‘Berdamai dengan Corona’, Masyarakat Mau, Virusnya Ogah

Selasa, 19 Mei 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Yusuf Kalla (Foto: indonews.id

Yusuf Kalla (Foto: indonews.id

Namanya berdamai itu kedua pihak ingin damai, yang terjadi sekarang ini masyarakat ingin berdamai tapi virusnya ogah. Kurang tepat sebenarnya frasa yang digunakan itu.


DARA | JAKARTA – Begitu dituturkan Yusuf Kalla, mantan wapres yang juga Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) dalam diskusi daring Universitas Indonesia bertajuk ‘Segitiga Virus Corona’, Selasa (19/5/2020).

“Namanya berdamai itu kedua pihak ingin damai, yang terjadi sekarang ini masyarakat ingin berdamai, tapi virusnya tidak. Kurang tepat sebenarnya,” ujar Yusuf Kalla, seperti dikutip dari CNNIndonesia, Selasa (19/5/2020).

Penanganan virus ini, kata JK, harus betul-betul memprioritaskan upaya penyebarannya dibanding  memprioritaskan perekonomian. Setelah virus corona terkendali kegiatan ekonomi bisa berjalan lagi.

Pelonggaran PSBB akan membuat angka kasus Covid-19 di Indonesia bertambah. Hal itu, juga akan memperlambat perkembangan ekonomi.

“Kalau segi kesehatan, semakin longgar PSBB, warga makin tidak disiplin, makin banyak korban, makin banyak beban rumah sakit, makin lama juga kondisi ekonomi pulih,” ujar JK.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Hadiri Sidang Paripurna Dewan Bandung Barat, Kang Dedi Disambut Histeris Warga
Waspada! Nyamuk Malaria tak Kenal Batas Negara
Presiden Prabowo akan Jalani Sejumlah Agenda di St. Petersburg
Atlet NPCI Harumkan Nama Bandung Barat di Kancah Internasional
Asia Menjadi Pusat Investigasi Terbesar Terhadap Industri Telur Global
LRT Jabodebek Lakukan Peremajaan 12 Eskalator di Tiga Stasiun Demi Jaga Keselamatan dan Kenyamanan Pengguna
Mayat Pria di Samping Pangkalan Ojek Pasar Andir Bayongbong Garut Gegerkan Warga
Diplomasi Biru Indonesia di Konferensi Laut Dunia (UNOC3): Upaya Global Bagi Terumbu Karang Lestari yang Tahan Perubahan Iklim Demi Masa Depan Indonesia
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 19 Juni 2025 - 21:39 WIB

Hadiri Sidang Paripurna Dewan Bandung Barat, Kang Dedi Disambut Histeris Warga

Kamis, 19 Juni 2025 - 14:33 WIB

Waspada! Nyamuk Malaria tak Kenal Batas Negara

Kamis, 19 Juni 2025 - 14:15 WIB

Presiden Prabowo akan Jalani Sejumlah Agenda di St. Petersburg

Kamis, 19 Juni 2025 - 14:09 WIB

Atlet NPCI Harumkan Nama Bandung Barat di Kancah Internasional

Kamis, 19 Juni 2025 - 12:49 WIB

Asia Menjadi Pusat Investigasi Terbesar Terhadap Industri Telur Global

Berita Terbaru

Foto: Istimewa

JABAR

Pemkot Sukabumi Gelar Dialog Advokasi Percepatan ODF

Jumat, 20 Jun 2025 - 17:59 WIB

MANCANEGARA

Satu Abad Pers Revolusioner Vietnam: Wartawan Juga Prajurit

Jumat, 20 Jun 2025 - 09:52 WIB