“Kita ingin target 14% sudah ditangani sesuai arahan presiden, dan hari ini kita mengevaluasi langkah-langkah serta berharap upaya yang telah dilakukan berdampak signifikan.
DARA | Demikian dikatakan Wakil Bupati Sukabumi H Iyos Somantri saat menghadiri evaluasi terpadu percepatan penanganan stunting Jawa Barat 2023, di Hotel Pullman Bandung, Kota Bandung, Senin (23/10/2023).
Wabup juga mengatakan, substansi kegiatan mengevaluasi program kegiatan penanganan stunting ini dalam rangka percepatan penanganan stunting tahun 2024.
Menurut wabup semua harus melakukan kegiatan yang lebih aktual lagi dan fokus kepada sasaran, sehingga kolaborasi dan hasilnya akan lebih meningkat lagi.
Evaluasi ini digelar Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK).
Menurut Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Kesehatan dan Pembangunan Kependudukan Kemenko PMK, Satya Sananugraha, Kemenko PMK meminta pemerintah daerah fokus melaksanakan program percepatan penurunan stunting guna mencapai target penurunan menjadi 14 persen pada tahun 2024.
“Untuk Pemda agar lebih mengoptimalkan kinerja Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) dari tingkat provinsi hingga desa, yang dimulai dari proses perencanaan hingga implementasi dan monitoring agar intervensi tepat sasaran,” tuturnya.
Y.B Satya juga mengapresiasi kinerja jajaran Pemprov Jabar yang telah menurunkan angka stunting dari 24 persen pada 2021 menjadi 20 persen pada 2022 berdasarkan hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI).
Editor: denkur
