BPBD Sukabumi sangat menginginkan punya kantor baru yang lebih strategis dan representatif. Namun, masih menunggu proses keputusan anggaran bantuan provinsi (Banprov) Jawa Barat.
DARA | SUKABUMI – “Ya kita masih menunggu proses. Baru tahap perencanaan,”ujar Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) BPBD Kota Sukabumi, Asep Suhendrawan, saat ditemui di kantornya, Kamis (9/1/2020).
Anggaran yang diajukan sebesar Rp17 miliar bersumber dari Banprov. “Sudah direncanakan beberarapa tahun sebelumnya, mengingat kondisi kantor BPBD saat ini sudah tidak layak, baik dari gedung dan lokasinya maupun kondisi luar gedung,” ujar Asep Suhendrawan.
Pengajuan sebelumnya, lanjut Asep, sesuai mekanisme pada saat dilaksanakan Munsrenbang diikuti FGD yang diusulkan masyarakat mendapat respon pemerintah daerah. “Alhamdulillah, masyarakat mendukung dan direspon pemerintah untuk diajukan,” paparnya.
Untuk itu, pihaknya sangat berharap agar pengajuan rencana pembangunan Gedung BPBD tersebut dapat terealisasi di tahun 2020 ini. “Iya kita berharap banyak, tahun inj bisa terealisasi mengingat semua proses kita tempuh sesuai ketentuan,” jelasnya.
Kata Asep, gedung baru yang direncanakan akan jauh lebih layak dan lebih luas dilengkapi dengan garasi. Gedung perkantoran, gudang perlengkapan, ruang pelatihan, dan mes pegawai. “Pastinya fasilitas yang dibangun di sana harus lebih baik dari yang saat ini,” ujarnya seraya menambahkan, saat ini prosesnya sudah lebih dari 90 persen.***
Wartawan: Riri | Editor: denkur
