DARA |BANDUNG – Calon Bupati Bandung NU Pasti Sabilulungan Nia Kurnia Agustina Naser memendam misteri.
Kata aktivis Bumi Rancaekek Bersatu (Buraken Bersatu) Sehu Ibrahim, publik harus mengetahui misteri itu. Sebab menyangkut, sosok yang terlihat cerdas namun humble, penuh kasih sayang terhadap sesama, humanis yang hampir dipastikan memenangkan suara terbanyak dalam Pilkada Kabupaten Bandung 2020 ini.
Nia Kurnia Agustina terlahir dari pasangan H. Obar Sobarna dan Hj. Iyan Siti Nanjar tanggal 7 Agustus 1973, atau kini berusia 47 tahun. Ayahanda Nia Kurnia adalah Bupati Bandung periode 2000 – 2010.
Dari pernikahannya dengan Dadang M Naser, Nia melahirkan tiga anak, putra dan putri. Dia menyelesaikan pendidikan dasarnya di SDN Cijaura, masuk tahun 1980 lulus pada 1986. Pendidikan menengahnya di SMPN 1 Buahbatu dari tahun 1986 sampai tahun 1989, dan pendidikan lanjutan atasnya di SMAN 12 Buahbatu Bandung dari tahun 1989 sampai 1991. Dia menyelesaikan pendidikan tingginya di STBA Yapari-ABA pada tahun 1997.
Karena Nia istri Bupati Bandung H Dadang M Naser suka ataupun tidak suka dia harus mendampingi suaminya menjadi Ketua Tim TP PKK Kabupaten Bandung, Ketua Forum Kabupaten Bandung Sehat, Ketua Forum Olah Raga Rekreatif Masyarakat Indonesia (FORMI) Kabupaten Bandung, Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda), Ketua Forikan Kabupaten Bandung, Ketua LK3S Kabupaten Bandung, Ketua PAUD Kab. Bandung, Ketua Literasi Kabupaten Bandung dan Ketua KRPL Kabupaten Bandung.
Latar belakang itu, banyak masyarakat Kabupaten Bandung lanjut Sehu,sudah mengetahui. Menurut dia, masih ada yang harus dibongkar.
Mau tahu? Sehu, menyatakan misteri Nia Kurnia ini harus diketahui publik terutama masyarakat Kabupaten Bandung. Dia memaparkan, bahwa Nia, selain mendapatkan penghargaan Satya Lencana Kebaktian Sosial, dari Presiden Jokowidodo, juga mendapat penghargaan dari Kementerian Koperasi dan UMKM berupa Bakti Koperasi dan UKM, juga mendapat penghargaan dari Galamedia Award sebagai Tokoh Penggerak Sosial Masyarakat.
Nia Kurnia juga menjadi Duta ORI sebagai Penggagas Sabilulungan Deteksi Kanker Serviks melalui Iva Test, dan penghargaan dari Kementrian Dalam Negeri berupa Penghargaan Swasti Saba Wistara dalam Jabatan Ketua FKPBS Kabupaten Bandung.
Bahkan saat menjelang peringatan Hari Jadi ke-374 Kabupaten Bandung tanggal 20 April 2015, Ny. Hj. Nia Kurnia Agustina Dadang Naser mendapat penghargaan istimewa dari Presiden RI, Ir. Joko Widodo, yakni “Anugerah Tanda Kehormatan Satya Lancana Kebaktian Sosial” yang diserahkan Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Puan Maharani, pada acara Rakornas Verifikasi dan Validasi Data Kemiskinan Tahun 2015 di Redtop Hotel-Jakarta, Selasa (14/4/2015).
Sehu Ibrahim memaparkan misteri Nia Krunia Agustina adalah, ternyata dia juga menulis buku. Ini judul bukunya : “Mentari Sahabatku”, “Air Bersih Untuk Mandi”, “Aku Tak Takut Disuntik” dan “Lupa Cuci Tangan”. Buku buku karya Nia Kurnia Agustina itu, dikhususkan untuk bacaan anak anak. Misteri yang publik juga harus tahu Nia pernah menjadi nara sumber utama pada perhelatan, Pasific Early Chidhood Education research Assosiation (PECERA) tingkat Asia Pasific Australia di Bali. Dia kata, Sehu Ibrahim faseh saat berbicara di sana, karena Nia Kurnia Agustina Naser menguasai dua bahasa asing yakni Inggris dan Prancis.
