Merasa Prihatin, Tb Mulyana Bantu KPM Penerima Beras Plastik

Rabu, 23 September 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Purwanda/dara.co.id

Foto: Purwanda/dara.co.id

Rasa keprihatinan yang mendalam terhadap warga penerima bantuan sosial yang mendapatkan beras bercampur biji plastik membuat Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Cianjur, Tb Mulyana Syahrudin bergerak menyambangi para keluarga penerima manfaat (KPM) BPNT di Desa Sakaratu, Kecamatan Bojongpicung, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Rabu (23/9/2020).


DARA | CIANJUR – Ada 8 keluarga yang didatangi Mulyana, di antaranya Neni Maryana (34 tahun) warga Kebon Cengkeh RT 04/01, Desa Sukaratu, Kecamatan Bojongpicung. Ibu rumah tangga ini sudah dua kali mengonsumsi beras bercampur biji plastik.

Selain mendatangi Neni, Mulyana yang juga Calon Wakil Bupati Cianjur ini mengunjungi Titin, Tini, dan Maesaroh di Kampung Margaluyu, Desa Sukaratu, Kecamatan Bojongpicung. Titin sudah tiga kali menanak beras bercampur biji plastik.

“Bahkan sudah dimakan, ketahuan pas ada yang keras tergigit. Ternyata ada biji plastiknya,” tutur Titin.

Mulyana mengaku sengaja datang ke rumah keluarga penerima manfaat (KPM) BPNT itu karena merasa prihatin. Dia pun membawa 8 karung beras Pandanwangi kualitas super untuk diberikan kepada mereka.

“Bukan untuk mengganti beras yang bercampur biji plastik itu, tapi ini sebagai bentuk keprihatinan saya saja. Kasihan warga yang seharusnya mendapatkan beras bagus malah tak bisa dikonsumsi karena bercampur biji plastik,” ujar Mulyana, kepada wartawan, Rabu (23/9/2020).

Mulyana juga mengatakan, saat ini bukan waktunya saling menyalahkan. Menurut Mulyana, memang ada kelalaian dalam proses suplay bahan pangan bantuan untuk warga penerima bantuan.

“Kita serahkan saja urusannya kepada pihak berwenang. Bukan waktunya saling menyalahkan, justru saat ini waktunya berbagi keprihatinan,” tutur Mulyana.

Selain menyerahkan bantuan beras, Mulyana pun menyerahkan bantuan pembangunan rumah tidak layak huni (rutilahu) sebanyak 20 unit untuk Desa Sukaratu.

“Ada bantuan pembangunan rutilahu sebanyak 20 unit. Bantuan ini untuk desa yang banyak warga tak mampu,” imbuh Mulyana.***

Editor: denkur

 

Berita Terkait

Bupati Sukabumi: “Banyak Dampak Positif dari Energi Terbarukan”
DPRD Kabupaten Sukabumi Mengucapkan Selamat Tahun Baru Islam 1447 H
Satu Keluarga Tewas Tertimbun Longsor di Cisewu Garut
Kejar Optimalisasi Layanan, Kepala Bapenda Jabar : Kami Siap Bekerja Keras
Setetes Darah Untuk Kemanusiaan, Polres Garut Gelar Bakti Kesehatan Donor Darah Dalam Rangka Hut Bhayangkara Ke-79
Aksi PNM Hijaukan Indonesia di Papandayan, Sebuah Program TJSL untuk Generasi Lestari
Rina Rosmaniar Dikukuhkan sebagai Bunda PAUD Kabupaten Sukabumi
Panggil Sejumlah Menteri, Presiden Prabowo Bahas Kondisi Global dan Strategi Nasional
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 27 Juni 2025 - 21:19 WIB

Bupati Sukabumi: “Banyak Dampak Positif dari Energi Terbarukan”

Jumat, 27 Juni 2025 - 21:04 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi Mengucapkan Selamat Tahun Baru Islam 1447 H

Kamis, 26 Juni 2025 - 17:29 WIB

Satu Keluarga Tewas Tertimbun Longsor di Cisewu Garut

Kamis, 26 Juni 2025 - 12:00 WIB

Kejar Optimalisasi Layanan, Kepala Bapenda Jabar : Kami Siap Bekerja Keras

Rabu, 25 Juni 2025 - 19:38 WIB

Setetes Darah Untuk Kemanusiaan, Polres Garut Gelar Bakti Kesehatan Donor Darah Dalam Rangka Hut Bhayangkara Ke-79

Berita Terbaru

CATATAN

PEMBANTAIAN PALESTINA “Argument Clinic”, dan Ironi UE!

Sabtu, 28 Jun 2025 - 14:18 WIB