Inilah Stilasi Pengingat Bandung Lautan Api

Sabtu, 20 Maret 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi Bandung Lautan Api (Foto: Istimewa)

Ilustrasi Bandung Lautan Api (Foto: Istimewa)

Peristiwa Bandung Lautan Api, 24 Maret 1946, jadi momen penting bagi rakyat Bandung dalam memertahankan kemerdekaan Indonesia.


DARA – Saat itu, warga Bandung memilih membumihanguskan tanah dan rumahnya dibandingkan menyerahkannya kepada sekutu.

Pengorbanan saat itu menunjukkan warga Bandung rela berbuat apa pun demi bangsa dan tanah airnya.

Guna memeringati jejak-jejak peristiwa Bandung Lautan Api yang bersejarah, dibuatlah 10 stilasi. Pembuatan stilasi itu diinisiasi oleh Bandung Heritage yang bekerja sama dengan sejumlah pihak pada 1997.

Tak hanya peristiwa Bandung Lautan Api, stilasi tersebut juga menunjukkan tempat-tempat yang berkaitan dengan perjuangan merebut kemerdekaan.

Stilasi-stilasi tersebut diantaranya penanda tempat pertama kalinya pembacaan teks proklamasi oleh rakyat Bandung, lokasi peristiwa perobekan bendera Belanda maupun markas para pejuang Bandung Lautan Api.

Berikut 10 stilasi Bandung Lautan Api:

1. Jalan Ir H Juanda-Sultan Agung.

Stilasi berada di depan gedung bekas kantor berita Jepang, Domei, yang sudah ada sejak tahun 1937.

Menurut catatan sejarah, di kantor berita inilah untuk pertama kalinya teks proklamasi dibaca oleh rakyat Bandung. Kali ini bangunan tersebut menjadi kantor Bank BTPN.

2. Jalan Braga

Stilasi 2 tepatnya berada persimpangan Jalan Braga dan Jalan Naripan terletak gedung Bank Jabar yang dahulu bernama Gedung Denis. Di gedung ini, pada Oktober 1945, pejuang Bandung Moeljono dan E Karmas merobek bendera Belanda.

3. Jalan Asia-Afrika

Stilasi 3 berada di depan Gedung Asuransi Jiwasraya di Jalan Asia-Afrika atau di seberang Masjid Raya Jawa Barat. Dahulu, gedung ini digunakan sebagai markas resimen 8 yang dibangun pada tahun 1922.

4. Jalan Simpang

Stilasi 4 berada di sebuah rumah yang terletak di Jalan Simpang. Di tempat inilah dilakukan perumusan serta diambilnya keputusan pembumihangusan kota Bandung.

Perintah untuk meninggalkan kota Bandung pun dikomandoi dari rumah ini.

Rumah tersebut kini dijadikan tempat tinggal dan masih dalam bentuk aslinya.

5. SD Dewi Sartika

Stilasi 5 tak jauh dari Jalan Otto Iskandardinata-Jalan Kautamaan Istri. Tepatnya di depan SD Dewi Sartika.

6. Jalan Ciguriang

Stilasi 6 letaknya pas di Jalan Ciguriang sebelah pusat perbelanjaan Yogya Kepatihan. Tempat ini terletak dalam sebuah rumah yang juga markas komando Divisi III Siliwangi pimpinan Kolonel A H Nasution.

7. Belakang Kampus Unpas

Tempat ini berada di persimpangan Jalan Lengkong Tengah dan Jalan Lengkong Dalam, tepatnya belakang kampus Universitas Pasundan. Lokasi ini merupakan tempat tinggal Indo-Belanda.

8. Jalan Jembatan baru

Stilasi 8 berada di Jalan Jembatan baru yang merupakan salah satu garis pertahanan pejuang saat terjadi pertempuran Lengkong.

9. Jalan Asmi

Stilasi 9 berada di SD ASMI, tepat Jalan Asmi. Bangunan utama gedung tidak banyak mengalami perubahan. Tempat ini digunakan sebagai markas pemuda pejuang, PESINDO dan BBRI sebelum terjadinya peristiwa Bandung Lautan Api.

10. Gereja Gloria

Stilasi 10 berada di depan sebuah gereja yang terletak di jalan ini. Gereja yang bernama Gloria, dahulunya merupakan gedung pemancar NIROM yang digunakan untuk menyebarluaskan proklamsi kemerdekaan ke seluruh Indonesia dan dunia.

Di seberang stilasi inilah, di Taman Tegallega, sebuah tugu kokoh bernama tugu Bandung Lautan Api berdiri.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Bupati Jeje Ritchie Ismail Menang Penalti vs Ketua PWI Bandung Barat
Resmi, Koperasi Desa Merah Putih Desa Banyusari Sudah Dilaunching
BPN Kabupaten Bandung Sambut Kunker Komisi II DPR RI, Iim Rohiman: Optimalkan Pelayanan untuk Tingkatkan PNBP
P4KBB Desak Pemkab Bandung Barat Bentuk Tim Apresial Pembebasan Lahan Fly Over Cimareme
Akademisi: Realisasi Belanja dan Pendapatan Jabar Masih di Jalur yang Tepat
Puluhan Akseptor Berhasil Jalani MOW Gratis, Hasil Kerja Sama RSIA GMP dan DP2KBP3A Bandung Barat
Resmi, Mohamad Rizal Setiadji Dilantik Jadi Ketua RW13 Dipatiukur
Program Pemutihan Denda Pajak Kendaraan Diberikan, KDM: Jangan Bandel

Berita Terkait

Sabtu, 12 Juli 2025 - 15:41 WIB

Bupati Jeje Ritchie Ismail Menang Penalti vs Ketua PWI Bandung Barat

Sabtu, 12 Juli 2025 - 14:20 WIB

Resmi, Koperasi Desa Merah Putih Desa Banyusari Sudah Dilaunching

Jumat, 11 Juli 2025 - 20:53 WIB

BPN Kabupaten Bandung Sambut Kunker Komisi II DPR RI, Iim Rohiman: Optimalkan Pelayanan untuk Tingkatkan PNBP

Jumat, 11 Juli 2025 - 17:19 WIB

P4KBB Desak Pemkab Bandung Barat Bentuk Tim Apresial Pembebasan Lahan Fly Over Cimareme

Jumat, 11 Juli 2025 - 10:57 WIB

Akademisi: Realisasi Belanja dan Pendapatan Jabar Masih di Jalur yang Tepat

Berita Terbaru

BANDUNG UPDATE

Bupati Jeje Ritchie Ismail Menang Penalti vs Ketua PWI Bandung Barat

Sabtu, 12 Jul 2025 - 15:41 WIB

BANDUNG UPDATE

Resmi, Koperasi Desa Merah Putih Desa Banyusari Sudah Dilaunching

Sabtu, 12 Jul 2025 - 14:20 WIB