Abaikan Prokes, Sanksi Tegas Menanti Saat PPKM Darurat

Sabtu, 3 Juli 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Riri Satiri/dara.co.id

Foto: Riri Satiri/dara.co.id

Jajaran Polres Sukabumi Kota gencar melakukan sosialisasi penerparan protokol kesehatan. Namun, sangat disayangkan masih saja ditemukan warga yang tidak mengindahkan aturan prokes seperti tidak mengenakan masker saat beraktivitas.


DARA – Tentu saja membuat geram petugas, sehingga Kapolres Sukabumi Kota AKBP Sumarni terjun langsung saat patroli protokol kesehatan dan sosialisasi PPKM darurat, untuk memberi teguran keras kepada sejumlah warga yang mengabaikan protokol kesehatan.

“Kamu mau sakit tidak memakai masker, sebagai sanksi sekarang kamu push 10 kali,” tegas Sumarni kepada seorang sopir angkot, di Jalan RE. Martadinata, Jumat kemarin (2/7/2021).

Selanjutnya, Kapolres berserta personil melaju ke Jalan A Yani, menemukan seorang pedagang yang tidak mengenakan masker, Sumarni pun langsung turun dari motor dan menegurnya.

“Kamu berdagang tidak memakai masker, mau pembeli sakit. Cepat sekarang pakai masker dan skot jump 10 kali,” katanya.

Sumarni juga menegaskan, sangsi fisik yang diberikan untuk efek jera bagi warga yang abai protokol kesehatan. Apalagi nanti, sanksi lebih berat akan diberikan saat pelaksanaan PPKM Darurat.

“Saat ini kita berikan Sanksi fisik, kalau sudah berlaku PPKM mungkin sanksinya lebih berat,” tandasnya.

Sementara itu, dalam kesempatan operasi tersebut, petugas kepolisian juga membubarkan kerumunan di sekitar jalan A. Yani.

“Saya minta bubar dan tidak berkerumun, kalo masih membandel kita bawa ke Dinas Kesehatan untuk di test swab,” tegas seorang petugas dengan menggunakan pengeras suara.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Pemkab Suami Gelar Dialog Advokasi Percepatan ODF
Bupati Cirebon Sidak Sekolah Rusak di Perbatasan, Janjikan Perbaikan Cepat
Bupati Cirebon dan Kapolres Gelar Sidak, Tambang Ilegal di Blok Curug Disegel
Polresta Cirebon Segel Tambang Galian C yang Diduga Ilegal di Beber
LPK Berbasis Pesantren Pertama di Cirebon Resmi Dilaunching, Wamen P2MI: Bekal Moral Santri Jadi Nilai Plus di Luar Negeri
Perkuat Karakter Agamis Sejak Dini, Bupati Cirebon Dukung Wajib Belajar Diniyah untuk Siswa SD
Wakil Wali Kota Kunjungi Keluarga Korban Longsor Tambang Ilegal di Argasunya
Hadiri Sidang Paripurna Dewan Bandung Barat, Kang Dedi Disambut Histeris Warga
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 20 Juni 2025 - 17:59 WIB

Pemkab Suami Gelar Dialog Advokasi Percepatan ODF

Jumat, 20 Juni 2025 - 10:42 WIB

Bupati Cirebon Sidak Sekolah Rusak di Perbatasan, Janjikan Perbaikan Cepat

Jumat, 20 Juni 2025 - 10:37 WIB

Bupati Cirebon dan Kapolres Gelar Sidak, Tambang Ilegal di Blok Curug Disegel

Jumat, 20 Juni 2025 - 00:04 WIB

Polresta Cirebon Segel Tambang Galian C yang Diduga Ilegal di Beber

Kamis, 19 Juni 2025 - 23:55 WIB

Perkuat Karakter Agamis Sejak Dini, Bupati Cirebon Dukung Wajib Belajar Diniyah untuk Siswa SD

Berita Terbaru

Foto: Istimewa

JABAR

Pemkab Suami Gelar Dialog Advokasi Percepatan ODF

Jumat, 20 Jun 2025 - 17:59 WIB

MANCANEGARA

Satu Abad Pers Revolusioner Vietnam: Wartawan Juga Prajurit

Jumat, 20 Jun 2025 - 09:52 WIB