DARA | BEKASI – Kabupaten Bekasi mulai merealisasikan Program Bantuan Pangan Non Tunai ( BPNT)
Ketua Koordinator Tenaga Kesejahtraan Sosial Kecamatan (TKSK) Kabupaten Bekasi, Ajat Sudrajat, S.Ip, yang juga pendamping di Kecamatan Sukakarya, berharap semua bisa berjalan baik.
Ajat mengingatkan dan mengimbau masyarakat, saat penggesekkan atau transaksi di e-warung, perlu diperhatikan kualitas berasnya. “Jika kualitas berasnya buruk, seperti banyak kutu, pecah- pecah bisa dikomplain ke pendamping di desa dan meminta kulaitas beras yang lebih bagus dan diganti dengan beras yang bagus.”
Ia menjelaskan, ukuran transaksi bisa berubah tergantung harga beras dengan anggaran tetap Rp 110ribu per KPM. Jika harga beras normal bisa 10 kg, namun jika harga beras naik maka beras yang diterima bisa berkurang. “Namun kulaitas beras harus diperhatikan.”***