Black Brother, Band Legendaris yang Kini Hilang

Kamis, 7 November 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: internet

Foto: internet

Belantika musik pop tanah air di tahun 1970-an sempat digegerkan dengan munculnya sebuah grup band asal Papua yaitu Black Brothers. Lagu-lagunya disukai tua muda saat itu


Lagu-lagunya melejit dan disukai tua muda saat itu. Ada sederat judul lagu yang sempat buming, diantaranya “Putus di Tengah Kerinduan”, “Terjalin Kembali”,  “Derita Tiada Akhir”, “Kisah Seorang Pramuria”.

Black Brother muncul tahun 1976. Beranggotakan delapan pemusik asal Papua, yakni Hengky MS (lead gitar), Benny Betay (bas), Jochie Phu (kibor), Amry Tess (terompet), Stevie MR (drum), Sandhy Betay (vokal), Marthy Messer (lead vokal), dan David (saksofon).

Andi Ayamiseba menjadi melengkapi formasi grup band yang beraliran musik pop ini sebagai manajer.

Album pertama Black Brothers membuka jalan bagi Black Brother menjadi salah satu musisi papan atas Indonesia. Salah satu lagu ciptaan Hengky MS dalam album tersebut yang berjudul “Kisah Seorang Pramuria” sempat menjadi kontroversi karena dianggap sangat identik dengan Charles Hutagalung. Meskipun diwarnai berbagai kontroversi, mereka tetap terus berkarya dan semakin dikenal oleh penikmat musik Indonesia.

Tanggal 28 Desember 1976, Black Brothers tercatat pernah tampil duel meet musik keras di Istora Senayan dengan SAS, trio rock asal Surabaya. Black Brothers membawakan lagu bernuansa Papua berjudul “Huambello” yang dimainkan dengan gaya hard rock. Bersama grup musik Freedom dan Grup Bani Adam, mereka tampil di Bandung tahun 1977.

Black Brothers memiliki keunikan dalam bermusik, yakni lebih suka membawakan musik bertema hard rock ketika di atas panggung, tetapi cenderung mengusung musik pop dalam album-album yang mereka buat. Popularitas mereka kemudian meredup, setelah mengalami masalah internal antar personelnya.***

Editor: denkur/Referensi: wikipedia

Berita Terkait

Pesan Indah Menteri Agama Nasaruddin Umar di Pernikahan Wakil Bupati Garut dengan Anak Dedi Mulyadi
Grand Final Puteri Tionghoa Indonesia 2025 Singing Competition Sukses Digelar, 10 Bintang Baru Siap Bersinar
Cek Disini, Survei Jakpat: Tren Kesehatan dan Konsumsi Kopi di tahun 2025
Buku “Jejak Si Penggembala Kerbau – Menggapai Kemilau”, Biografi Wartawan yang Jadi Pengusaha
Ekspresi Seni Ratusan Pelajar di Ruang Publik “Warna untuk Bumi” Ingkatkan Kita pada Krisis Iklim
Excel World Championship Indonesia (MEWCMicrosoftI) 2025 Dibuka: Buktikan dan Menangkan Tiket ke Las Vegas!
Peringati 70 Tahun KAA, Pos Indonesia Hadirkan Pameran Filateli di Bandung
Permainan Tradisional Ramaikan Acara Abdi Nagri Nganjang ka Warga

Berita Terkait

Kamis, 17 Juli 2025 - 12:16 WIB

Pesan Indah Menteri Agama Nasaruddin Umar di Pernikahan Wakil Bupati Garut dengan Anak Dedi Mulyadi

Rabu, 9 Juli 2025 - 10:53 WIB

Grand Final Puteri Tionghoa Indonesia 2025 Singing Competition Sukses Digelar, 10 Bintang Baru Siap Bersinar

Kamis, 3 Juli 2025 - 14:12 WIB

Cek Disini, Survei Jakpat: Tren Kesehatan dan Konsumsi Kopi di tahun 2025

Senin, 23 Juni 2025 - 11:28 WIB

Buku “Jejak Si Penggembala Kerbau – Menggapai Kemilau”, Biografi Wartawan yang Jadi Pengusaha

Senin, 2 Juni 2025 - 14:16 WIB

Ekspresi Seni Ratusan Pelajar di Ruang Publik “Warna untuk Bumi” Ingkatkan Kita pada Krisis Iklim

Berita Terbaru

CATATAN

KONFERENSI TINGKAT TINGGI Mendekat! Prospek Negara Palestina

Jumat, 18 Jul 2025 - 11:12 WIB