Inggris Berencana Bangun Pangkalan Militer di Brunai

Senin, 31 Desember 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto:CNNIndonesia/reuterr

Foto:CNNIndonesia/reuterr

DARA|Jakarta, – Diam-diam Inggris menjajaki pembangunan pangkalan militer di Brunai Darussalam. Membangun Pangkalan militer di Brunai Darussalam adalah satu dari dua rencana Inggris untuk pembangunan pangkalan militernya itu.

Menteri Pertahanan Inggris Gavin Wiliamson Senin (31/12/2018) menyatakan, Inggris berniat membangun dua pangkalan militer. Bloomberg, Senin (31/12/2018), melansir  Inggris ingin meluaskan pengaruh di dunia dan menunjukkan kehadiran mereka melalui pangkalan militer.

Kecuali itu Gavin menjelaskan pangkalan militer itu sebagai rencana cadangan,  jika pada 2019 Inggris memutuskan  hengkang tanpa syarat dari keanggotaan Uni Eropa (Brexit). Ini pun lanjut dia, menjadi titik balik strategi, ketika memutuskan menarik diri dari Asia Tenggara dan Teluk Persia pada 1968 untuk berkonsentrasi pada wilayah Suez Timur.

“Kami harus memperjelas  kebijakan ini sudah disepakati,  dan Inggris sekali lagi akan menjadi pemain global,” kata Gavin.

Menurut Gavin, peta politik akan berubah seketika saat mereka memutuskan hengkang dari Uni Eropa. Dia menyatakan mereka berniat menjalin hubungan lebih mendalam dengan Australia, Kanada, Selandia Baru, serta negara-negara di Karibia dan Afrika.

Gavin menyatakan rencana penempatan sekitar 3500 pasukan, jika mereka keluar tanpa syarat dari Uni Eropa, sebagai taktik yang sangat baik. Sebab kondisi politik di dalam negeri mereka semakin menghangat padahal pengumuman soal Brexit masih Maret mendatang.

“Kami selalu menyiapkan rencana cadangan, hanya untuk memastikan Brexit berjalan lancar baik dengan atau tanpa kesepakatan,” ujar Gavin.

Inggris saat ini memang mempunyai dua fasilitas militer di Asia Tenggara. Di Brunei mereka menempatkan satu batalion pasukan infantri Gurkha dan penerjun. Mereka juga menggelar latihan perang di hutan untuk Angkatan Darat dan Korps Marinir Inggris.

Inggris juga mempunyai fasilitas angkatan bersenjata di Singapura. Yakni pusat perbaikan dan logistik Unit 1022 Angkatan Laut Inggris yang terletak di Dermaga Sembawang.

 

Bahan ; CNNIndonesia

editor: aldi

Berita Terkait

Pilpres AS, Joe Biden Mundur, Dukungan Beralih Buat Kamala Harris, Donald Trump Berkoar Begini
Suhu Madinah Panas, Begini Kondisi Jemaah Haji Indonesia
Siang Tadi, Taiwan Diguncang Gempa Dasyat dan Inilah Dampaknya bagi Indonesia
Inilah Peraih Piala Oscar 2024, Oppenheimer Terpilih sebagai Film Terbaik
Tampil Garang di PBB, Menlu Retno: Kemana Palestina Mengadu Jika PBB Gagal Menjalankan Resolusi yang Dibuatnya Sendiri?
Hati-hati! Indikasi Perang Dunia ke 3 Sudah Terlihat
Perang di Yaman, KBRI Pantau Nasib WNI
Gempa dan Tsunami Guncang Jepang, KBRI dan KJRI Buka Layanan Hotline
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 22 Juli 2024 - 14:14 WIB

Pilpres AS, Joe Biden Mundur, Dukungan Beralih Buat Kamala Harris, Donald Trump Berkoar Begini

Selasa, 21 Mei 2024 - 17:24 WIB

Suhu Madinah Panas, Begini Kondisi Jemaah Haji Indonesia

Rabu, 3 April 2024 - 20:35 WIB

Siang Tadi, Taiwan Diguncang Gempa Dasyat dan Inilah Dampaknya bagi Indonesia

Selasa, 12 Maret 2024 - 01:50 WIB

Inilah Peraih Piala Oscar 2024, Oppenheimer Terpilih sebagai Film Terbaik

Rabu, 24 Januari 2024 - 11:53 WIB

Tampil Garang di PBB, Menlu Retno: Kemana Palestina Mengadu Jika PBB Gagal Menjalankan Resolusi yang Dibuatnya Sendiri?

Berita Terbaru

Atlet KBB yang berhasil meraih medali mendapat uang kepret dari Ketua KONI KBB, Agus Mulya (Foto: Istimewa)

OLAHRAGA

Atlet Dayung Bandung Barat Sumbang Medali Emas di PON 2024

Sabtu, 7 Sep 2024 - 18:48 WIB