Niat Naik Haji? Pilah Sampah, Tabungkan ke Bank Sampah

Senin, 15 Juli 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Humas Jabar

Foto: Humas Jabar

DARA | PANGANDARAN – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meresmikan bank sampah Sehate The Gade Clean and Gold di Desa Cikembulan, Kecamatan Sidamulih, Kabupaten Pangandaran, Sabtu (13/7/2019). Dia berharap, kehadiran bank sampah tersebut, tidak ada sampah plastik yang mengotori laut di Jawa Barat.

“Kita prioritaskan dulu di daerah pariwisata, makanya Pangandaran dipakai sebagai tempat launching agar tempat wisata Jabar lainnya juga jadi bersih,” katanya.

Dengan Kehadiran bank sampah Sehate The Gade Clean and Gold, masyarakat Jawa Barat juga bisa menukar sampah menjadi emas. Namun, tidak instan,  masyarakat harus menyetor sampah dengan harga yang berbeda tergantung jenisnya.

Nanti, hasil setoran sampah dikumpulkan dulu di bank sampah hingga totalnya setara dengan emas. Program konversi sampah menjadi emas tersebut, menurut gubernur merupakan inovasi dan kerja sama Pemprov Jawa Barat dengan PT Pegadaian (Persero).

“Ini adalah sebuah inovasi bahwa mulai sekarang sampah di Jawa Barat bisa dikonversi menjadi tabungan emas dengan cara warga memilah sampah hasilnya di setor ke bank sampah,” ujarnya.

Ia menyebutkan, PT Pegadaian sudah berkomitmen, jika tabungan sampah sudah mencapai berat 3,5 kilogram akan diberi jatah satu kursi untuk ibadah haji. “Kalau tabungan emasnya sudah mencapai 3,5 kilogram akan didaftarkan haji dan sudah dijamin dapat satu kursi oleh Pegadaian.”

Direksi PT Pegadaian, Teguh Wahyono, mengungkapkan, pihaknya memiliki tanggungjawab sosial kepada masyarakat, khususnya mengenai kebersihan lingkungan. Selain itu, program tersebut juga mendukung Pemprov Jawa Barat dalam mengurangi sampah plastik.

“Salah satu konsep dari CSR kita adalah kebersihan lingkungan dan kebersihan hati karena kami juga ingin berkontribusi membantu ibadah masyarakat,” katanya.

Teguh pun melihat sampah plastik berbahaya dan sulit diurai masih banyak ditemukan di berbagai daerah. Dia bertekad akan menciptakan lingkungan yang sehat tanpa sampah dan mendukung sektor pariwisata Jawa Barat.

bank sampah membeli barang bekas tersebut dengan harga variatif. Termahal adalah sampah alumunium, yakni Rp13.000/kg dan termurah beberapa jenis botol, Rp400.***

Editor: Ayi Kusmawan

 

Berita Terkait

Jalin Kedekatan, Kapolres Garut Gelar Salat Idul Adha Bersama Masyarakat
DPRD Kabupaten Sukabumi Ucapkan Selamat Idul Adha 1446 H
Bupati Sukabumi Panen Jagung, Begini Imbauan Presiden Prabowo
Hasil Karya TMMD Diserahterimakan dari Danrem Suryakancana ke Wabup Sukabumi , Begini kata Wabup Sukabumi
BAZNAS Jabar Salurkan Bantuan untuk Keluarga Korban Longsor Cirebon
Dinas PU Kabupaten Sukabumi Perbaiki Jalan Sudirman Palabuhanratu
Sekda Kabupaten Sukabumi Apresiasi Yayasan Suku Raga Terkait Program Literasi
Pelatihan Juru Sembelih Halal di Garut, Menjamin Kualitas Daging Kurban ASUH
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 6 Juni 2025 - 11:11 WIB

Jalin Kedekatan, Kapolres Garut Gelar Salat Idul Adha Bersama Masyarakat

Jumat, 6 Juni 2025 - 11:06 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi Ucapkan Selamat Idul Adha 1446 H

Jumat, 6 Juni 2025 - 11:03 WIB

Bupati Sukabumi Panen Jagung, Begini Imbauan Presiden Prabowo

Rabu, 4 Juni 2025 - 19:23 WIB

Hasil Karya TMMD Diserahterimakan dari Danrem Suryakancana ke Wabup Sukabumi , Begini kata Wabup Sukabumi

Rabu, 4 Juni 2025 - 18:16 WIB

BAZNAS Jabar Salurkan Bantuan untuk Keluarga Korban Longsor Cirebon

Berita Terbaru