Mengaku Berpangkat Kombes untuk Menipu, Polisi Gadungan Ini Diringkus

Kamis, 9 Juli 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota Polrestabes Bandung (kanan) menggiring tersangka penipuan yang mengaku sebagai polisi berpangkat Kombes. (Foto: Avilla Dwi Putra/dara.co.id)

Anggota Polrestabes Bandung (kanan) menggiring tersangka penipuan yang mengaku sebagai polisi berpangkat Kombes. (Foto: Avilla Dwi Putra/dara.co.id)

“Yang bersangkutan berjanji bisa membantu untuk balik nama kendaraan. Kemudian, yang bersangkutan membawa lari uang Rp 6 juta yang diberikan korban,” ujar Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya.


DARA | BANDUNG – Bermodalkan seragam polisi dengan pangkat komisaris besar, Nur Sunan Pamungkas (44) diduga telah menipu para korbannya. Namun begitu, aksinya harus terhenti oleh polisi beneran, ketika anggota Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Bandung menangkap dirinya.

Kepala Polrestabes Bandung Kombes Ulung Sampurna Jaya menerangkan, pengungkapan kasus bermula dari adanya laporan orang yang ditipu oleh tersangka. Usai menerima laporan, petugas melakukan pengembangan dan meringkus yang bersangkutan di wilayah Padalarang, Kabupaten Bandung Barat.

Modus yang dilakukan tersangka adalah dengan menjual jasa balik nama sebuah kendaraan. Alih-alih balik nama, STNK dan uang yang diberikan korban kepada Nur malah raib.

“Yang bersangkutan berjanji bisa membantu untuk balik nama kendaraan. Kemudian, yang bersangkutan membawa lari uang Rp 6 juta yang diberikan korban,” ujar Ulung, di Markas Polrestabes Bandung, Kamis (9/7/2020).

Berdasarkan pengakuan, yang bersangkutan telah melakukan aksinya selama tiga tahun. Selama beraksi, Nur berpura-pura sebagai anggota polisi berpangkat kombes dan bertugas di Sespim Polri, Lembang, Kabupaten Bandung Barat.

“Dia mengaku melakukan penipuan ini sudah tiga tahun. Dia mengaku dinasnya di Sespim Polri Lembang,” kata Ulung.

Kepala Sub Bagian Humas Polrestabes Bandung, AKP Rahayu Mustikaningsih menambahkan, kemungkinan pelaku telah melakukan banyak penipuan. Pasalnya, saat dilakukan pengembangan terdapat laporan polisi yang serupa di wilayah Bogor dan Cimahi.

“Diperkirakan masih banyak lagi korban, jadi silahkan ke melapor ke Polrestabes atau Polres di wilayahnya,” ujar Rahayu.***

 

Editor: Muhammad Zein

Berita Terkait

Hadiri Sidang Paripurna Dewan Bandung Barat, Kang Dedi Disambut Histeris Warga
Waspada! Nyamuk Malaria tak Kenal Batas Negara
Presiden Prabowo akan Jalani Sejumlah Agenda di St. Petersburg
Atlet NPCI Harumkan Nama Bandung Barat di Kancah Internasional
Asia Menjadi Pusat Investigasi Terbesar Terhadap Industri Telur Global
Mayat Pria di Samping Pangkalan Ojek Pasar Andir Bayongbong Garut Gegerkan Warga
Tegas, Ketua PWI Kabupaten Bandung Larang Wartawan “Main Mata” dalam SPMB
Terus Kembangkan Suplai ke Timur Indonesia, WSBP Selesaikan Pengiriman Produk Square Pile Proyek Kantor Majelis Rakyat Papua
Berita ini 16 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 19 Juni 2025 - 21:39 WIB

Hadiri Sidang Paripurna Dewan Bandung Barat, Kang Dedi Disambut Histeris Warga

Kamis, 19 Juni 2025 - 14:33 WIB

Waspada! Nyamuk Malaria tak Kenal Batas Negara

Kamis, 19 Juni 2025 - 14:15 WIB

Presiden Prabowo akan Jalani Sejumlah Agenda di St. Petersburg

Kamis, 19 Juni 2025 - 14:09 WIB

Atlet NPCI Harumkan Nama Bandung Barat di Kancah Internasional

Kamis, 19 Juni 2025 - 12:49 WIB

Asia Menjadi Pusat Investigasi Terbesar Terhadap Industri Telur Global

Berita Terbaru

Foto: Istimewa

JABAR

Pemkab Suami Gelar Dialog Advokasi Percepatan ODF

Jumat, 20 Jun 2025 - 17:59 WIB

MANCANEGARA

Satu Abad Pers Revolusioner Vietnam: Wartawan Juga Prajurit

Jumat, 20 Jun 2025 - 09:52 WIB