Harganya turun jadi lumayan murah. Barangnya banyak di pasaran. Begitulah harga cabe-cabean di Sukabumi. Mau beli?
DARA | SUKABUMI – Jangan ngeres, maksud cabe-cabe ini adalah bahan pokok penting (bapokting). Kini mengalami penurunan harga baik di sejumlah pasar tradisional maupun pasar modern.
Seperti Cabai merah Keriting semula Rp38 ribu menjadi Rp36 ribu/kg, kemudian cabai rawit merah turunya sekitar Rp4 ribu /kg, atau dari Rp36 ribu menjadi Rp32 ribu /kg.
Selain itu bawang merah jawa saat ini berada dikisaran Rp34 ribu/kg atau turun seribu rupiah.
“Ya beberapa alami penurunan harga, Selain bawang dan cabai, gula pasir juga ikut turun, saat ini harganya berada di angka RpRp11 ribu dari harga sebelumnya Rp12 ribbu/kg,”ujar Kabid Perdagangan Dinas, Koperasi, UMKM, Perdagangan, dan Perindustrian (Diskopdagrin) Kota Sukabumi, Heri Sihombing. Kamis, (12/11/2020).
Lanjut Heri, turunnya beberapa bapokting pekan ini, disebabkan adanya penurunan permintaan, sedangkan pasokan yang datang tetap.
“Berdasarkan keterangan dari para pedagang cabai dan bawang, turunya harga itu dikarenakan pembeli menurun, namun pasokanya tetap,” ujar Heri.
Sementara itu, untuk bapokting lainya masih terpantau stabil, diantaranya, beras Ciherang cianjur masih dijual dikisaran Rp11.500/kg, beras Ciherang Sukabumi tetap berada di Rp9.400/kg, telur ayam negeri masih dijual Rp24 ribu/kg.
Minyak curah Rp14 ribu/kg, bawang merah Rp34 ribu/kg, dan bawang putih Rp24 ribu/kg, garam halus 250gr masih diangka Rp1.500/Bks, dan terigu juga masih dijual Rp7.500/kg.
Heri menambahkan, sejauh ini semua kebutuhan serta stok bapokting dan baranag strategis lainya cukup tersedia, serta fluktuasi harga masih dalam batas kewajaran. Begitu juga dengan penyaluran dan pendistribusian barang-barang tersebut dalam kondisi aman dan lancar.
”Meskipun aman dan stok cukup tersedia, kita terus lakukan pemantauan ataupun pengawasan kelapangan,”pungkasnya.***
Editor: denkur