Google Plus Ditutup April 2019

Rabu, 12 Desember 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi WRIC

Ilustrasi WRIC

DARA | JAKARTA – Layanan Google+ akan ditutup April 2019. Alasannya, selain soal kemanan (bug) juga karena pertumbuhan penetrasinya yang tak sesuai ekspetasi.

Awalnya, bug dikatakan mengekspos 500.000 data pribadi pengguna. Insiden keamanan ini sudah terjadi selama tiga tahun, dari 2015 hingga Maret 2018. Google lantas menambalnya, tetapi kemudian muncul bug baru pada antarmuka pemograman aplikasi (API) Google+.

Bug baru ini berpotensi membahayakan keamanan 52,5 juta data pengguna yang terafiliasi dengan aplikasi berbasis API tersebut. “Kami menemukan ada implikasi ke para pengembang, tetapi kami juga akan memastikan perlindungan untuk pengguna,” kata Vice President of Product G Suite, David Thacker. Dilansir dari kompas.

Selain mempercepat penutupan Google+ untuk masyarakat, raksasa mesin pencari juga bakal mematikan API Google+ dalam kurun 90 hari ke depan, sebagaimana dihimpun KompasTekno, Rabu (12/12/2018), dari VentureBeat.

Google menegaskan pihaknya cuma butuh satu pekan untuk memperbaiki bug teranyar ini. Bug dideteksi pada 7 November 2018, lantas pulih per 13 November 2019. Hingga kini, Google sesumbar belum ada bukti bahwa celah di API Google+ telah dieksploitasi pihak tak bertanggung jawab untuk mencuri data pengguna.***

Editor: denkur

Bahan: kompas

Berita Terkait

BPMI Berkolaborasi dengan STFI dan Yayasan Thalassaemia Indonesia
Sekjen SMSI Makali :Proses Hukum Direktur Pemberitaan JakTV Dilakukan Secara Akuntabel dan Proporsional
Kargo Haji Pos Indonesia: Layani Jemaah Kirim Oleh-oleh ke Tanah Air
Polri Berkolaborasi Strategis dengan University of Glasgow, Tingkatkan Kompetensi Global Personel
Medan Berat Tak Surutkan Langkah Tim Operasi AB Moskona 2025 dalam Misi Kemanusiaan
Raksasa Ritel Global Tanggapi Permintaan Konsumen akan Transparansi
KAI Daop 5, Lakukan Pemulihan Aset di Kawasan Stasiun Cilacap
Breakfast Add-On, OYO Luncurkan Program Sarapan di Indonesia
Berita ini 4 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 25 April 2025 - 15:53 WIB

Sekjen SMSI Makali :Proses Hukum Direktur Pemberitaan JakTV Dilakukan Secara Akuntabel dan Proporsional

Jumat, 25 April 2025 - 15:02 WIB

Kargo Haji Pos Indonesia: Layani Jemaah Kirim Oleh-oleh ke Tanah Air

Jumat, 25 April 2025 - 12:38 WIB

Polri Berkolaborasi Strategis dengan University of Glasgow, Tingkatkan Kompetensi Global Personel

Jumat, 25 April 2025 - 12:32 WIB

Medan Berat Tak Surutkan Langkah Tim Operasi AB Moskona 2025 dalam Misi Kemanusiaan

Kamis, 24 April 2025 - 10:18 WIB

Raksasa Ritel Global Tanggapi Permintaan Konsumen akan Transparansi

Berita Terbaru

mobil sim keliling kabupaten Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Sabtu 26 April 2025

Sabtu, 26 Apr 2025 - 08:35 WIB

mobil sim keliling kota Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Sabtu 26 April 2025

Sabtu, 26 Apr 2025 - 08:33 WIB