Tapal Batas di Selatan Cianjur Diperketat

Sabtu, 9 Mei 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi Lockdown (Shutterstock)

Ilustrasi Lockdown (Shutterstock)

DARA | CIANJUR – Meminimalisir masuknya pendatang dan pemudik ke wilayah selatan Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, petugas gabungan di perbatasan seperti Bandung dan Garut meningkatkan pemeriksaan agar pelaksanaan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) parsial tepat sasaran sebagai upaya memutus rantai penyebaran dan penularan Coronavirus Disease 2019 (Covid-19).

Kapolsek Sindangbarang, Resor Cianjur, Iptu Sumardi, mengatakan sejak diberlakukan PSBB parsial, petugas di masing-masing wilayah telah memulangkan lebih dari 50 kendaraan pemudik dan pendatang.

“Hingga Sabtu dini hari, mungkin sudah lebih 50 kendaraan bernomor polisi Bandung dan Garut, kami kembalikan ke daerahnya masing-masing karena berdalih mudik dan silaturahim ke beberapa kecamatan di selatan Cianjur,” kata Sumardi kepada wartawan, Sabtu (9/5/2020).

Sumardi menyebutkan, petugas yang berjaga di perbatasan Cianjur memperketat pemeriksaan 24 jam secara bergantian terhadap penumpang kendaraan yang melintas di jalur tersebut.

“Tidak hanya menggunakan kendaraan pribadi sejak pukul 00.00 WIB, pemudik juga banyak yang menggunakan jasa travel, bahkan sepeda motor. Kondisi ini yang membuat kami meningkatkan pengawasan di tapal batas,” ujarnya.

Sumardi menambahkan, banyak dalih yang diutarakan penumpang atau sopir, saat dihentikan. Namun hal tersebut, tidak dibenarkan sesuai dengan petunjuk pelaksanaan PSBB Jawa Barat, sehingga pihaknya memulangkan setiap kendaraan bernomor polisi luar kota.***

 

Editor: Muhammad Zein

Berita Terkait

Kick Off Program UMKM Naik Kelas, Kepala DKUKM Kabupaten Sukabumi: “Jadi Sebuah Jawaban untuk Mengembangkan Pelaku Usaha”
Kick Off Program UMKM Naik Kelas, Bupati Sukabumi Bilang UMKM Pondasi Penting Pembangunan Ekonomi
Menteri PKP dan Gubernur Jabar Ingatkan Masyarakat Jauhi Rentenir, Manfaatkan Pembiayaan Resmi
Polres Garut Pastikan Stok dan Harga Pangan Stabil
Klasterisasi Usaha, Langkah Strategis PNM Cabang Garut Bantu UMKM Tumbuh dan Naik Kelas
Ratusan Personel Polisi Dikerahkan untuk Amankan Eksekusi Ruko Sengketa di Cikajang Garut
Sekdis Perkim Kabupaten Sukabumi: Alun-alun Jampangtengah Dibangun di Areal 7.500 Meter
Alun-alun Jampangtengah Mulai Dibangun, Bupati Sukabumi Berharap Proses Pembangunannya Lancar dan Berkwalitas

Berita Terkait

Kamis, 24 Juli 2025 - 22:40 WIB

Kick Off Program UMKM Naik Kelas, Kepala DKUKM Kabupaten Sukabumi: “Jadi Sebuah Jawaban untuk Mengembangkan Pelaku Usaha”

Kamis, 24 Juli 2025 - 22:16 WIB

Kick Off Program UMKM Naik Kelas, Bupati Sukabumi Bilang UMKM Pondasi Penting Pembangunan Ekonomi

Kamis, 24 Juli 2025 - 09:02 WIB

Menteri PKP dan Gubernur Jabar Ingatkan Masyarakat Jauhi Rentenir, Manfaatkan Pembiayaan Resmi

Rabu, 23 Juli 2025 - 23:20 WIB

Polres Garut Pastikan Stok dan Harga Pangan Stabil

Rabu, 23 Juli 2025 - 20:39 WIB

Klasterisasi Usaha, Langkah Strategis PNM Cabang Garut Bantu UMKM Tumbuh dan Naik Kelas

Berita Terbaru