Disperkim Kabupaten Sukabumi Siap Berkolaborasi Sukseskan Revalidasi Ciletuh Palabuhanratu

Rabu, 9 April 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy


Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kabupaten Sukabumi siap berkontribusi menyukseskan revalidasi Ciletuh Palabuhanratu UNESCO Global Geopark (CPUGGp), September 2025 mendatang.(Foto:globalgeopark.org)

Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kabupaten Sukabumi siap berkontribusi menyukseskan revalidasi Ciletuh Palabuhanratu UNESCO Global Geopark (CPUGGp), September 2025 mendatang.(Foto:globalgeopark.org)

“Sinergitas program Disperkim dengan CPUGGp sangat penting untuk mendukung pelaksanaan validasi dari UNESCO,” ujar Herdi.

DARA| Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kabupaten Sukabumi menyatakan kesiapannya untuk berkontribusi dalam menyukseskan revalidasi Ciletuh Palabuhanratu UNESCO Global Geopark (CPUGGp), September 2025 mendatang.

Untuk itu, Disperkim Kabupaten Sukabumi memandang pentingnya Kolaborasi lintas sektor sebagai bagian dari upaya mempertahankan predikat CPUGGp dijaringan Geopark Global UNESCO.

Hal tersebut disampaikan Sekretaris Disperkim Kabupaten Sukabumi, Herdiawan Waryadi, via WhatsApp.

Ia mengatakan, pihaknya telah menyiapkan sejumlah sarana dan prasarana sesuai dengan tugas dan fungsi dinas guna mendukung proses revalidasi CPUGGp.

“Sinergitas program Disperkim dengan CPUGGp sangat penting untuk mendukung pelaksanaan validasi dari UNESCO,” ujar Herdi

Meski telah melakukan berbagai persiapan, ia mengakui masih terdapat beberapa tantangan, khususnya terkait kesiapan sumber daya manusia (SDM) dan ketersediaan anggaran.

“Kami masih perlu meningkatkan kapasitas SDM dan memastikan anggaran yang tersedia mencukupi untuk mendukung revalidasi ini,” tambahnya.

Kendati demikian, Herdi tetap optimistis Disperkim dapat berpartisipasi secara aktif dan memberikan kontribusi maksimal dalam proses evaluasi ini.

“Revalidasi CPUGGp proses penting yang dilakukan UNESCO untuk menilai apakah Geopark di Kabupaten Sukabumi masih memenuhi standar internasional dan layak untuk terus dikembangkan sebagai destinasi wisata berkelanjutan,” pungkasnya.

Editor: Maji

 

Berita Terkait

Hadiri Sidang Paripurna Dewan Bandung Barat, Kang Dedi Disambut Histeris Warga
Waspada! Nyamuk Malaria tak Kenal Batas Negara
Presiden Prabowo akan Jalani Sejumlah Agenda di St. Petersburg
Atlet NPCI Harumkan Nama Bandung Barat di Kancah Internasional
Asia Menjadi Pusat Investigasi Terbesar Terhadap Industri Telur Global
Mayat Pria di Samping Pangkalan Ojek Pasar Andir Bayongbong Garut Gegerkan Warga
Tegas, Ketua PWI Kabupaten Bandung Larang Wartawan “Main Mata” dalam SPMB
Terus Kembangkan Suplai ke Timur Indonesia, WSBP Selesaikan Pengiriman Produk Square Pile Proyek Kantor Majelis Rakyat Papua
Berita ini 28 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 19 Juni 2025 - 21:39 WIB

Hadiri Sidang Paripurna Dewan Bandung Barat, Kang Dedi Disambut Histeris Warga

Kamis, 19 Juni 2025 - 14:33 WIB

Waspada! Nyamuk Malaria tak Kenal Batas Negara

Kamis, 19 Juni 2025 - 14:15 WIB

Presiden Prabowo akan Jalani Sejumlah Agenda di St. Petersburg

Kamis, 19 Juni 2025 - 14:09 WIB

Atlet NPCI Harumkan Nama Bandung Barat di Kancah Internasional

Kamis, 19 Juni 2025 - 12:49 WIB

Asia Menjadi Pusat Investigasi Terbesar Terhadap Industri Telur Global

Berita Terbaru