Cara Memasak Jengkol Agar Empuk dan tidak Pahit

Sabtu, 5 Oktober 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

FIMELA

FIMELA

Jengkol mendunia. Banyak yang suka namun tak tahu cara masaknya agar tidak bau. Simak tipsnya


JENGKOL bila diolah dengan tepat bakal bisa jadi hidangan yang enak dan lezat. Cuma masalahnya kadang rasa pahit jengkol bisa sangat merusak kelezatannya. Apalagi kalau teksturnya masih keras, pastinya bakal kurang nikmat disantap ya.

Agar jengkol empuk dan tidak pahit, ada sejumlah tips yang bisa kamu ikuti ladies. Mulai dari soal perebusan hingga bahan-bahan yang bisa digunakan untuk membuat jengkol lebih empuk dan tidak pahit. Selengkapnya, yuk ikuti penjelasannya di bawah ini.

Rendam dengan air es
Untuk menghilangkan baunya, jengkol bisa direndam dengan air dingin atau air es selama semalaman. Bisa juga direndam dengan air kapur sirih atau susu. Cara ini diyakini bisa menghilangkan bau tak sedap jengkol dan menetralisir rasanya.

Kupas sampai bersih
Selaput pada jengkol harus dibuang dan dibersihkan sampai tuntas. Soalnya sedikit saja kulitnya tidak bersih, maka bakal mempengaruhi rasa jengkol dan jadi pahit saat diolah.

Rebus dengan daun jeruk purut
Rebus jengkol dengan menambahkan daun jeruk perut secukupnya. Daun jeruk purut yang diiris bisa digunakan untuk membantu menetralisir bau jengkol.

Rebus dengan daun jambu biji
Alternatif lain yang bisa dicoba adalah merebus jengkol dengan menambahkan daun jambu biji. Setelah selesai direbus, air bekas rebusan dan daun jambu biji bisa dibuang.

Rebus dengan daun salam
Untuk mengurangi bau tajam jengkol bisa direbus dengan menambahkan daun salam. Dengan cara ini, rasa pahit bisa berkurang dan bau tajam jengkol bisa berkurang.

Sebelum dibumbui atau diolah, jengkol bisa dipipihkan terlebih dahulu. Tujuannya agar nanti bumbu cepat meresap dan olahan jengkol bisa terasa lebih sedap. Semoga info tipsnya bisa bermanfaat ya ladies.***

Editor: katrin lestari

Artikel ini diambil dari Fimela, Sabtu (5/10/2019)

Berita Terkait

Grand Final Puteri Tionghoa Indonesia 2025 Singing Competition Sukses Digelar, 10 Bintang Baru Siap Bersinar
Cek Disini, Survei Jakpat: Tren Kesehatan dan Konsumsi Kopi di tahun 2025
Buku “Jejak Si Penggembala Kerbau – Menggapai Kemilau”, Biografi Wartawan yang Jadi Pengusaha
Ekspresi Seni Ratusan Pelajar di Ruang Publik “Warna untuk Bumi” Ingkatkan Kita pada Krisis Iklim
Excel World Championship Indonesia (MEWCMicrosoftI) 2025 Dibuka: Buktikan dan Menangkan Tiket ke Las Vegas!
Peringati 70 Tahun KAA, Pos Indonesia Hadirkan Pameran Filateli di Bandung
Permainan Tradisional Ramaikan Acara Abdi Nagri Nganjang ka Warga
Bakrie Amanah Salurkan Rp 10,2 Miliar dalam Program Ramadan Untuk Negeri 1446 H

Berita Terkait

Rabu, 9 Juli 2025 - 10:53 WIB

Grand Final Puteri Tionghoa Indonesia 2025 Singing Competition Sukses Digelar, 10 Bintang Baru Siap Bersinar

Kamis, 3 Juli 2025 - 14:12 WIB

Cek Disini, Survei Jakpat: Tren Kesehatan dan Konsumsi Kopi di tahun 2025

Senin, 23 Juni 2025 - 11:28 WIB

Buku “Jejak Si Penggembala Kerbau – Menggapai Kemilau”, Biografi Wartawan yang Jadi Pengusaha

Senin, 2 Juni 2025 - 14:16 WIB

Ekspresi Seni Ratusan Pelajar di Ruang Publik “Warna untuk Bumi” Ingkatkan Kita pada Krisis Iklim

Kamis, 22 Mei 2025 - 14:12 WIB

Excel World Championship Indonesia (MEWCMicrosoftI) 2025 Dibuka: Buktikan dan Menangkan Tiket ke Las Vegas!

Berita Terbaru