Realisasi Belanja Pemprov Jabar Capai 52%, Tertinggi di Nasional

Selasa, 12 Agustus 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy


Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Herman Suryatman saat memimpin Konsolidasi Percepatan Pengadaan Barang/Jasa di Gedung Sate Bandung, Senin (11/8/2025).(Foto: biro adpim jabar)

Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Herman Suryatman saat memimpin Konsolidasi Percepatan Pengadaan Barang/Jasa di Gedung Sate Bandung, Senin (11/8/2025).(Foto: biro adpim jabar)

Mendagri Tito Karnavian menilai dari sisi belanja dan pendapatan, provinsi yang sudah melewati angka di atas 50% menunjukan kinerja pengelolaan APBD yang baik.

DARA| Pemerintah Provinsi Jawa Barat menduduki peringkat pertama dari 38 Provinsi se-Indonesia dalam realisasi belanja APBD 2025.

Data Ditjen Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri mencatat Jawa Barat realisasi belanja APBD hingga 10 Agustus 2025 sudah mencapai 52,08% dengan pendapatan 54%.

Mendagri Tito Karnavian menilai dari sisi belanja dan pendapatan, provinsi yang sudah melewati angka di atas 50% menunjukan kinerja pengelolaan APBD yang baik.

“Kalau (daerah) belanjanya tinggi, berarti uangnya beredar di masyarakat. Kita lihat yang belanja tertinggi itu Provinsi Jawa Barat 52%, pendapatannya 54% masih oke,” katanya saat memimpin Rapat Pengendalian Inflasi Daerah Tahun 2025, Senin (11/8/2025).

Sekretaris Daerah (Sekda) Jabar, Herman Suryatman mengatakan pihaknya terus melakukan percepatan belanja sejak angka belanja daerah per akhir Juli 2025 terealisasi 45,65%.

Pihaknya berterima kasih pada seluruh jajaran OPD yang sudah bahu membahu agar realisasi belanja APBD Jabar 2024 optimal dan menggerakan perekonomian masyarakat.

“Alhamdulilah, capaian ini merupakan kinerja bersama di bawah pimpinan Pak Gubernur, kami bisa mengoptimalkan realisasi belanja,” ujarnya.

Herman mengaku angka yang dirilis Kemendagri sudah sesuai dengan rencana, namun pihaknya tetap mendorong agar seluruh organisasi perangkat daerah kembali memacu belanja. “Kami sedang pacu agar secepatnya bisa menembus 60%,” katanya.

Pihaknya sudah berkoordinasi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk segera melakukan lelang dan upaya lain agar realisasi belanja bisa meningkat.

“Tadi pagi kami baru saja rapat dengan semua sekretaris OPD termasuk pengadaan barang jasa walaupun ada pergeseran dari versi 5 ke versi 6 (e-Katalog) kami dorong untuk melakukan lelang cepat, kami sedang berikhtiar untuk Jawa Barat Istimewa,” pungkasnya.

Editor: Maji

 

Realisasi

Berita Terkait

Dugaan Korupsi Kuota Haji, Mantan Menteri Agama Yaqut Cholil Dicekal Bepergian ke Luar Negeri
Deal, Bupati Bandung dan Ketua DPRD Teken KUA-PPAS Tahun 2026
Indikator Masyarakat Sehat Mandiri di Kabupaten Bandung Nilainya Dibawah 100 Poin
Bupati Bandung Tegaskan Kades dan BPD Jangan Ragu Menjalankan Koperasi Merah Putih
Semarak Agustusan di Desa Panyindangan, Warga Patungan Beli Bendera Merah Putih Raksasa
Presiden Prabowo Resmikan 6 Kodam Baru, Inilah Nama-nama Pangdamnya
Organisasi Ekstra Legal, Relawan sebagai Hama Politik
Super League 2025/26: Gol Cantik Febri Kunci Kemenangan Persib atas Semen Padang

Berita Terkait

Selasa, 12 Agustus 2025 - 15:14 WIB

Dugaan Korupsi Kuota Haji, Mantan Menteri Agama Yaqut Cholil Dicekal Bepergian ke Luar Negeri

Selasa, 12 Agustus 2025 - 09:14 WIB

Realisasi Belanja Pemprov Jabar Capai 52%, Tertinggi di Nasional

Senin, 11 Agustus 2025 - 21:29 WIB

Indikator Masyarakat Sehat Mandiri di Kabupaten Bandung Nilainya Dibawah 100 Poin

Senin, 11 Agustus 2025 - 20:08 WIB

Bupati Bandung Tegaskan Kades dan BPD Jangan Ragu Menjalankan Koperasi Merah Putih

Senin, 11 Agustus 2025 - 18:13 WIB

Semarak Agustusan di Desa Panyindangan, Warga Patungan Beli Bendera Merah Putih Raksasa

Berita Terbaru