagi Indonesia di Tengah Dinamika Geo-Politik Global

Kamis, 3 Juli 2025 - 14:52 WIB

Layanan PosIND: 142 Ribu Pensiunan Baru Bisa Ambil Dana Pensiun TASPEN di Kantorpos

Rabu, 2 Juli 2025 - 11:12 WIB

Pos Indonesia Komitmen Dukung Logistik Koperasi Desa Merah Putih

Jumat, 27 Juni 2025 - 14:13 WIB

Pos Indonesia dan BPKH Jalin Kerja Sama, Perkuat Layanan Haji dengan Sistem Logistik Terintegrasi

Rabu, 25 Juni 2025 - 11:54 WIB

PT Kaffah Sentral Indonesia Lahirkan Inovasi Tepung Praktis untuk Kue dan Roti Berkualitas Premium

Berita Terbaru

Foto: Istimewa

JABAR

Pansus RPJMD DPRD Kabupaten Sukabumi Gelar Raker Raperda

Jumat, 11 Jul 2025 - 08:20 WIB

CATATAN

PERANG ISRAEL-HAMAS “Hamburger Hill”, Gaza dan Vietnam

Kamis, 10 Jul 2025 - 16:08 WIB