Diseminasi Audit Kasus Stunting, Wabup Ayu: 2024 Bisa 11 Persen

Selasa, 7 November 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Prevelensi stunting Kabupaten Cirebon tahun 2022 sebesar 16,8%, masih berada di atas prevelensi stunting pemerintah pusat.

DARA | Demikian dikatakan Wakil Bupati Cirebon, Hj Wahyu Tjiptaningsih dalam kegiatan diseminasi audit kasus stunting tahap kedua tahun 2023.

Digelar di Aula Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Kabupaten Cirebon, Selasa (7/11/2023).

Dipimpin Ketua TPPS Kabupaten Cirebon yang sekaligus Wakil Bupati Cirebon, Hj Wahyu Tjiptaningsih S.E., M.Si.

Menurut Ayu–sapaan akrab Wabup Cirebon, tujuan diseminasi audit kasus stunting ini untuk mengetahui faktor-faktor resiko dan penyebab resiko Stunting dari mulai sasaran calon pengantin, ibu hamil, ibu melahirkan, baduta maupun balita.

Ayu mengungkapkan, terkait prevelensi stunting Kabupaten Cirebon tahun 2022 sebesar 16,8%, masih berada di atas prevelensi stunting pemerintah pusat.

Pemkab Cirebon memerlukan strategi yang komprehensif dalam percepatan penurunan stunting, agar mencapai angka prevelensi di bawah 14% pada tahun 2024 dan mewujudkan “zero new stunting” di Jawa Barat.

“Percepatan penurunan stunting, saya pastikan telah menjadi salah satu prioritas, yaitu sejalan dengan penyelenggaraan reformasi birokrasi tematik sesuai arahan pemerintah pusat,” ujarnya.

Ia berharap, mudah-mudahan, karena pihaknya sangat optimis, tahun 2024 kasus stunting di Kabupaten Cirebon turun hingga 11 persen.

Ayu mengakui, meskipun di tengah jalan banyak kendala dan hambatan.

“Sesungguhnya kita harus tahu penyebabnya, yaitu dari hulu, diantaranya adalah pemberian tablet tambah darah (TTD) kepada anak-anak SMP dan SMA,” kata Ayu.

Namun, masih kata Ayu, di lapangan ternyata 24,5 persen anak-anak di Kabupaten Cirebon tidak mau minum TTD.

Maka, perlu kerja keras di tahun 2023 in, agar jangan sampai keluarga lemah ekonomi juga akhirnya berujung stunting anaknya.

“Di Sumber, kasus stuntingnya tinggi. Setelah diinventarisir, karena pola asuh, pola asuh berkaitan dengan SDM. Edukasi kita harus gencar memberikannya, seperti pemberian makanan yang bergizi,” lanjutnya.

Sementara, Kepala DPPKBP3A Kabupaten Cirebon, Hj. Eni Suhaeni, SKM., M.Kes mengatakan, audit kasus stunting tahun kedua merupakan kegiatan prioritas.

Dengan adanya kegiatan audit stunting ini, bisa secara gamblang melakukan aksi terkait dengan audit kasus stunting ini.

“Audit kasus stunting merupakan identifikasi resiko dan penyebab resiko pada kelompok sasaran berbasis surveilans rutin atau sumber daya lainnya,” jelas Eni.

“Identifikasi kasus stunting adalah menemukan atau mengetahui resiko-resiko potensial penyebab langsung, baik itu melalui asupan maupun ada penyakit lainnya, dan penyebab tidak langsung pada calon pengantin, ibu hamil dan lainnya,” sambungnya.

Berdasarkan hasil survei di tahun 2024, Kabupaten Cirebon bisa zero new stunting. Pasalnya, pada tahun 2021 kasus stunting berada di 26,05 persen, 2022 turun menjadi 16,08 persen.

“Mudah-mudahan di tahun 2023 sesuai dengan target menjadi 11 persen, dan tidak ada lagi kasus stunting,” harapnya.

Editor: denkur | Foto: Ist

Berita Terkait

Inspektorat Kota Sukabumi Gelar Pemantauan Penyelesaian Kerugian Daerah
Bupati Sukabumi Resmikan Masjid Al Haesuni
Sekda dan Kadis KUKM Sukabumi Rakor dengan Kemenkop Bahas Koperasi Merah Putih
Mapolres Garut Dilengkapi Cafe 10.2, Bikin Nyaman Masyarakat dan Tempat Nongkrong Wartawan
Wisatawan Asal Cimaung Kabupaten Bandung Tenggelam di Pantai Sayang Heulang Garut
Rakor Forum TJSPKBL/CSR, Bupati Sukabumi Ajak Pengusaha Bantu Pembangunan
Kepala DKUKM Kabupaten Sukabumi: WJES Jadi Ruang Strategis bagi UMKM
Breaking News, Diguyur Hujan Deras, Longsor dan Banjir Terjadi di Parakansalak Sukabumi

Berita Terkait

Selasa, 8 Juli 2025 - 20:43 WIB

Inspektorat Kota Sukabumi Gelar Pemantauan Penyelesaian Kerugian Daerah

Selasa, 8 Juli 2025 - 20:37 WIB

Bupati Sukabumi Resmikan Masjid Al Haesuni

Selasa, 8 Juli 2025 - 11:42 WIB

Mapolres Garut Dilengkapi Cafe 10.2, Bikin Nyaman Masyarakat dan Tempat Nongkrong Wartawan

Selasa, 8 Juli 2025 - 11:06 WIB

Wisatawan Asal Cimaung Kabupaten Bandung Tenggelam di Pantai Sayang Heulang Garut

Senin, 7 Juli 2025 - 14:52 WIB

Rakor Forum TJSPKBL/CSR, Bupati Sukabumi Ajak Pengusaha Bantu Pembangunan

Berita Terbaru

Foto: Istimewa

JABAR

Bupati Sukabumi Resmikan Masjid Al Haesuni

Selasa, 8 Jul 2025 - 20:37 WIB

CATATAN

TARIF DAGANG Spesial Trump untuk Vietnam

Selasa, 8 Jul 2025 - 20:32 WIB