Geger… Ditemukan Mayat di Tempat Pembuangan Sampah, Begini Kronologisnya

Jumat, 18 Desember 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Petugas dari kepoisian saat mengevakuasi jasad korban dari TKP,

Petugas dari kepoisian saat mengevakuasi jasad korban dari TKP,

Bikin geger. Ditemukan sesosok mayat di tempat pembuangan sampah di Mekarsari, Desa Jayaraga, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Kamis (17/12/2020).


DARA | GARUT – Mayat itu pertama kali diketahui Ade Hendi (38), salah seorang petugas pengangkut sampah.

Saat akan mengambil sampah yang ada di TPS, Ade melihat ada seseorang seperti yang sedang tidur tak jauh dari lokasi TPS.

“Sebagaimana biasanya, setiap pagi sekitar pukul 06.00 saya mengambil sampah di TPS Jayaraga. Namun, saat itu tiba-tiba saya ingin buang air kecil. Saya pun kemudian mencari tempat yang tersembunyi di belakang sebuah bangunan dekat TPS dan saya melihat ada seseorang yang tergeletak,” ujar Ade, Kamis kemarin (17/12/2020).

Diakui Ade, awalnya ia mengira laki-laki itu tertidur. Namun, rasa penasaran muncul, sehingga mendekatinya. Lalu, mencoba membangunkannya. Namun, ternyata orang itu sudah tak bernyawa.

Ade yang kaget, lalu langsung berlari ke perkampungan. Memberitahukan apa yang baru saja ditemukannya kepada warga.

Warga pun berdatangan dan diantaranya ada yang langsung laporan ke polisi.

Panit Reskrim Polsek Tarogong Kidul, Ipda Wahyono Aji, membenarkan, Kamis pagi pihaknya menerima laporan terkait penemuan mayat di sekitar TPS itu.

Menurut Aji, dari hasil pemeriksaan diketahui ada luka di bagian tangan mayat tersebut. Namun, belum bisa menyimpulkan apakah luka tersebut akibat penganiayaan atau karena hal lainnya.

“Memang ada luka yang kita temukan di bagian tangannya. Namun, belum bisa dipastikan penyebab luka itu apakah karena adanya penganiayaan yang dialaminya atau bukan?,” ujar Aji.

Namun, jika dilihat dari luka yang ada, tutur Aji, kemungkinan diakibatkan gigitan binatang, bukan akibat penganiyaan.

Lebis pastinya, kata Aji, masih menunggu hasil pemeriksaan lebih lanjut.

Aji menyebutkan, berdasarkan keterangan dari warga dan anak angkat korban, korban mempunyai riwayat penyakit jantung. Selama ini, korban yang dikenal dengan panggilan Abah Dogar tersebut memang diketahui sering beraktifitas di sekitar lokasi TPS.

“Sampai sekarang kami masih menyelusuri keluarganya,” katanya.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Tinjau Tanggul Jebol Bupati Subang Kang Rey, Upayakan Solusi Cepat
HMI Sukabumi Gelar Demo, Ketua Komisi V Bilang Begini
Satlantas Polres Garut Gelar Police Go To School, Ajak Siswa Tertib Berlalu Lintas
Jalan Jampangkulon–Ciguyang Rusak Parah, Ini yang Dilakukan PU Kabupaten Sukabumi
Dari Kemeriahan Hari Jadi ke 40 Desa Tenjojaya
Puluhan Miras dan Knalpot Brong Diamankan Polres Garut dalam Giat KRYD
OJK Gandeng AO PNM dalam Program SICANTIKS untuk Perkuat Literasi Keuangan Syariah
Pemprov Jabar Jamin Proses Pembelajaran SLBN A Pajajaran Lancar dan Aman
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 19 Mei 2025 - 21:20 WIB

Tinjau Tanggul Jebol Bupati Subang Kang Rey, Upayakan Solusi Cepat

Senin, 19 Mei 2025 - 18:22 WIB

HMI Sukabumi Gelar Demo, Ketua Komisi V Bilang Begini

Senin, 19 Mei 2025 - 18:13 WIB

Satlantas Polres Garut Gelar Police Go To School, Ajak Siswa Tertib Berlalu Lintas

Senin, 19 Mei 2025 - 18:04 WIB

Jalan Jampangkulon–Ciguyang Rusak Parah, Ini yang Dilakukan PU Kabupaten Sukabumi

Senin, 19 Mei 2025 - 17:56 WIB

Dari Kemeriahan Hari Jadi ke 40 Desa Tenjojaya

Berita Terbaru

CATATAN

ABNORMAL GAZA Israel, dan Dunia tanpa “Polisi”!

Senin, 19 Mei 2025 - 20:35 WIB

Foto: Istimewa

JABAR

HMI Sukabumi Gelar Demo, Ketua Komisi V Bilang Begini

Senin, 19 Mei 2025 - 18:22 WIB