Dulu Yusril Minta Tolong Rizieq Shihab

Jumat, 1 Februari 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Yusril Ihza Mahendra (Foto: detikcom)

Yusril Ihza Mahendra (Foto: detikcom)

DARA | JAKARTA –  Folemik Yusril Ihza Mahendra terus mengemuka. Barawal ketika Yusril menyatakan dukungannya kepada Jokowi setelah ia ditarik jadi kuasa hukum tim pemenangan Jokowi-Ma;ruf.

Tempo hari Yusril pernah mengatakan Partai Bulan Bintang adalah partai berdaulat, sehingga tidak ada orang yang bisa mendikte, termasuk Rizieq Shihab.

Menanggapi pernyataan itu, Ketua Persaudaraan Alumni 212 yang juga Juru Bicara Front Pembela Islam (FPI) Slamet Maarif menyindir juga dulu Yusril pernah merengek minta tolong kepada Rizieq. “Sebelum lolos ngrengek-rengek ke HRS/FPI minta dibantu, sekarang merasa enggak butuh,” ucap Slamet saat dihubungi, Jumat (1/2), seperti dilansir CNN.

Ketua Divisi Hukum PA 212 Damai Hari Lubis juga menanggapi pernyataan Yusril. Dulu , kata Hari Lubis, Yusril pernah mengutus Sekjen PBB, M.S. Kaban untuk bertemu dengan Rizieq di Mekkah, Arab Saudi dalam rangka meminta dukungan.

Damai mengatakan Yusril, melalui Kaban, pernah meminta bantuan kepada Rizieq agar mendorong parpol pengusung Prabowo-Sandi untuk memberi bantuan suara kepada PBB. Bahkan, kata Damai, Yusril sendiri juga pernah meminta bantuan secara tertulis kepada parpol pengusung Prabowo-Sandi agar diberikan banyak suara.

Menurut Damai, sikap tersebut bukti bahwa Yusril gagal mengelola partainya sendiri. “Usul dengan cara mengemis minta bantuan suara terhadap partai lain yang sama-sama berkompetisi adalah suatu keanehan dalam praktik politik maupun teori politis, sama dengan pesimisme, bentuk kegagalan atau identik pengemis suara,” ujar Damai.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Universitas Paramadina Soroti Tantangan dan Solusi Koperasi Merah Putih
Satu-satunya dari Indonesia, Mahasiswa Sampoerna University Tampil di IVS Kyoto 2025 Bawa Inovasi Ramah Lingkungan ke Panggung Dunia
Akses Menuju Stasiun Makin Mudah, Pengguna LRT Jabodebek di Stasiun Harjamukti Terus Naik
Wartawan Senior Wina Armada Sukardi Tutup Usia
Panitia Kongres Temui Menkum dan Kapuspen TNI : Pemerintah Dukung Kongres Persatuan PWI
KAI Divre IV Tanjungkarang Tambah Stasiun Pelayanan Pembatalan Tiket KA Secara Offline
LRT Jabodebek Layani 139 Ribu Pengguna Selama Libur Panjang Tahun Baru Islam 1447 H
Tren Hidup Sehat dan Ngopi di 2025: Gaya Hidup yang Semakin Berkembang di Indonesia
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 11 Juli 2025 - 22:28 WIB

Universitas Paramadina Soroti Tantangan dan Solusi Koperasi Merah Putih

Rabu, 9 Juli 2025 - 21:48 WIB

Satu-satunya dari Indonesia, Mahasiswa Sampoerna University Tampil di IVS Kyoto 2025 Bawa Inovasi Ramah Lingkungan ke Panggung Dunia

Rabu, 9 Juli 2025 - 13:43 WIB

Akses Menuju Stasiun Makin Mudah, Pengguna LRT Jabodebek di Stasiun Harjamukti Terus Naik

Kamis, 3 Juli 2025 - 18:39 WIB

Wartawan Senior Wina Armada Sukardi Tutup Usia

Rabu, 2 Juli 2025 - 19:35 WIB

Panitia Kongres Temui Menkum dan Kapuspen TNI : Pemerintah Dukung Kongres Persatuan PWI

Berita Terbaru

BANDUNG UPDATE

Bupati Jeje Ritchie Ismail Menang Penalti vs Ketua PWI Bandung Barat

Sabtu, 12 Jul 2025 - 15:41 WIB

BANDUNG UPDATE

Resmi, Koperasi Desa Merah Putih Desa Banyusari Sudah Dilaunching

Sabtu, 12 Jul 2025 - 14:20 WIB