BMKG: Gempa Sunda Megathrust adalah Ancaman Nyata

Sabtu, 3 Agustus 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami Rahmat Triyono (Foto: detikcom)

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami Rahmat Triyono (Foto: detikcom)

DARA | BANDUNG  – Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami, Rahmat Triyono mengatakan, ancaman gempa Sunda Megathrust adalah ancaman nyata di sepanjang pantai barat Sumatera. Diprediksi berjarak 200-250 km di laut lepas.

Bahkan, kata Rahmat Triyono, tidak hanya di Selat Sunda, juga diprediksi bisa merambat ke laut Jawa, Bali, hingga sisi Utara Papua dengan jarak yang sama.

“Dari pantai Sumatera mungkin jaraknya sekitar 200-250 km di laut lepas. Kemudian di laut Jawa jaraknya juga sekitar sama dan menerus sampai ke Bali sampe ke arah timur kemudian ada di sisi utara Papua dan itu ada juga dari sumber tumbukan pasifik ya, yang tadi saya sebutkan di awal lempeng eurasia dan indo-australia,” ujar Rahmat Triyono, seperti dilansir detikcom, Sabtu (3/8/2019).

Rahmat mengatakan gempa megathrust bisa saja menimbulkan potensi tsunami. Dia menegaskan sampai saat ini megathrust itu belum bisa diprediksi kapan terjadinya.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Presiden Prabowo akan Jalani Sejumlah Agenda di St. Petersburg
Asia Menjadi Pusat Investigasi Terbesar Terhadap Industri Telur Global
LRT Jabodebek Lakukan Peremajaan 12 Eskalator di Tiga Stasiun Demi Jaga Keselamatan dan Kenyamanan Pengguna
Diplomasi Biru Indonesia di Konferensi Laut Dunia (UNOC3): Upaya Global Bagi Terumbu Karang Lestari yang Tahan Perubahan Iklim Demi Masa Depan Indonesia
Charge D’Affairs Kedubes Korea Bertukar Pikiran dengan Komunitas Hallyu di Acara Public Diplomacy Talks
PWI DIY Dukung Penetapan Hari Kebudayaan Nasional Setiap 17 Oktober
Mengenal Uji Ketahanan yang Sedang Dijalani Rangkaian Trainset (TS) 20 LRT Jabodebek
“Pulang Kerja, Saatnya Gas Lagi!” Enervon Active Gaungkan Hidup Aktif & Produktif Setelah Kerja
Berita ini 5 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 19 Juni 2025 - 14:15 WIB

Presiden Prabowo akan Jalani Sejumlah Agenda di St. Petersburg

Kamis, 19 Juni 2025 - 12:49 WIB

Asia Menjadi Pusat Investigasi Terbesar Terhadap Industri Telur Global

Kamis, 19 Juni 2025 - 12:40 WIB

LRT Jabodebek Lakukan Peremajaan 12 Eskalator di Tiga Stasiun Demi Jaga Keselamatan dan Kenyamanan Pengguna

Rabu, 18 Juni 2025 - 20:54 WIB

Diplomasi Biru Indonesia di Konferensi Laut Dunia (UNOC3): Upaya Global Bagi Terumbu Karang Lestari yang Tahan Perubahan Iklim Demi Masa Depan Indonesia

Rabu, 18 Juni 2025 - 20:42 WIB

Charge D’Affairs Kedubes Korea Bertukar Pikiran dengan Komunitas Hallyu di Acara Public Diplomacy Talks

Berita Terbaru