Data Kerusakan Akibat Gempa di Garut

Jumat, 3 Februari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gambar hanya ilustrasi (Foto: BPBD Kabupaten Cianjur)

Gambar hanya ilustrasi (Foto: BPBD Kabupaten Cianjur)

Garut, kemarin diguncang gempa 4.4 magnitudo. Dampaknya, 495 rumah rusak. Meski begitu pihak pemkab tidak menetapkan masa tanggap bencana.


DARA | Pasca gempa yang sontak membuat panik warga Garut tempo hari itu, Pemerintah Kabupaten Garut bersama BPBD menggelar rapat evaluasi.

Diperoleh data, dampak gempa berkekuatan 4.4 magnitudo tersebut telah merusak 495 rumah. Sedangkan jiwa yang terdampak 1.531 orang.

Pemerintah Kabupaten Garut tidak menetapkan masa tanggap bencana atas peristiwa gempa bumi ini, namun menetapkan status bencana.

Wakil Bupati Garut Helmi Budiman dalam rapat evaluasi menjelaskan jumlah kerusakan rumah terjadi di dua kecamatan, yaitu Kecamatan Pasirwangi dan Samarang mencapai 495 rumah rusak serta 1.531 jiwa terdampak.

“Jumlah keseluruhan ada 495 rumah, rusak ringan, rusak sedang dan rusak berat. 450 rumah di Kecamatan Pasirwangi, dan 45 rumah di Kecamatan Samarang. Jumlah jiwanya mencapai 1.531,” ujar wabup, seperti dikutip dari harapanrakyat.com, Jumat (3/2/2023).

Berikut wilayah yang terdampak gempa:

Kecamatan Samarang:

-Desa Cisarua 25 rumah rusak dan jumlah jiwa yang terdampak 112 orang.

-Desa Samarang 1 rumah rusak, jumlah jiwa terdampak 1 orang.

-Desa Parakan 10 rumah rusak, jumlah jiwa terdampak 34 orang.

-Desa Sukarasa ada 7 rumah rusak dan jumlah jiwa terdampak 25 orang.

-Desa Tanjungkarya 1 rumah rusak, jumlah jiwa terdampak 5 orang.

-Desa Sukakarya 1 rumah rusak dan jumlah jiwa yang terdampak 4 orang.

Kecamatan Pasirwangi:

-Desa Pasirwangi terdapat 53 rumah rusak, jumlah jiwa yang terdampak 159 orang.

-Desa Barusari 207 rumah rusak dan jumlah jiwa terdampak 621 orang.

-Desa Padaawas 167 rumah rusak dengan jumlah jiwa terdampak sebanyak 501 orang.

-Desa Sarimukti 1 rumah rusak dengan jumlah jiwa terdampak 3 orang.

-Desa Padamulya 14 rumah rusak, jumlah jiwa terdampak 42 orang.

-Desa Karyamekar 8 rumah rusak dengan jumlah jiwa terdampak 24 orang.

Editor: denkur

Berita Terkait

Polresta Cirebon Segel Tambang Galian C yang Diduga Ilegal di Beber
LPK Berbasis Pesantren Pertama di Cirebon Resmi Dilaunching, Wamen P2MI: Bekal Moral Santri Jadi Nilai Plus di Luar Negeri
Perkuat Karakter Agamis Sejak Dini, Bupati Cirebon Dukung Wajib Belajar Diniyah untuk Siswa SD
Wakil Wali Kota Kunjungi Keluarga Korban Longsor Tambang Ilegal di Argasunya
Hadiri Sidang Paripurna Dewan Bandung Barat, Kang Dedi Disambut Histeris Warga
DPRD Kabupaten Sukabumi Gelar Paripurna dengan Agenda Penyampaian Pandangan Fraksi atas LPJ APBD 2024
Waspada! Nyamuk Malaria tak Kenal Batas Negara
Presiden Prabowo akan Jalani Sejumlah Agenda di St. Petersburg
Berita ini 7 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 20 Juni 2025 - 00:04 WIB

Polresta Cirebon Segel Tambang Galian C yang Diduga Ilegal di Beber

Kamis, 19 Juni 2025 - 23:59 WIB

LPK Berbasis Pesantren Pertama di Cirebon Resmi Dilaunching, Wamen P2MI: Bekal Moral Santri Jadi Nilai Plus di Luar Negeri

Kamis, 19 Juni 2025 - 23:55 WIB

Perkuat Karakter Agamis Sejak Dini, Bupati Cirebon Dukung Wajib Belajar Diniyah untuk Siswa SD

Kamis, 19 Juni 2025 - 21:45 WIB

Wakil Wali Kota Kunjungi Keluarga Korban Longsor Tambang Ilegal di Argasunya

Kamis, 19 Juni 2025 - 21:39 WIB

Hadiri Sidang Paripurna Dewan Bandung Barat, Kang Dedi Disambut Histeris Warga

Berita Terbaru