Masih belum dapat disimpulkan kenapa mayat yang membusuk di hutan itu membawa uang sekarung. Peristiwa itu terjadi di Desa Penataran. Polisi masih mendalaminya
DARA | BLITAR – Sesosok mayat wanita tanpa identitas ditemukan di sebuah hutan di Desa Penataran Kabupaten Bilitar, Jumat lalu (25/10/2019).
Bahkan, lebih mengagetkan lagi, di samping mayat tersebut ditemukan sebuah karung berisi uang gepokan dalam jumlah besar.
Dilansir dari suara.com, aparat Satreskrim Polres Blitar Kota menyebutkan uang di dalam karung tersebut berjumlah Rp 13.600.000, dalam pecahan Rp 500 hingga Rp 100.00. Uang tersebut ditaruh dalam karung kain, dengan masing-masing pecahan diikat dengan karet gelang.
“Uangnya ditaruh dalam kantong kain besar dengan bendelan yang rapi. Jumlahnya sudah kami hitung, mencapai Rp 13,6 juta,” ujar Kasatreskrim Polres Blitar Kota, AKP Heri Sugiono. Senin kemarin (28/10/2019).
Namun, kepolisian masih kesulitan mengetahui identitas mayat tersebut. “Belum bisa kami pastikan, apakah korban ini orang yang mengalami gangguan jiwa atau pengemis,” ujar AKP Heri.
Dugaan sementara korban tersesat di dalam hutan sebelum ditemukan meninggal dan membusuk. Pasalnya, lokasi temuan hanya bisa dilalui pejalan kaki, karena medannya cukup ekstrim. Bahkan, jarak tempuh lokasi dari tempat kendaraan roda dua bisa parkir, dibutuhkan waktu sekitar 1 jam dengan berjalan kaki.
“Jenazahnya masih diautopsi tim forensik RS Bhayangkara Kediri. Identitas belum bisa ditemukan, karena jari korban sudah rusak akibat pembusukan,” kata Heri.***
Editor: denkur