Kabar Baik, di Jawa Barat Kini tak Ada Lagi Zona Merah

Kamis, 19 Agustus 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (Foto: Pemprov Jabar/ayobandung)

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (Foto: Pemprov Jabar/ayobandung)

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyatakan, tidak ada lagi kota/kabupaten di Jabar yang masuk kategori zona merah atau risiko tinggi. Per hari ini, seluruh daerah risiko tinggi sudah turun ke risiko sedang.


DARA – “Kita tidak ada lagi zona merah per pekan ini, seluruh wilayah di tanah Jawa Barat risiko tinggi sudah turun ke risiko sedang, itu berkat kerja keras semua pihak dan juga doa semua pihak,” ujar Emil, seperti dilansir Ayobandung dari Republika, Rabu kemarin (18/8/2021).

Selain itu, kata Emil, tingkat keterisian rumah sakit atau bed occupancy rate (BOR) di Jabar juga kembali turun. Saat ini, angka BOR di Jabar turun ke 27%, dari sebelumnya di angka 28,5%.

“Saya laporkan update terakhir, pertama alhamdulillah keterisian rumah sakit kita rekor terendah ada di angka 27%. Tadi pagi masih saya posting 28,5%, ternyata sekarang sudah turun lagi 27 koma sekian persen. Itu terendah dalam sejarah Covid di pengendalian rumah sakit,” kata Emil.

Sejalan dengan rentetan kabar baik, Pemprov Jabar juga akan mempercepat program vaksinasi. Langkah ini dilakukan untuk mengejar kekebalan komunal atau herd immunity pada akhir tahun nanti.

“Ini adalah perjuangan bersama. Setelah ini vaksinasi akan kita kejar setelah di pesantren juga di rumah-rumah ibadah. Di masjid-masjid, di gereja, di vihara, pura, semua tempat yang memadai kita kejar supaya bisa selesai di bulan Desember,” ujar dia.

Menurut Emil, Jabar sudah menyuntikkan 200.000 dosis vaksin per hari. Angka ini meningkat empat kali lipat dari semula hanya 50.000 dosis per hari.

“Hari ini sudah pecah rekor 200.000 dosis per hari. Kembali itu adalah kerja keras semua pihak dan doa para guru kita,” ujarnya.***

Editor: denkur | Sumber: Ayobandung

Berita Terkait

Hadiri Sidang Paripurna Dewan Bandung Barat, Kang Dedi Disambut Histeris Warga
Waspada! Nyamuk Malaria tak Kenal Batas Negara
Presiden Prabowo akan Jalani Sejumlah Agenda di St. Petersburg
Atlet NPCI Harumkan Nama Bandung Barat di Kancah Internasional
Asia Menjadi Pusat Investigasi Terbesar Terhadap Industri Telur Global
Hari Jadi Bandung Barat ke-18, Jeje Ritchie Ismail Ajak ASN Persembahkan Kado Terbaik
Mayat Pria di Samping Pangkalan Ojek Pasar Andir Bayongbong Garut Gegerkan Warga
Tegas, Ketua PWI Kabupaten Bandung Larang Wartawan “Main Mata” dalam SPMB
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 19 Juni 2025 - 21:39 WIB

Hadiri Sidang Paripurna Dewan Bandung Barat, Kang Dedi Disambut Histeris Warga

Kamis, 19 Juni 2025 - 14:33 WIB

Waspada! Nyamuk Malaria tak Kenal Batas Negara

Kamis, 19 Juni 2025 - 14:15 WIB

Presiden Prabowo akan Jalani Sejumlah Agenda di St. Petersburg

Kamis, 19 Juni 2025 - 14:09 WIB

Atlet NPCI Harumkan Nama Bandung Barat di Kancah Internasional

Kamis, 19 Juni 2025 - 12:49 WIB

Asia Menjadi Pusat Investigasi Terbesar Terhadap Industri Telur Global

Berita Terbaru

MANCANEGARA

Satu Abad Pers Revolusioner Vietnam: Wartawan Juga Prajurit

Jumat, 20 Jun 2025 - 09:52 WIB