Proses pendistribusian beras melibatkan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) untuk memastikan beras bantuan diterima masyarakat tepat sasaran.
DARA| Badan Urusan Logistik (Bulog) Cabang Ciamis menyalurkan bantuan pangan dari pemerintah pusat untuk 227.969 keluarga penerima manfaat (KPM) di Kabupaten Garut. Penyaluran mulai dilakukan pada Senin, 21 Juli 2025. Masing-masing KPM mendapatkan 20 kilogram untuk memenuhi kebutuhan pangan.
Pimpinan Cabang Bulog Ciamis, Dadan Irawan, mengatakan penyaluran ini merupakan bagian dari penugasan Badan Pangan Nasional (Bapanas) kepada Perum BULOG untuk mendukung pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat, mencakup alokasi bantuan untuk bulan Juni dan Juli 2025.
“Mulai pendistribusian bantuan pangan yang memang sudah ditugaskan kepada kami Perum Bulog untuk menyalurkan sebanyak dua alokasi Juni dan Juli 2025 se-Kabupaten Garut,” ujarnya di Pendopo Garut, Jalan Kian Santang, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Selasa (22/7/2025).
Menurut Dadan, penyaluran dilakukan sampai akhir Juli 2025 yang diantarkan langsung ke kantor-kantor desa setempat. Perum Bulog, ungkapnya, bertugas untuk menyediakan beras kualitas medium sesuai dengan permintaan pemerintah pusat untuk selanjutnya didistribusikan ke setiap desa dan diserahkan ke masyarakat Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Dadan menyebutkan, proses pendistribusian beras tersebut melibatkan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) untuk memastikan beras bantuan pangan dari pemerintah itu diterima masyarakat tepat sasaran.
“Mekanismenya kami dibantu oleh TKSK, perangkat desa, si penerima ini diundang, dipanggil ke kantor desa, dan langsung mendapatkan beras itu, gratis,” ucapnya.
Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Garut, Aji Sukarmaji, menambahkan masyarakat yang menerima bantuan beras di Kabupaten Garut sebanyak 227.969 KPM yang masing-masing mendapatkan 20 kilogram beras. Menurutnya, pendistribusian beras bantuan pangan pemerintah itu sudah mulai dilakukan ke sejumlah desa dan dipastikan semua desa/kelurahan paling lambat awal Agustus 2025.
“Mudah-mudahan di akhir Juli kita selesai, atau paling lambat awal Agustus,” katanya.
Editor: Maji