Begini Harapan Gubernur Jabar di Hari Jadi Kota Sukabumi ke-111

Sabtu, 12 April 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengamati foto Wali Kota Sukabumi dari masa ke masa. (Foto: biro adpim)

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengamati foto Wali Kota Sukabumi dari masa ke masa. (Foto: biro adpim)

Nama Sukabumi sendiri sudah ada sejak era kolonial Belanda tahun 1815, dicetuskan ahli bedah dan pengusaha kopi Andries de Wilde.

DARA| Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi berharap Sukabumi jadi kota percontohan nyaman dan bersih yang bakal berimplikasi pada peningkatan dunia pariwisata.

Untuk itu Gubernur minta Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki dan Wakil Wali Kota Bobby Maulana bergerak cepat mengidentifikasi permasalahan kota yang dirasakan masyarakat kemudian membuat solusinya.

“Pemerintahnya harus mulai rajin, kalau (seperti) di kota (Sukabumi) itu gampang, Wali Kota itu kemana-mana naik sepeda ke gang-gang. Selesai dalam satu bulan bisa teridentifikasi masalah,” ujar Dedi Mulyadi usai Rapat Paripurna Hari Jadi ke – 111 Kota Sukabumi di Gedung DPRD Kota Sukabumi, Kamis (10/4/2025).

Menurut KDM – sapaan akrab Dedi Mulyadi – Pemda Kota Sukabumi juga perlu memperhatikan kualitas kebersihan di pasar tradisional. Apabila pelayanan nya baik dan kebersihan lingkungan terjaga, maka akan menarik minat wisatawan datang ke kota Sukabumi.

“Layanan pasar harus bersih karena ini kota harus baik. Sehingga insyaallah nanti akan memiliki implikasi pada tumbuhnya partisipasi orang, tingkat kunjungan nanti orang nginep nyaman, makan nyaman. Karena (sebuah) kota itu, (faktor pendukung) penghasilannya,” kata Dedi.

Gubernur mengingatkan Wali Kota Sukabumi untuk mengoptimalkan pelayanan dasar air bersih, pemerataan sambungan listrik, pengelolaan sampah, serta menurunkan angka kemiskinan.

“Kemudian layanan pendidikan dasar dan pendidikan menengahnya dalam keadaan baik dan semua (masyarakatnya) tertampung apalagi sekarang akan menghadapi musim penerimaan sma/smk,” katanya.

Menurut Gubernur, Kota Sukabumi dengan sejarah sebagai pusat perkebunan punya modal kuat untuk maju. Karena itu Gubernur minta identitas tersebut dimunculkan kembali.

“Sukabumi harus segera menata diri sebagai kota. Kan dulu pusat kota perkebunan, silsilah sejarah itu harus segera dilihat dan dicari nomenklaturnya serta rangkaian sejarahnya cari dasar-dasar dulu dibentuknya Kota Sukabumi,” imbuhnya.

“Sehingga nanti dari situ bisa di – branding sebagai kota perkebunan pada zaman itu. Kalau sekarang sudah berubah iklimnya, tetap nuansa kotanya harus tetap di tata dan dijaga,” tutup Dedi.

Hari Jadi Kota Sukabumi ditetapkan jatuh pada 1 April. Nama Sukabumi sendiri sudah ada sejak era kolonial Belanda tahun 1815, dicetuskan ahli bedah dan pengusaha kopi Andries de Wilde.

Sukabumi dulu adalah permukiman bagian dari Distrik Gunung Parang, Wilayah Pemekaran Cianjur, Keresidenan Preanger. Seiring pembangunan Jalan Raya Raya Pos oleh Daendles, banyak orang Eropa yang menetap, serta keberadaan perkebunan, status Sukabumi meningkat dari distrik menjadi kota praja (Gementee).

Di era penjajahan Jepang, Sukabumi bernama Soekaboemi Shi. Setelah kemerdekaan namanya menjadi Kota Praja Sukabumi, dan pada 1965 menjadi Kotamadya Tingkat II. Sampai akhirnya di era otonomi daerah menjadi Kota Sukabumi yang terpisah dari Kabupaten Sukabumi.

 

Editor: Maji

Berita Terkait

BAZNAS Jabar Salurkan Beasiswa Pendidikan ke Tunisia untuk Santri Bina Insan Mulia Cirebon
DPRD Kabupaten Sukabumi Gelar Paripurna, Penyampaian Nota Pengantar Bupati
Akademisi: Realisasi Belanja dan Pendapatan Jabar Masih di Jalur yang Tepat
Wakil Ketua DPRD Sukabumi Hadiri Rakornis TMMD ke-125, Tegaskan Dukungan Pembangunan Desa
Pansus RPJMD DPRD Kabupaten Sukabumi Gelar Raker Raperda
Hadiri Rakor KPK, Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Siap Bersinergi Wujudkan Pemerintahan yang Bersih dari Korupsi
Dukung Swasembada Pangan, Jajaran Polres Sukabumi Gelar Penanaman Jagung
Akses Menuju Stasiun Makin Mudah, Pengguna LRT Jabodebek di Stasiun Harjamukti Terus Naik

Berita Terkait

Sabtu, 12 Juli 2025 - 11:57 WIB

BAZNAS Jabar Salurkan Beasiswa Pendidikan ke Tunisia untuk Santri Bina Insan Mulia Cirebon

Jumat, 11 Juli 2025 - 20:15 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi Gelar Paripurna, Penyampaian Nota Pengantar Bupati

Jumat, 11 Juli 2025 - 10:57 WIB

Akademisi: Realisasi Belanja dan Pendapatan Jabar Masih di Jalur yang Tepat

Jumat, 11 Juli 2025 - 10:49 WIB

Wakil Ketua DPRD Sukabumi Hadiri Rakornis TMMD ke-125, Tegaskan Dukungan Pembangunan Desa

Jumat, 11 Juli 2025 - 08:20 WIB

Pansus RPJMD DPRD Kabupaten Sukabumi Gelar Raker Raperda

Berita Terbaru

CATATAN

PERDAMAIAN MENTAH Trump “Nihil” Tekan Netanyahu

Minggu, 13 Jul 2025 - 09:17 WIB

BANDUNG UPDATE

Bupati Jeje Ritchie Ismail Menang Penalti vs Ketua PWI Bandung Barat

Sabtu, 12 Jul 2025 - 15:41 WIB

BANDUNG UPDATE

Resmi, Koperasi Desa Merah Putih Desa Banyusari Sudah Dilaunching

Sabtu, 12 Jul 2025 - 14:20 WIB