Banjir di Konawe, Delapan Desa Terisolir

Selasa, 11 Juni 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: kompas.com

Foto: kompas.com

DARA | SULTENG – Banjir di Konawe masih berlangsung. Curah hujan masih tinggi dan delapan desa terisolir. Petugas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) belum bisa menjangkau ke sana, Selasa (11/6/2019).

Kasubdit Tanggap Darurat BNPB Budhi Erwanto mengatakan, delapan desa itu terbagi di Kecamatan Wiwirano yaitu Desa Padalere Utama, Desa Padalere, Desa Culambatu, Desa Lamonae Induk, Kelurahan Lamonae. Kemudian Desa Polora Induk di Kecamatan Langgikima dan Desa Tambakua maupun Desa Landiwo di Kecamatan Landawe.

Sampan mesin tidak dapat menjangkau wilayah terisolir. Solusinya menggunakan helikopter melakukan distribusi logistik dan personel sebanyak enam sorti.

Sorti 1, kata Budhi Erwanto seperti dilansir republika, di Kecamatan Landawe pukul 10.45 WITA. Kemudian sorti 2 Kecamatan Oheo pukul 11.20 WITA, sorti 3 Kecamatan Oheo pukul 11.50 WITA, sorti 4 Kecamatan Oheo pukul 12.19 WITA, sorti 5 di Kecamatan Oheo pukul 12.43 WITA, dan sorti 6 Kecamatan Lamonae pukul 14.51 WITA.

Kemudian pengiriman distribusi logistik akan dilanjutkan Selasa (11/6) ini dan akan tiba di Kabupaten Konawe Utara saat di hari yang sama. Sementara itu, dukungan peralatan dari BNPB telah tiba di Konawe Utara. Peralatan itu antara lain 20 set tenda pengungsi, 10 unit perahu polyethelen, dan 10 unit mesin perahu.

Tak hanya itu, dia menambahkan, petugas dari lembaga lain yaitu Korem 143-HO mengirimkan personel sebanyak 76 orang untuk evakuasi dan penyelamatan, dapur umum dan pengawalan distribusi logistik. Brimob Kendari juga mengirimkan personel sebanyak 31 orang. Mereka akan bertugas di Desa Tapuwaty dan Desa Walalindu dan akan mendirikan serta mengelola dapur umum.

Kemudian, Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Konawe Utara menyiapkan enam unit tangki air bersih, tenda pengungsian dan tenaga medis sebanyak tiga orang. Lebih lanjut ia menyebut bupati setempat telah menginstruksikan kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan supaya meliburkan kegiatan belajar mengajar selama satu pekan. Kemudian hari ini Menteri Sosial dan Menteri Pertanian dijadwalkan meninjau  lokasi banjir.***

Editor: denkur

Bahan: republika 

Berita Terkait

Menko Zulhas Ungkap Peran Penting Kapolri dalam Wujudkan Swasembada Pangan
ASUS Luncurkan Produk Expert Series dengan TKDN di Atas 40%
Tenaga Kerja Asing dan Hubungan Indonesia-China
Brain Leadership: Kunci Membentuk Tim Berkinerja Tinggi
Tantangan dan Strategi Komunikasi Korporat di Era Digital
Manfaatkan Energi Surya: Desa Keliki Bali Jadi Inspirasi Global
Setia pada Lilin, Bukan Printing: Dimas Batik Jadi Penjaga Terakhir Batik Tulis Tasikmalaya
Gandeng Merry Riana, Manzone Perdana Keluarkan Koleksi Unisex
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 13 Mei 2025 - 20:32 WIB

Menko Zulhas Ungkap Peran Penting Kapolri dalam Wujudkan Swasembada Pangan

Kamis, 8 Mei 2025 - 18:20 WIB

ASUS Luncurkan Produk Expert Series dengan TKDN di Atas 40%

Kamis, 8 Mei 2025 - 10:35 WIB

Tenaga Kerja Asing dan Hubungan Indonesia-China

Rabu, 7 Mei 2025 - 14:07 WIB

Brain Leadership: Kunci Membentuk Tim Berkinerja Tinggi

Rabu, 7 Mei 2025 - 14:03 WIB

Tantangan dan Strategi Komunikasi Korporat di Era Digital

Berita Terbaru

CATATAN

DIALOG RUSIA-UKRAINA Putin Permainkan Zelenskyy

Kamis, 15 Mei 2025 - 20:26 WIB

Atalia Praratya

BANDUNG UPDATE

Ini Tantangan di Kota Bandung kata Atalia Praratya

Kamis, 15 Mei 2025 - 16:57 WIB