Bupati Bandung Resmikan Pos Terpadu 3 Pilar Jalan Cukang Monteng

Selasa, 4 Mei 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ia pun mengimbau para Aparatur Sipil Negara (ASN), untuk tidak nekat mudik. Karena ada sanksi yang sudah menanti, jika melakukan pelanggaran tersebut.


DARA| BANDUNG- Bupati Bandung Dadang Supriatna menandatangani batu prasasti peresmian Pos Terpadu 3 Pilar di Jalan Cukang Monteng Desa Laksana Kecamatan Ibun. Ia menilai , kehadiran infrastruktur di jalur rawan tersebut sangat penting.

“Saya mengapresiasi terobosan yang dilakukan Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Ibun ini. Ke depan mungkin perlu tambahan fasilitas dan prasarana lainnya, misalnya ambulan. Karena di sini rawan kecelakaan,” ucap Bupati Dadang Supriatna di sela acara peresmian.

Menyikapi banyaknya kejadian kecelakaan di jalur itu, ia bersama Forkopimcam Ibun akan membahasnya, untuk menindaklanjuti kemungkinan upaya pengurangan risikonya. Ia pun mengapresiasi pihak Geothermal dan Indonesia Power yang sudah ikut berkontribusi dalam pembangunan pos tersebut.

Terkait jelang lebaran, di mana Cukang Monteng kerap menjadi jalur alternatif mudik, bupati mengimbau para pemudik agar sementara ini dapat memanfaatkan teknologi informasi untuk bersilaturahmi.

“Sekarang ini zaman digital, nyaris semuanya bisa dilaksanakan dengan daring. Jadi untuk melepaskan kangen kepada orangtua yang berada di kampung masing-masing, kita bisa melakukan video call lewat HP. Kondisi saat ini mengharuskan kita menjaga orang tua yang kita cintai, agar terhindar dari risiko terpapar covid-19. Jadi untuk itu, mohon bersabar,” imbuh Kang DS, sapaan akrab bupati.

Ia pun mengimbau para Aparatur Sipil Negara (ASN), untuk tidak nekat mudik. Karena ada sanksi yang sudah menanti, jika melakukan pelanggaran tersebut.

“Apalagi liburnya hanya 12-14, tanggal 17 sudah masuk kerja lagi. Kita akan monitoring pada waktunya nanti. Tidak ada alasan bagi ASN yang melanggar, akan kita sanksi sesuai aturan yang berlaku,” tegas Kang DS.

Kapolresta Bandung Hendra Kurniawan menyebutkan, banyak tempat wisata yang memiliki kerawanan tertentu. Seperti tanjakan dan turunan yang curam, serta tikungan yang tajam dan banyak memakan korban.

“Keberadaan pos terpadu ini, diharapkan mampu mencegah terjadinya kecelakaan tersebut. Juga akan sangat efektif saat pelaksanaan operasi ketupat dan pencegahan mudik ini,” tutup Kapolresta.

 

Editor : Maji

Berita Terkait

Bupati Jeje Ritchie Ismail Menang Penalti vs Ketua PWI Bandung Barat
Resmi, Koperasi Desa Merah Putih Desa Banyusari Sudah Dilaunching
BPN Kabupaten Bandung Sambut Kunker Komisi II DPR RI, Iim Rohiman: Optimalkan Pelayanan untuk Tingkatkan PNBP
P4KBB Desak Pemkab Bandung Barat Bentuk Tim Apresial Pembebasan Lahan Fly Over Cimareme
Akademisi: Realisasi Belanja dan Pendapatan Jabar Masih di Jalur yang Tepat
Puluhan Akseptor Berhasil Jalani MOW Gratis, Hasil Kerja Sama RSIA GMP dan DP2KBP3A Bandung Barat
Resmi, Mohamad Rizal Setiadji Dilantik Jadi Ketua RW13 Dipatiukur
Program Pemutihan Denda Pajak Kendaraan Diberikan, KDM: Jangan Bandel

Berita Terkait

Sabtu, 12 Juli 2025 - 15:41 WIB

Bupati Jeje Ritchie Ismail Menang Penalti vs Ketua PWI Bandung Barat

Sabtu, 12 Juli 2025 - 14:20 WIB

Resmi, Koperasi Desa Merah Putih Desa Banyusari Sudah Dilaunching

Jumat, 11 Juli 2025 - 20:53 WIB

BPN Kabupaten Bandung Sambut Kunker Komisi II DPR RI, Iim Rohiman: Optimalkan Pelayanan untuk Tingkatkan PNBP

Jumat, 11 Juli 2025 - 17:19 WIB

P4KBB Desak Pemkab Bandung Barat Bentuk Tim Apresial Pembebasan Lahan Fly Over Cimareme

Jumat, 11 Juli 2025 - 10:57 WIB

Akademisi: Realisasi Belanja dan Pendapatan Jabar Masih di Jalur yang Tepat

Berita Terbaru

BANDUNG UPDATE

Bupati Jeje Ritchie Ismail Menang Penalti vs Ketua PWI Bandung Barat

Sabtu, 12 Jul 2025 - 15:41 WIB

BANDUNG UPDATE

Resmi, Koperasi Desa Merah Putih Desa Banyusari Sudah Dilaunching

Sabtu, 12 Jul 2025 - 14:20 WIB