Babak Baru Kasus Dugaan Korupsi di PDAT Sukabumi, Berkasnya Sudah Dilimpahkan ke Kejaksaan

Kamis, 1 Februari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kapolres Sukabumi AKBP Tony Prasetyo (Foto: Istimewa)

Kapolres Sukabumi AKBP Tony Prasetyo (Foto: Istimewa)

Babak baru kasus dugaan korupsi di Perusahaan Daerah Aneka Tambang (PDAT). Tersangka dan barang bukti sudah dilimpahkan ke kejaksaan.

DARA | Kasus dugaan korupsi ini terjadi tahun 2015. Kini memasuki babak baru. Tersangka dan barang buktinya sudah dilimpahkan dari Unit Tipikor Polres Sukabumi ke Kejaksaan Sukabumi.

Kapolres Sukabumi AKBP Tony Prasetyo dalam rilis mengatakan, salah satu tersangka yaitu RB (44) selaku mantan Direktur utama sempat menghilang dan berusaha menghapus jejaknya. Namun berkat kesigapan jajaran RB berhasil ditangkap di wilayah Bandung.

“Selain RB, ada dua tersangka lainnya yang juga akan diserahkan kepada penuntut umum yaitu ZM yang dulunya menjabat sebagai Direktur Operasional PD ATE dan AK sebagai mantan Bendahara,” ujar kapolres dalam konferesi pers, Kamis (1/2/2024).

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Sukabumi AKP Ali Jupri mengatakan, kasus ini berawal dari adanya penggunaan Dana Penyertaan Modal Pemerintah (PMD) Kabupaten Sukabumi kepada PD ATE sebesar Rp1,3 milyar pada tahun 2015.

Setelah uang itu dicairkan ternyata penggunaannya tidak sesuai dengan proposal yang diajukan dan dananya digunakan untuk kepentingan pribadi oleh para tersangka. Akibatnya, negara dirugikan sebesar lebih dari Rp1 miliar.

Editor: denkur

Berita Terkait

Patepung di Majalaya Jadi Promosi Perluas Pasar Tenun Majalaya
Kepemimpinan Perempuan Masih Terkendala Sistem Sosial dan Ekonomi yang Diskriminatif
Lawan Korupsi dari Hal Sepele: Sebuah Langkah Menuju Indonesia yang Lebih Baik
Lapas Banceuy Gelar Family Support Group, Upaya Pulihkan Warga Binaan Libatkan Keluarga
Pendemo Teriaki Bawaslu Kabupaten Bandung Tumpul Sikapi Kecurangan Pilkada 2024
Mengaku Dapat Bisikan Gaib, Anak Ini Bunuh Ayah dan Neneknya
Makanan Beku Populer di Indonesia: 5 Kategori yang Paling Banyak Dikonsumsi
Lindungi Peternak, Pemerintah Hentikan Impor Daging Domba
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 3 Desember 2024 - 11:49 WIB

Kepemimpinan Perempuan Masih Terkendala Sistem Sosial dan Ekonomi yang Diskriminatif

Selasa, 3 Desember 2024 - 11:34 WIB

Lawan Korupsi dari Hal Sepele: Sebuah Langkah Menuju Indonesia yang Lebih Baik

Selasa, 3 Desember 2024 - 10:03 WIB

Lapas Banceuy Gelar Family Support Group, Upaya Pulihkan Warga Binaan Libatkan Keluarga

Selasa, 3 Desember 2024 - 09:38 WIB

Pendemo Teriaki Bawaslu Kabupaten Bandung Tumpul Sikapi Kecurangan Pilkada 2024

Senin, 2 Desember 2024 - 12:25 WIB

Mengaku Dapat Bisikan Gaib, Anak Ini Bunuh Ayah dan Neneknya

Berita Terbaru

BANDUNG UPDATE

PWI Kota Bogor Fasilitasi Peserta OKK ke Bandung

Selasa, 3 Des 2024 - 20:10 WIB