Harga Cabe Cabean di Sukabumi Lagi Murah, Mau Beli?

Kamis, 12 November 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Riri Satiri/dara.co.id

Foto: Riri Satiri/dara.co.id

Harganya turun jadi lumayan murah. Barangnya banyak di pasaran. Begitulah harga cabe-cabean di Sukabumi. Mau beli?


DARA | SUKABUMI – Jangan ngeres, maksud cabe-cabe ini adalah  bahan pokok penting (bapokting). Kini mengalami penurunan harga baik di sejumlah pasar tradisional maupun pasar modern.

Seperti Cabai merah Keriting semula Rp38 ribu menjadi Rp36 ribu/kg, kemudian cabai rawit merah turunya sekitar Rp4 ribu /kg, atau dari Rp36 ribu menjadi Rp32 ribu /kg.

Selain itu bawang merah jawa saat ini berada dikisaran Rp34 ribu/kg atau turun seribu rupiah.

“Ya beberapa alami penurunan harga, Selain bawang dan cabai, gula pasir juga ikut turun, saat ini harganya berada di angka RpRp11 ribu dari harga sebelumnya Rp12 ribbu/kg,”ujar Kabid Perdagangan Dinas, Koperasi, UMKM, Perdagangan, dan Perindustrian (Diskopdagrin) Kota Sukabumi, Heri Sihombing. Kamis, (12/11/2020).

Lanjut Heri, turunnya beberapa bapokting pekan ini, disebabkan adanya penurunan permintaan, sedangkan pasokan yang datang tetap.

“Berdasarkan keterangan dari para pedagang cabai dan bawang, turunya harga itu dikarenakan pembeli menurun, namun pasokanya tetap,” ujar Heri.

Sementara itu, untuk bapokting lainya masih terpantau stabil, diantaranya, beras Ciherang cianjur masih dijual dikisaran Rp11.500/kg, beras Ciherang Sukabumi tetap berada di Rp9.400/kg, telur ayam negeri masih dijual Rp24 ribu/kg.

Minyak curah Rp14 ribu/kg, bawang merah Rp34 ribu/kg, dan bawang putih Rp24 ribu/kg, garam halus 250gr masih diangka Rp1.500/Bks, dan terigu juga masih dijual Rp7.500/kg.

Heri menambahkan, sejauh ini semua kebutuhan serta stok bapokting dan baranag strategis lainya cukup tersedia, serta fluktuasi harga masih dalam batas kewajaran. Begitu juga dengan penyaluran dan pendistribusian barang-barang tersebut dalam kondisi aman dan lancar.

”Meskipun aman dan stok cukup tersedia, kita terus lakukan pemantauan ataupun pengawasan kelapangan,”pungkasnya.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Pos Indonesia dan BPKH Jalin Kerja Sama, Perkuat Layanan Haji dengan Sistem Logistik Terintegrasi
Panggil Sejumlah Menteri, Presiden Prabowo Bahas Kondisi Global dan Strategi Nasional
PT Kaffah Sentral Indonesia Lahirkan Inovasi Tepung Praktis untuk Kue dan Roti Berkualitas Premium
Segera IPO dengan Kode MERI, Inilah Perjalanan Merry Riana Education dari Garasi Menuju Lantai Bursa
Angkat Potensi Rasa Nusantara, Bright Gas Kembali Hadirkan Bright Gas Cooking Competition 2025
Viral, Geng Motor di Garut Aniaya Remaja
Satu Ruang Kelas di SMPN 4 Simpenan Ambruk, Kepsek Gercep Lapor ke Dinas Pendidikan
Disaksikan Prabowo–Putin, Menkomdigi Perkuat Diplomasi Digital Lewat MoU dengan Rusia
Berita ini 13 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 27 Juni 2025 - 14:13 WIB

Pos Indonesia dan BPKH Jalin Kerja Sama, Perkuat Layanan Haji dengan Sistem Logistik Terintegrasi

Rabu, 25 Juni 2025 - 12:15 WIB

Panggil Sejumlah Menteri, Presiden Prabowo Bahas Kondisi Global dan Strategi Nasional

Rabu, 25 Juni 2025 - 11:54 WIB

PT Kaffah Sentral Indonesia Lahirkan Inovasi Tepung Praktis untuk Kue dan Roti Berkualitas Premium

Rabu, 25 Juni 2025 - 11:48 WIB

Segera IPO dengan Kode MERI, Inilah Perjalanan Merry Riana Education dari Garasi Menuju Lantai Bursa

Rabu, 25 Juni 2025 - 11:42 WIB

Angkat Potensi Rasa Nusantara, Bright Gas Kembali Hadirkan Bright Gas Cooking Competition 2025

Berita Terbaru

JABAR

Satu Keluarga Tewas Tertimbun Longsor di Cisewu Garut

Kamis, 26 Jun 2025 - 17:29 WIB

Foto: Istimewa

BANDUNG UPDATE

Pemdaprov Jabar dan TNI AD Teken Komitmen Bersama, Ini Isinya

Kamis, 26 Jun 2025 - 17:18 WIB