Bupati Cirebon Sebut Kurikulum Merdeka Memberikan Ruang bagi Guru dan Siswa Untuk Berekspresi

Jumat, 13 Mei 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy


Bupati Cirebon, Imron didampingi Wakil Bupati Wahyu Tjiptaningsih memberikan piala kepada seorang guru pada Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di GOR Ranggajati, Jumat (13/5/2022). (Foto: bambang/dara.co.id)

Bupati Cirebon, Imron didampingi Wakil Bupati Wahyu Tjiptaningsih memberikan piala kepada seorang guru pada Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di GOR Ranggajati, Jumat (13/5/2022). (Foto: bambang/dara.co.id)

“Dampaknya itu sekarang tidak ada lagi batasan ruang dan dukungan untuk berekspresi. Jadi semua perubahan positif sudah digaungkan sampai ke negara lain, melalui Presiden Indonesia Joko Widodo di Konferensi G20,” papar Imron.


DARA– Kurikulum Merdeka yang saat ini diberlakukan Kemendikbud, ternyata banyak sekali manfaatnya. Kurikulum ini berawal dari upaya untuk membantu para guru dan murid di masa pandemi. Namun terbukti, mampu mengurangi dampak hilangnya pembelajaran. Demikian dikatakan Bupati Cirebon, Imron, usai memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di GOR Ranggajati, Jumat (13/5/2022)”.

Bupati Imron menjelaskan, kurikulum merdeka sudah diterapkan di lebih dari 140.000 satuan pendidikan di seluruh Indonesia. Artinya, bahwa ratusan ribu anak Indonesia sudah belajar dengan cara yang jauh lebih menyenangkan dan memerdekakan. Karena saat ini, anak-anak tidak perlu lagi khawatir dengan tes kelulusan.

“Itu karena asesmen nasional yang sekarang kita gunakan tidak bertujuan sebagai bahan refleksi agar guru terus terdorong untuk belajar. Ini juga bisa memotivasi kepala sekolah untuk meningkatkan kualitas,” jelas Imron.

Imron juga menyebutkan, semangat yang sama juga mulai terdengar dari para seniman dan pelaku budaya. Saat ini mereka mulai bangkit dan berkarya lagi dengan lebih merdeka. Itu semua berkat kegigihan bersama, untuk melahirkan terobosan Dana Abadi Kebudayaan dan Kanal Budaya Pertama di Indonesia.

“Dampaknya itu sekarang tidak ada lagi batasan ruang dan dukungan untuk berekspresi. Jadi semua perubahan positif sudah digaungkan sampai ke negara lain, melalui presidensi Indonesia di konferensi tingkat tinggi 620,” papar Imron.

Hal senada dikatakan Wabup Cirebon, Wahyu Tjiptaningsih (Ayu). Dirinya meminta supaya pendidikan di Kabupaten Cirebon perlu ditingkatkan lagi, baik dari segi SDM maupun penunjang lainnya. Ayu menyoroti, kondisi Kantor Disdik Kabupaten yang dinilai sudah tidak layak lagi.

“IPM Kabupaten Cirebon itu diangka 25. Jadi ini menjadi PR kita bersama, supaya Kabupaten Cirebon menjadi lebih unggul terlebih dalam bidang pendidikan,” ucapnya.

Ayu menambahkan, dirinya ingin honor guru yang jumlahnya cukup banyak, bisa menjadi pegawai P3K. Masalahnya dari kuota P3K yang ada, Kabupaten Cirebon termasuk yang paling banyak mempunyai tenaga P3K.

 

Editor: Maji

Berita Terkait

Bagaimana Gen Z Mempersiapkan Pernikahan?, Simak Nih Hasil Survei Jakpat Berikut
Akhir 2025, Pengelolaan Sampah di Jabar Tinggalkan Sistem Open Dumping di TPA
Kepala Bappenda Jabar: Proyek BIUTR Kota Bandung Segera Masuk Tahap Lelang
Tiga Pasangan Bukan Suami Istri Terjaring Operasi Yustisi
KPK Ingatkan Istri Pejabat Kabupaten Bandung Jangan Dorong Suaminya Korupsi
Kejahatan Siber Capai Kerugian Rp476 Miliar
“War” Tiket Tambahan Undangan Upacara HUT Ke-80 RI di Istana Diserbu 142 Ribu Pengguna
KASAD Jenderal TNI Maruli Bersihkan Eceng Gondok Situ Bagendit

Berita Terkait

Kamis, 14 Agustus 2025 - 11:06 WIB

Bagaimana Gen Z Mempersiapkan Pernikahan?, Simak Nih Hasil Survei Jakpat Berikut

Rabu, 13 Agustus 2025 - 18:20 WIB

Akhir 2025, Pengelolaan Sampah di Jabar Tinggalkan Sistem Open Dumping di TPA

Rabu, 13 Agustus 2025 - 17:49 WIB

Kepala Bappenda Jabar: Proyek BIUTR Kota Bandung Segera Masuk Tahap Lelang

Rabu, 13 Agustus 2025 - 15:45 WIB

Tiga Pasangan Bukan Suami Istri Terjaring Operasi Yustisi

Rabu, 13 Agustus 2025 - 11:50 WIB

KPK Ingatkan Istri Pejabat Kabupaten Bandung Jangan Dorong Suaminya Korupsi

Berita Terbaru