Cek Kesehatan Lewat Jari, Mungkinkah?

Selasa, 17 Desember 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi: sains kompas/net

Ilustrasi: sains kompas/net

Kondisi jari-jari tangan bisa menjadi indikator kondisi kesehatan. Tak percaya? Anda bisa cek kesehatan lewat jari dengan memperhatikan beberapa kondisi atau tanda-tanda tertentu.


Fungsi utama jari adalah sebagai penolong tangan untuk bergerak, menggenggam, dan fungsi motorik lainnya yang membutuhkan presisi atau ketepatan.

Selain fungsi motorik, jari juga mempunyai fungsi sensorik, yaitu sebagai indra peraba. Hal ini disebabkan karena jari berisi ujung-ujung saraf, sehingga sensitif terhadap rangsangan sentuh, tekan, nyeri, panas, dan dingin. Di dalam jari juga terdapat pembuluh darah kecil (kapiler), yang mana terjadi penyaluran asupan oksigen ke jaringan.

Cek kondisi kesehatan lewat jari dengan mencermati tanda-tanda ini

Terdapat beberapa tanda yang bisa menjadi indikator awal adanya masalah dalam raga seseorang. Apa saja?

1.   Jari dan kuku tampak pucat

Jari dan kuku yang terlihat pucat merupakan tanda dari anemia. Anemia adalah kondisi kandungan hemoglobin di bawah normal. Hemoglobin merupakan protein sel darah merah yang memungkinkan darah mengangkut oksigen, sekaligus pemberi warna merah pada darah. Jadi, bila kadarnya rendah, ujung jari dan kuku akan tampak pucat.

Selain di ujung jari dan kuku, pucat akibat anemia juga dapat dilihat di bagian tubuh lainnya, yaitu telapak tangan, bibir, dan konjungtiva mata. Pucat atau tidak bisa dilihat dengan membandingkan kedua tangan Anda dengan orang-orang di sekitar Anda yang sehat.

2.    Jari dan kuku kekuningan

Gejala ini tak boleh diremehkan. Bila hanya kuku yang menguning dan tampak kering, bisa jadi itu adalah infeksi jamur di kuku. Kondisi ini tidak berbahaya dan dapat dengan mudah diatasi.

Namun, jika jari juga ikut berubah warna menjadi kekuningan, Anda patut waspada dengan penyakit hati seperti hepatitis. Dugaan pun makin kuat jika mata dan telapak tangan juga menguning.

3.    Ujung jari membiru

Bagian ujung jari yang tampak membiru menandakan kekurangan oksigen pada jaringan tersebut. Bila sering mengalami gejala ini, kondisi penyakit Raynaud patut dicurigai.

Kondisi ini bisa terjadi karena adanya penyempitan pembuluh darah kecil yang berada di jari-jari. Pemicunya adalah kondisi suhu yang dingin, merokok, penumpukan plak pada pembuluh darah, stres emosional, atau terpapar getaran dalam waktu lama. Gejala ini biasanya diawali dengan perubahan warna jari yang jelas menjadi putih, serta disertai mati rasa atau baal.

4.   Ujung jari menggelembung

Dalam kedokteran, istilah ini disebut clubbing finger atau jari tabuh, yaitu terjadinya penggelembungan pada ujung-ujung jari. Jari jadi lebih lebar dan membulat, sehingga bentuknya jadi menyerupai stik drum. Orang-orang yang memiliki masalah pada paru dan jantung dapat menemukan perubahan ini pada jari dan kukunya.

Penyebab dari jari tabuh adalah penumpukan cairan pada jaringan lunak yang berada di ujung jari. Kondisi ini juga dihubungkan dengan hipoksia kronis atau kekurangan oksigen dalam jangka waktu lama.

Pembuluh darah pada jari merupakan pembuluh darah perifer atau tepi. Dengan adanya keadaan kekurangan oksigen, pembuluh darah di jari akan mengalami pelebaran, sehingga akan ada lebih banyak darah yang mengalir. Jika pelebaran pembuluh darah ini bersifat permanen, maka akan menyebabkan jari tabuh.

5.   Benjolan di sendi jari

Kondisi benjolan ini disebut sebagai tofus. Tofus merupakan gejala dari hiperurisemia atau penyakit asam urat yang biasanya disertai kemerahan dan nyeri pada benjola

6.    Bercak merah pada jari

Bercak merah pada jari yang disertai dengan kemerahan di telapak tangan bisa jadi tanda penyakit lever yang serius, yaitu sirosis hati. Gejala lain yang perlu diperhatikan adalah kulit menjadi kekuningan, muntah darah, lesu, perut bengkak dan terlihat gambaran uratnya, serta pembesaran payudara pada pria.

Biasanya kebanyakan orang cek kondisi kesehatan ke dokter kalau merasakan gejala pada tubuhnya mengganggu dan gejala di jari seringkali dianggap sepele. Padahal, bisa jadi gejala penyakit serius lo. Saat ini, Anda sudah mempunyai kesadaran bahwa jangan anggap enteng jika terjadi perubahan atau kelainan pada jari Anda karena bisa saja hal tersebut menandakan adanya kondisi kesehatan tertentu yang terjadi dalam tubuh.***

Editor: denkur

Artikel ini dikutip seutuhnya dari klikdokter, Selasa (17/12/2019)

 

Berita Terkait

Hari Anak Nasional, LRT Jabodebek Menjadi Ruang Tumbuh Anak Lewat Edutrain
Pesan Indah Menteri Agama Nasaruddin Umar di Pernikahan Wakil Bupati Garut dengan Anak Dedi Mulyadi
Grand Final Puteri Tionghoa Indonesia 2025 Singing Competition Sukses Digelar, 10 Bintang Baru Siap Bersinar
Cek Disini, Survei Jakpat: Tren Kesehatan dan Konsumsi Kopi di tahun 2025
Buku “Jejak Si Penggembala Kerbau – Menggapai Kemilau”, Biografi Wartawan yang Jadi Pengusaha
Ekspresi Seni Ratusan Pelajar di Ruang Publik “Warna untuk Bumi” Ingkatkan Kita pada Krisis Iklim
Excel World Championship Indonesia (MEWCMicrosoftI) 2025 Dibuka: Buktikan dan Menangkan Tiket ke Las Vegas!
Peringati 70 Tahun KAA, Pos Indonesia Hadirkan Pameran Filateli di Bandung

Berita Terkait

Kamis, 17 Juli 2025 - 12:16 WIB

Pesan Indah Menteri Agama Nasaruddin Umar di Pernikahan Wakil Bupati Garut dengan Anak Dedi Mulyadi

Rabu, 9 Juli 2025 - 10:53 WIB

Grand Final Puteri Tionghoa Indonesia 2025 Singing Competition Sukses Digelar, 10 Bintang Baru Siap Bersinar

Kamis, 3 Juli 2025 - 14:12 WIB

Cek Disini, Survei Jakpat: Tren Kesehatan dan Konsumsi Kopi di tahun 2025

Senin, 23 Juni 2025 - 11:28 WIB

Buku “Jejak Si Penggembala Kerbau – Menggapai Kemilau”, Biografi Wartawan yang Jadi Pengusaha

Senin, 2 Juni 2025 - 14:16 WIB

Ekspresi Seni Ratusan Pelajar di Ruang Publik “Warna untuk Bumi” Ingkatkan Kita pada Krisis Iklim

Berita Terbaru