Alhamdulillah, Ratusan Warga Desa Sukasenang Terima Santunan dan BLT

Kamis, 25 April 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penyerahan santunan dan BLT di Aula Desa Sukasenang, Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut, Kamis (25/4/2024)(Foto: Istimewa)

Penyerahan santunan dan BLT di Aula Desa Sukasenang, Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut, Kamis (25/4/2024)(Foto: Istimewa)

Total bantuan yang disalurkan tahun ini mencapai Rp176.800.000, bersumber dari Dana Desa.

DARA | Ada 426 warga di Desa Sukasenang, Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut, mendapatkan bantuan yang bersumber dari dana desa Tahun Anggaran 2024.

Bantuan yang diberikan itu terdiri dari dua jenis, yaitu santunan dan BLT terpisah.

Kepala Desa Sukasenang, Iwan Ridwan, mengatakan penerima bantuan tersebut terdiri dari guru ngaji, Linmas, anak yatim, jompo dan janda.

Rinciannya dana santunan total sebesar Rp112 juta, sedangkan untuk BLT total Rp64.800.000.

“Jadi secara keseluruhan, total bantuan yang kami salurkan tahun ini mencapai Rp176.800.000, yang bersumber dari Dana Desa,” ujarnya usai pemberian bantuan di Aula Desa Sukasenang, Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut, Kamis (25/4/2024).

Menurut kades, para penerima santunan dan BLT di desanya itu tidak termasuk ke dalam keluarga penerima manfaat sejumlah bantuan yang diberikan pemerintah pusat.

Kades mengatakan, santunan dan BLT untuk warga di Desa Sukasenang ini hanya khusus bagi mereka yang belum tersentuh sejumlah program bantuan dari pemerintah pusat.

“Jadi bantuan ini diberikan bagi masyarakat yang sama sekali belum mendapat program bansos dari pemerintah pusat. Dengan tujuan untuk meringankan beban hidup masyarakat,” ujarnya.

Kades menuturkan, penyaluran bantuan di desanya berlangsung setiap satu tahun sekali. Biasanya diberikan setiap sebelum lebaran di setiap tahunnya.

“Namun untuk 2024 ini, diberikan setelah lebaran dengan tujuan sambil silaturahmi, halal bihalal,”katanya.

Editor: denkur

Berita Terkait

Dibalik Meriahnya Piala Presiden Ada Cerita Sukses Nasabah PNM Mekaar
Di Sukabumi Aturan Jam Masuk Sekolah Belum Bisa Diterapkan, Begini Penjelasan Bupati dan Pihak Disdik
Hari Pertama Operasi Patuh Lodaya 2025, Pelanggaran Menurun, Polres Garut Fokus pada Teguran Edukatif
KKJB 2025 Digelar, Targetkan Transaksi Langsung Rp15 Miliar
Menteri PKP Minta Sekda Jabar dan Dirut BJB Jadi Petarung Untuk Perumahan Rakyat
Karyawan Disperkim Kabupaten Sukabumi Jalani Pemeriksaan Kesehatan Gratis
Geger, Kepala DLH Kabupaten Sukabumi Jadi Tersangka Kasus Korupsi
Wujudkan Tata Kelola Pemerintahan, Sekretariat DPRD dan Kejari Kota Sukabumi Jalin Kerja Sama

Berita Terkait

Selasa, 15 Juli 2025 - 17:23 WIB

Dibalik Meriahnya Piala Presiden Ada Cerita Sukses Nasabah PNM Mekaar

Selasa, 15 Juli 2025 - 17:19 WIB

Di Sukabumi Aturan Jam Masuk Sekolah Belum Bisa Diterapkan, Begini Penjelasan Bupati dan Pihak Disdik

Selasa, 15 Juli 2025 - 15:47 WIB

Hari Pertama Operasi Patuh Lodaya 2025, Pelanggaran Menurun, Polres Garut Fokus pada Teguran Edukatif

Selasa, 15 Juli 2025 - 11:44 WIB

Menteri PKP Minta Sekda Jabar dan Dirut BJB Jadi Petarung Untuk Perumahan Rakyat

Senin, 14 Juli 2025 - 19:49 WIB

Karyawan Disperkim Kabupaten Sukabumi Jalani Pemeriksaan Kesehatan Gratis

Berita Terbaru