E-Perda Tingkatkan Kecepatan, Ketepatan, Transparansi dan Kemudahan Akses

Sabtu, 17 April 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pj. Bupati menilai, diluncurkannya E-Perda merupakan inovasi untuk menyederhanakan proses pembuatan perda, untuk menghindari tumpang tindihnya aturan.


DARA| BANDUNG- Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI melaunching aplikasi E-Perda (peraturan daerah elektronik) untuk wilayah Jawa Barat (Jabar) yang dipusatkan di Gedung Sate Provinsi Jabar, Jumat (16/4/2021).

Gubernur Jabar Ridwan Kamil dan beberapa kepala daerah hadir langsung dalam kegiatan launching tersebut, termasuk Penjabat (Pj.) Bupati Bandung Dedi Taufik.

Pj. Bupati menilai, diluncurkannya E-Perda merupakan inovasi untuk menyederhanakan proses pembuatan perda, untuk menghindari tumpang tindihnya aturan.

“Biasanya perda ini ada yang tumpang tindih. Setelah semua perda kita jalankan melalui aplikasi ini, kita akan melihat sebuah penyederhanaan birokrasi. Ketika ada beberapa item yang sama, e-Perda akan mengeliminasinya,” ucap Pj. Bupati.

Aplikasi itu, tutur Dedi Taufik, akan meningkatkan kecepatan, ketepatan, transparansi dan kemudahan akses. Di samping itu, pembuatan perda akan lebih efisien, terlebih dalam situasi pandemi covid-19.

“E-Perda memfokuskan pada tidak adanya pertemuan tatap muka antara pemerintah pusat dan daerah. Selain itu multi pihak juga ikut terlibat dalam pembuatannya, antara lain legislatif. Jadi ini bagus, akan ada percepatan dalam prosesnya, tinggal kita mengakselerasi di Kabupaten Bandung,” terang Dedi Taufik.

Terbitnya aplikasi tersebut, lanjutnya, akan membuat masyarakat dapat memantau langsung proses pembuatan perda.

“Sehingga kita lebih terbuka lagi dengan sebuah kebijakan. Karena ini produknya kan kebijakan, mempermudah orang untuk mengaksesnya. Terbitnya E-Perda merupakan sebuah bentuk pembinaan dan pengawasan terhadap produk hukum daerah dari Kemendagri,” tutup Dedi.

Gubernur Ridwan Kamil mengatakan, saat ini segalanya harus sudah bergeser ke dunia digital. Dengan adanya akurasi dan sinkronisasi data, membuat pemerintah daerah khususnya, bisa lebih produktif.

“Dari 193 negara, RI naik dai ranking 107 ke 88 dalam waktu dua tahun. Kita harus apresiasi kerja keras dari pusat dan daerah, ini luar biasa. Tentu harus terus kita perbaiki ke semua dimensi kehidupan, sampai suatu hari Indonesia bisa menjadi menjadi juara di 5 sampai 10 besar, karena semua dimensi pembangunannya sudah memaksimalkan digitalisasi 4.0,” ujar Ridwan Kamil.

Sementara itu Direktur Hukum Kemendagri Makmur Marbun menegaskan, di era pandemi 2020 semua dipaksa harus bekerja dengan memanfaatkan teknologi.

“Dari Papua Barat datang ke Jakarta bawa berkas untuk fasilitasi perda. Dari Aceh datang ke ruangan saya untuk memfasilitasi perkada. Dikirim melalui pos, dokumennya bertumpuk-tumpuk dan biayanya besar. Saya lihat ini ga mungkin dilakukan lagi, Saya cari apa itu e-Perda. Saya pelajari dan kita lakukan inovasi, ini akan mempermudah semua pihak,” tegas Makmur Marbun

Ia menilai aplikasi itu merupakan satu terobosan inovasi, terlebih jika bisa terlaksana dengan baik. “Akan ada efisiensi, transparansi dan percepatan proses. Jadi bisa dipantau, ketika daerah mengusulkan fasilitasi raperda, dia bisa lihat sampai di mana prosesnya,” pungkas Makmur.

 

Editor : Maji

Berita Terkait

Bupati Jeje Ritchie Ismail Menang Penalti vs Ketua PWI Bandung Barat
Resmi, Koperasi Desa Merah Putih Desa Banyusari Sudah Dilaunching
BPN Kabupaten Bandung Sambut Kunker Komisi II DPR RI, Iim Rohiman: Optimalkan Pelayanan untuk Tingkatkan PNBP
P4KBB Desak Pemkab Bandung Barat Bentuk Tim Apresial Pembebasan Lahan Fly Over Cimareme
Puluhan Akseptor Berhasil Jalani MOW Gratis, Hasil Kerja Sama RSIA GMP dan DP2KBP3A Bandung Barat
Resmi, Mohamad Rizal Setiadji Dilantik Jadi Ketua RW13 Dipatiukur
Program Pemutihan Denda Pajak Kendaraan Diberikan, KDM: Jangan Bandel
Bupati Bandung Barat Berikan Reward pada Tiga Perangkat Daerah

Berita Terkait

Sabtu, 12 Juli 2025 - 14:20 WIB

Resmi, Koperasi Desa Merah Putih Desa Banyusari Sudah Dilaunching

Jumat, 11 Juli 2025 - 20:53 WIB

BPN Kabupaten Bandung Sambut Kunker Komisi II DPR RI, Iim Rohiman: Optimalkan Pelayanan untuk Tingkatkan PNBP

Jumat, 11 Juli 2025 - 17:19 WIB

P4KBB Desak Pemkab Bandung Barat Bentuk Tim Apresial Pembebasan Lahan Fly Over Cimareme

Kamis, 10 Juli 2025 - 13:08 WIB

Puluhan Akseptor Berhasil Jalani MOW Gratis, Hasil Kerja Sama RSIA GMP dan DP2KBP3A Bandung Barat

Kamis, 10 Juli 2025 - 13:03 WIB

Resmi, Mohamad Rizal Setiadji Dilantik Jadi Ketua RW13 Dipatiukur

Berita Terbaru

CATATAN

NEGOSIASI POSISIONAL Israel-Hamas Hingga “Kiamat”!

Senin, 14 Jul 2025 - 14:58 WIB

CATATAN

PERDAMAIAN MENTAH Trump “Nihil” Tekan Netanyahu

Minggu, 13 Jul 2025 - 09:17 WIB