Bantuan Daging Ayam dari Pemda Busuk, Ini Jawaban Kadinsos KBB

Jumat, 24 April 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ayam potong. (Foto: Suara Pembaruan/Carlos Barus)

Ayam potong. (Foto: Suara Pembaruan/Carlos Barus)

“Untuk yang membusuk (daging ayam), silakan dilaporkan secara lengkap ke Dinsos, agar segera mendapatkan penggantian,” kata Kepala Dinsos KBB.

DARA | BANDUNG – Pengurus Rukun Warga (RW) di Desa Citapen, Kecamatan Cihampelas, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat, mengeluhkan paket sembako yang diterima para warga dari Pemkab Bandung Barat, dalam kondisi tidak laik konsumsi.

Dikutip dari detik.com, Kamis (23/4/2020) pengurus RW 13 Desa Citapen menerima 5 paket sembako melalui pihak Desa setempat, namun ayam potong yang diterima dalam kondisi busuk dan berbau tak sedap. Selain itu, juga beras yang tak bisa dikonsumsi.

Menanggapi keluhan tersebut, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) KBB, Heri Partomo mengaku, akan mengganti bantuan daging ayam yang membusuk itu.

“Untuk yang membusuk (daging ayam), silakan dilaporkan secara lengkap ke Dinsos, agar segera mendapatkan penggantian,” kata Heri saat dihubungi wartawan, Jumat (24/4/2020).

Heri menuturkan, kejadian itu akan menjadi bahan evaluasi bagi dinsos untuk pendistribusian sembako berikutnya. Seperti diketahui, Pemkab Bandung Barat melalui Dinsos membagi-bagikan sembako bagi warga terdampak Covid-19 dengan jatah 500 paket per Kecamatan.

Dirinya berdalih, busuknya ayam tersebut kemungkinan karena pendistribusiannya ke warga mengalami keterlambatan. “Sebetulnya bantuan ayam beku segar. Kemungkinan terlalu lama sampai ke tangan KPM, sehingga daging ayamnya menjadi kurang layak konsumsi,” ujarnya.

Jika pendistribusiannya kepada Keluarga Penerima Manfaar (KPM), maka hari itu juga ia memastikan masih dalam kondisi segar. Tapi kalau diterima oleh KPM esok harinya, mungkin saja sudah kurang laik konsumsi.

Sebelumnya, Bupati Bandung Barat, Aa Umbara Sutisna melepas belasan mobil kontainer yang mengangkut sembako untuk didistribusikan ke warga terdampak Covid-19, Rabu (22/4/2020) di halaman Kantor Kecamatan Padalarang.***

 

 

Editor: Muhammad Zein

Berita Terkait

Yes, Bandung Barat Kembali Peroleh WTP Hasil LHP BPK RI
Tim Gabungan Amankan Puluhan Ribu Batang Rokok Ilegal di Bandung Barat
Jaga Keseimbangan Ekosistem Perairan, Bupati Bandung Barat Tebar Ratusan Ribu Benih Ikan di Waduk Cirata
Sejumlah Pelanggaran Ditemukan Pemkot Bandung Segel Lahan Palaguna
Terkait Perubahan Penerapan DTKS ke DTSEN, Pemkab Bandung Barat Tunggu Regulasi Teknis
Banyusari Desa Pertama yang Membentuk Koperasi Merah Putih
SMPB Tingkat SMP di Bandung Barat Menerima 17.070 Siswa
Dua Pelajar Bandung Barat Ikut Seleksi Paskibraka Tingkat Jabar, Begini Harapan Bakesbangpol Bandung Barat
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 23 Mei 2025 - 20:06 WIB

Yes, Bandung Barat Kembali Peroleh WTP Hasil LHP BPK RI

Jumat, 23 Mei 2025 - 15:01 WIB

Tim Gabungan Amankan Puluhan Ribu Batang Rokok Ilegal di Bandung Barat

Jumat, 23 Mei 2025 - 09:16 WIB

Sejumlah Pelanggaran Ditemukan Pemkot Bandung Segel Lahan Palaguna

Kamis, 22 Mei 2025 - 13:35 WIB

Terkait Perubahan Penerapan DTKS ke DTSEN, Pemkab Bandung Barat Tunggu Regulasi Teknis

Kamis, 22 Mei 2025 - 08:09 WIB

Banyusari Desa Pertama yang Membentuk Koperasi Merah Putih

Berita Terbaru

Jeje Ritchie Ismail, Ketua DPRD KBB, Muhammad Mahdi sejumlah pejabat KBB serta BPK RI Perwakilan Jabar saat menerima opini WTP. (Doc.Prokopim)

BANDUNG UPDATE

Yes, Bandung Barat Kembali Peroleh WTP Hasil LHP BPK RI

Jumat, 23 Mei 2025 - 20:06 WIB

CATATAN

PENEMBAKAN WASHINGTON Palestina di Gerbang Pengakuan

Jumat, 23 Mei 2025 - 18:15 WIB

EDUKASI

USB YPKP Raih Akreditasi Unggul

Jumat, 23 Mei 2025 - 17:41 WIB

Tim Gabungan saat razia (Foto: Istimewa)

BANDUNG UPDATE

Tim Gabungan Amankan Puluhan Ribu Batang Rokok Ilegal di Bandung Barat

Jumat, 23 Mei 2025 - 15:01 WIB