Bisnis Rumah Bodong Libatkan Dua Bank Besar

Senin, 17 Desember 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi (Foto:carainvestasibisnis.com)

Ilustrasi (Foto:carainvestasibisnis.com)

DARA | JAKARTA –  Marak terjadi penjualan rumah bodong. Bisnis itu cukup mudah dilakukan. Seperti dikatakan Wakil Ketua BPKN Rolas Sitinjak, banyak rumah dijual tapi sertifikatnya tidak jelas atau sertifikat diagunkan ke bank lain. Konyolnya lagi bank mau biayain rumah bodong tersebut, lalu biaya di KPR, tapi pemegang rumah tidak memegang sertifikat.

Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BPKN) mencatat ada 350 pengaduan dari masyarakat  korban penjualan rumah bodong. Dalam pengaduan itu, nama-nama korporasi besar penyalur kredit pemilikan rumah (KPR) terseret, seperti PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, termasuk PT Sentul City Tbk. Pengaduan itu masuk sepanjang periode Januari-Desember 2018.

Wakil Ketua BPKN Rolas Sitinjak, seperti dilansir dari CNN, menyebutkan, BTN dan BRI memberikan kredit kepada sejumlah perusahaan pengembang properti rumah bodong dan mengagunkan kembali sertifikat rumah nasabah Kredit Pemilikan Rumah (KPR). Sedangkan untuk Sentul City, beberapa pemilik rumah mengaku tidak mendapatkan sertifikat rumah, meski proyek perumahan itu sudah selesai dikerjakan.

Merespons hal ini, Rolas mengaku pihaknya telah berdiskusi dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Bursa Efek Indonesia (BEI), dan beberapa perusahaan yang terkait, seperti Sentul City, BTN, dan BRI.

“OJK sama BEI jawabannya sama, cuci tangan semua,” tegas Rolas. Maksudnya, kedua lembaga tersebut menyerahkan urusan pengaduan perumahan kepada masing-masing perusahaan yang ada dalam lingkaran tersebut. Padahal, OJK sebagai pengawas perbankan dan BEI menjadi pihak yang turut mengontrol kegiatan masing-masing perusahaan tercatat.

“Parahnya lagi, BRI ada perjanjian apabila lunas BRI kasih sertifikat, ketika lunas tidak kasih karena lagi diagunkan. BTN lebih parah lagi jawabannya, kata mereka hanya urusi pembayaran, tidak urusi objek rumahnya,” imbuh Rolas.

Meski demikian, 95 dari 350 aduan yang masuk sepanjang tahun ini sudah diselesaikan. Dalam hal ini, masyarakat mendapatkan haknya berupa sertifikat rumah. “Jadi, memang kalau ada aduan kami panggil, perusahaan dan pengadu. Di situ buka-bukaan,” tutur Rolas.***

Editor: denkur

Berita Terkait

MR DIY Indonesia “Kuningkan” Car Free Day di Jakarta, Rayakan Hari Pelanggan Nasional dengan Bagikan Ratusan Bingkisan dan Voucher Belanja Total Jutaan Rupiah
Moxa Mencatat ada 4.300 Lebih Pengguna Baru Selama GIIAS 2024
Kopi Wanoja, Mitra UMKM Binaan bank bjb Kini Serbu Pasar Eropa
Opening Ceremony SMEXPO Bandung 2024: UMKM Berdaya, Indonesia Jaya!
Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat Gelar Sidak Pastikan Harga Eceran Tertinggi LPG 3 kg Sesuai Ketentuan
Mampu Perkuat Kinerja Bisnis,bank bjb Raih Penghargaan IDN Fortune 100
RUPS 2024 bank bjb Tetapkan Susunan Komisaris Baru
bank bjb Raih Penghargaan Most Popular Brand Of The Year dari Jawa Pos
Berita ini 2 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Senin, 9 September 2024 - 14:36 WIB

MR DIY Indonesia “Kuningkan” Car Free Day di Jakarta, Rayakan Hari Pelanggan Nasional dengan Bagikan Ratusan Bingkisan dan Voucher Belanja Total Jutaan Rupiah

Senin, 9 September 2024 - 14:16 WIB

Moxa Mencatat ada 4.300 Lebih Pengguna Baru Selama GIIAS 2024

Senin, 9 September 2024 - 13:20 WIB

Kopi Wanoja, Mitra UMKM Binaan bank bjb Kini Serbu Pasar Eropa

Senin, 9 September 2024 - 08:41 WIB

Opening Ceremony SMEXPO Bandung 2024: UMKM Berdaya, Indonesia Jaya!

Sabtu, 7 September 2024 - 08:48 WIB

Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat Gelar Sidak Pastikan Harga Eceran Tertinggi LPG 3 kg Sesuai Ketentuan

Berita Terbaru

Ikrar Netralitas ASN di Lingkungan Pemkab Garut, yang dilaksanakan di Lapangan Setda Garut, Jalan Pembangunan, Kecamatan Tarogong Kidul, Senin (9/9/2024)(Foto: Istimewa)

HEADLINE

Ikrar Netralitas ASN Pemkab Garut pada Pilkada 2024

Selasa, 10 Sep 2024 - 18:31 WIB

Foto: denkur/dara.co.id

BANDUNG UPDATE

Waspada! Sudah Dua Hari Bandung Diguyur Hujan

Selasa, 10 Sep 2024 - 18:27 WIB